Sakit gigi bisa terjadi pada siapa saja, mulai dari orang dewasa hingga anak-anak. Namun, berbeda dengan orang yang sudah dewasa, memberikan obat sakit gigi pada anak-anak tidak boleh sembarangan.
Kalau orang tua hanya asal memberikan saja tanpa tahu indikasi dari obat itu bisa berbahaya. Yuk, kita cari tahu obat sakit gigi anak yang aman berikut ini.
Cara Mengobati Sakit Gigi yang Aman untuk Anak
Sebenarnya ada cara aman juga untuk mengobati sakit gigi pada anak-anak tanpa harus minum obat. Salah satunya, menurut drg. Wiena Manggala Putri, dengan dikompres dengan air dingin.
Tempelkan handuk kecil yang sudah direndam air dingin di pipi di area gigi yang sakit. Suhu dingin bisa membantu mengurangi nyeri.
“Selain itu, anak-anak juga bisa diberikan kumur air hangat bagi mereka yang sudah bisa berkumur. Biasanya, anak-anak yang sudah masuk usia sekolah sudah bisa berkumur,” ujar drg. Wiena.
"Selain pertolongan pertama itu, orang tua bisa mencari tahu juga sakitnya kenapa. Kalau penyebabnya gigi berlubang, jangan sampai ada sisa makanan yang masuk. Lebih baik dibersihkan dulu," ujar drg. Wiena.
Saat berkumur dan kompres air hangat tak juga mempan meredakan nyeri di gigi, barulah pemberian obat-obatan dilakukan.
Berikut ini beberapa obat sakit gigi yang aman untuk anak:
1. Ibuprofen
Ibuprofen digunakan untuk meredakan beragam nyeri, misalnya sakit gigi, sakit kepala kram menstruasi, dan juga nyeri otot. Obat ini juga bisa digunakan untuk mengatasi demam dan meredakan sakit ringan dan nyeri akibat flu atau flu biasa.
Ibuprofen adalah obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID). Obat ini bekerja dengan menghalangi produksi tubuh dari zat alami yang menyebabkan peradangan. Efeknya, pembengkakan, nyeri, atau demam akan berkurang.
Artikel Lainnya: Demam Saat Sakit Gigi, Pertanda Apa?
2. Naproxen
Obat ini juga biasanya digunakan untuk meredakan nyeri, seperti sakit gigi. Naproxen mengurangi rasa sakit, bengkak, dan kekakuan sendi yang disebabkan oleh radang sendi, bursitis, dan serangan asam urat.
Naproxen juga dikenal sebagai obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID).
3. Acetaminophen
Acetaminophen kerap digunakan untuk pengobatan sakit gigi. Ada banyak merek dan bentuk asetaminofen yang tersedia.
Baca petunjuk dosis dengan hati-hati untuk setiap produk karena jumlah acetaminophen mungkin berbeda setiap produk. Jangan mengonsumsi asetaminofen lebih banyak dari yang direkomendasikan.
Jika kamu memberikan acetaminofen kepada anak-anak, pastikan kamu menggunakan produk yang ditujukan untuk anak-anak.
Artikel Lainnya: Anak Sakit Gigi, Ini Cara Mengatasinya
Konsultasikan Gigi Anak ke Dokter Gigi
Pastikan kamu mengikuti dosis obat gigi anak yang tepat sesuai usia dan atau berat si kecil. Baca juga petunjuk pemakaian dengan saksama sebelum memberikannya pada anak.
Akan lebih baik lagi, jika kamu mengonsultasikannya lebih dahulu kepada dokter gigi sebelum obat sakit gigi dikonsumsi anak.
"Kalau obat-obatan di atas sudah diminum, tapi masih tidak mempan juga, lebih baik ke dokter gigi untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujar drg. Wiena.
Dokter gigi akan mencari tahu penyebab keluhan gigi yang dirasakan anak. Tindakan selanjutnya disesuaikan dengan penyebab tersebut.
Agar keluhan gigi tidak datang berulang, ingatkan anak untuk menyikat gigi setidaknya dua kali sehari. Pantau juga kesehatan gigi anak secara rutin ke dokter gigi.
Kalau masih punya pertanyaan seputar masalah mulut dan obat gigi anak, tanyakan pada dokter gigi via Tanya Dokter di aplikasi Klikdokter.
(HNS/AYU)