Persiapan Naik Pesawat Jarak Jauh bersama Anak

Perlu banyak persiapan dan siasat agar anak tenang, nyaman, tidak takut dan rewel, terutama saat Anda membawanya naik pesawat jarak jauh. Agar perjalanan lancar dan orang tua maupun anak nyaman dan bebas stres, terdapat beberapa tips yang patut dicoba!

Jelang tahun baru adalah salah satu waktu yang tepat untuk berlibur bersama anak. Anda bisa melepas penat sekaligus membuat anak menikmati suasana baru yang dapat membantu proses tumbuh kembangnya.

Meski demikian, melakukan perjalanan jarak jauh, terutama dengan transportasi udara, bisa gampang-gampang susah. Agar segalanya berjalan sesuai keinginan, ada beberapa perencanaan yang harus disiapkan secara matang.

Opsi paling cepat dan paling nyaman untuk melakukan perjalanan jarak jauh adalah dengan naik pesawat. Namun, duduk berjam-jam di pesawat, apalagi penerbangan long-haul, alias jarak jauh bisa terasa begitu membosankan, apalagi bila ini adalah kali pertama untuk anak.

Artikel Lainnya: Sambut Pagi di Tahun Baru dengan 7 Makanan Sehat Ini

Beberapa hal yang perlu orang tua persiapkan sebelum keberangkatan agar si Kecil tidak bosan di antaranya adalah:

1. Libatkan Anak Saat Berkemas

Izinkan anak untuk mempersiapkan sendiri isi ransel dan/atau koper yang hendak dibawa untuk berlibur nanti. Hal ini akan membuatnya senang, semangat menanti liburan, sekaligus melatih sikap mandiri anak.

Pastikan anak memasukkan sebagian mainan atau buku yang bisa membunuh rasa bosan yang mungkin akan ia rasakan saat sedang berada di pesawat.

Orang tua tetap perlu memantau agar anak tak berlebihan dalam mengemas barang-barang pribadinya. Libatkan anak dalam diskusi tentang perlu atau tidaknya membawa barang atau mainan yang dianggap tidak sesuai untuk dibawa serta.

2. Periksa ke Dokter

Bila akan melakukan penerbangan jarak jauh, Anda sekeluarga termasuk si Kecil sebaiknya memeriksakan diri ke dokter. Langkah ini bertujuan untuk mencegah segala kemungkinan buruk selama berada di atas awan nantinya.

Artikel Lainnya: 5 Resolusi Sehat Menyambut Tahun Baru

Nantinya, dokter mungkin akan memberikan beberapa obat-obatan atau suplemen sebagai langkah pencegahan atau antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, baik selama penerbangan maupun ketika sudah sampai di tujuan.

3. Pilih Maskapai dan Kursi Duduk yang Tepat

Pastikan maskapai penerbangan yang dipilih ramah terhadap anak-anak. Selain itu, pastikan juga maskapai penerbangan tersebut menyediakan makanan sehat yang tidak memicu gangguan kesehatan pada si Kecil.

Untuk kursi duduk, usahakan untuk tidak memilih deretan kursi bagian paling depan atau dekat toilet. Akan lebih baik bila Anda memiliki kursi di bagian dekat sayap pesawat agar Anda dan anak tidak mengalami guncangan hebat terjadi turbulensi.

Jika Anda tergolong sering buang air kecil, baiknya pilih kursi dekat lorong (aisle) untuk memudahkan Anda atau anak bila ingin menggunakan kamar kecil.

Pilihan lainnya untuk anak dengan usia yang lebih kecil, Anda bisa memakaikannya popok sekali pakai selama penerbangan agar tak terlalu sering bolak-balik ke toilet.

4. Siapkan Bekal

Situasi udara di dalam pesawat yang cenderung kering akan membuat anak lebih rentan haus. Jika anak tidak segera minum, maka gejala dehidrasi tahap awal seperti lemas, wajah pucat, atau penurunan kesadaran bisa saja terjadi.

Selain minuman, Anda juga bisa membawa bekal makanan berukuran kecil sebagai camilan anak selama perjalanan.

5. Pakaian yang Tepat

Pastikan si Kecil menggunakan pakaian yang agak tebal, agar nantinya ia tidak kedinginan selama berada di dalam pesawat. Selain itu, lengkapi pakaian tebal si Kecil dengan topi, syal, dan kaus kaki agar suhu tubuhnya selalu terjaga.

Orang tua juga bisa menyiapkan penyumbat telinga dan penutup mata. Kedua benda tersebut dapat mendukung kenyamanan Anda dan anak selama penerbangan jarak jauh.

6. Tiba di Bandara Lebih Awal

Atur waktu sebaik mungkin agar segala persiapan selesai sesuai target dan Anda dapat berangkat lebih awal ke bandara. Dengan begitu, Anda dan keluarga tak akan tergesa-gesa atau bahkan melupakan sesuatu yang penting. Ingat, kan, film “Home Alone”?

Langkah-langkah persiapan naik pesawat jarak jauh yang disebutkan di atas, paling amannya mulai “dicicil” dari jauh-jauh hari, apalagi bila aktivitas sehari-hari Anda dan anggota keluarga lainnya super padat. Dengan persiapan yang matang, perjalanan jarak jauh diharapkan lancar dan tak akan terasa sulit. Selamat berlibur!

(RN/RPA)