ADHD (Attention Deficit and Hyperactivity Disorder) merupakan suatu kondisi yang kompleks di mana anak tidak bisa memusatkan perhatiannya dan berperilaku hiperaktif. Anak yang mengidap ADHD akan sulit berkonsentrasi dan tidak bisa tenang. Pengobatan anak ADHD tidaklah cukup dengan obat-obatan saja. Diet khusus dengan menerapkan asupan makanan tertentu dierlukan untuk membantu anak dengan ADHD:
- Diet Tinggi Protein Diet tinggi protein membantu anak dalam berkonsentrasi. Selain itu juga membuat kerja obat ADHD lebih lama. Karena itu, berikan anak olahan makanan yang kaya protein seperti telur, daging, keju dan kacang. Anda dapat menyiapkannya sebagai bekal sekolah dan camilan saat anak Anda pulang. Olahlah se-kreatif mungkin agar anak tidak bosan.
- Menambahkan karbohidrat komplekMakanan yang memiliki karbohidrat sederhana seperti permen, sirup, gula, madu dapat meningkatkan hiperaktivitas anak. Begitu juga dengan dan olahan dari tepung beras dan tepung terigu.Sebaliknya, makanan yang kaya akan karbohidrat kompleks seperti jeruk, apel, kiwi, anggur dan pir dapat dicerna secara perlahan sehingga anak mudah kenyang. Berikan pada malam hari agar anak dapat tidur nyenyak.
- Tambahkan makanan yang kaya asam lemak omega-3Jangan lupa menambahkan asupan makanan yang kaya akan omega-3 untuk perkembangan saraf otak anak. Anda bisa mendapatkannya dari ikan tuna, salmon, minyak zaitun atau suplemen omega-3.
- Hindari makanan yang mengandung zat pengawetTerakhir, hindarilah makanan yang mengandung zat aditif, pewarna buatan, MSG maupun perisa karena dapat meningkatkan gejala hiperaktif anak.
ADHD memang tidak bisa disembuhkan, namun bisa dikontrol dengan pengobatan dan asupan makanan yang tepat. Oleh karena itu, menerapkan diet khusus dengan memerhatikan asupan anak Anda mulai dari sekarang.
(DA/ RH)