Pengasuh tidak dapat menggantikan peran orangtua, apalagi dalam hal mendidik. Orangtua tetap bertanggung jawab penuh untuk mengajarkan tata karma pada anak. Termasuk bagaimana memperlakukan pengasuhnya dengan baik.
1. Mulai dengan hal-hal kecil dan sederhana
Arahkan anak untuk melakukan hal-hal sederhana terlebih dahulu. Misalnya: mengucapkan terima kasih, meminta tolong apabila hendak menyuruh seseorang, ataupun belajar untuk meminta maaf. Terlihat sepele, tapi sangat penting untuk tumbuh kembang anak di masa mendatang –terlebih untuk kehidupan sosialnya.
Artikel Lainnya : Rahasia Sukses Mendidik Anak dengan Metode Homeschooling
2. Ajarkan anak untuk menghargai pengasuhnya
Penting untuk menanamkan pendidikan bahwa anak harus menghargai sesama dan tidak bertindak semena-mena, termasuk pada pengasuhnya. Hal ini dapat ditanamkan kepada anak dengan memberinya contoh. Apabila Anda memperlakukan pengasuh dengan baik, anak pun akan melihat dan mengikutinya.
3. Sepakati ‘reward and punishment ‘
Apabila anak melakukan sesuatu yang diharapkan atau tidak diharapkan, tanggapilah dengan layak dan sesuai. Hal ini penting untuk menghindari anak melakukan sesuatu yang sebenarnya Anda larang, namun dibiarkan oleh pengasuh anak Anda. Contoh sederhananya adalah mengonsumsi jajan di tempat-tempat yang kurang terjaga kebersihannya atau bermain terlampau lama sehingga waktu tidur berkurang.
Ketiga hal tersebut tentu dapat divariasikan lebih luas oleh Anda sebagai orangtua. Selain itu, diharapkan anak Anda dapat bertumbuh kembang secara optimal, dengan atau tanpa pengasuh.
(TT/RH)