Apakah Anda sering dibuat pusing lantaran si kecil hobi berkata kasar? Jangan langsung terpancing emosi untuk memarahinya di tempat, ya.
Sebagian anak berkata kasar karena tidak sengaja akibat pelafalannya yang salah, sehingga kadang terdengar seperti kata kasar. Sebagian lagi memang ingin mengucapkan hal tersebut, meski tidak paham betul makna dari kata kasar tersebut.
Lalu, bagaimana cara mengatasi anak yang berkata kasar? Berikut beberapa langkah yang dapat Anda lakukan:
1. Tanyakan Alasannya
Pertama, cara mengatasi anak yang berbicara kasar adalah tanyakan alasannya melontarkan kata-kata seperti itu. Cara ini membantu anak mengenali emosinya, apakah ia sedang frustrasi akibat hal tertentu, mencari perhatian, atau lainnya.
Dengan mengetahui alasan si kecil, Anda bisa memahami dan menjelaskan bahwa berkata kasar bukanlah hal yang baik dan tidak bisa menjadi solusi permasalahan.
Artikel lainnya: Cara Mendidik Anak Agar Tidak Berkata Kasar seperti Temannya
2. Gunakan Bahasa yang Mudah Dimengerti
Jangan lupa untuk menggunakan bahasa yang mudah dimengerti anak saat Anda memberi nasihat. Dibandingkan penjelasan yang panjang, lebih baik gunakan bahasa sederhana.
Dengan begitu, Anda dapat membantunya lebih mudah memahami mengapa ucapannya tidak dibolehkan. Cara mengatasi anak yang suka berkata kasar tersebut perlu dilakukan dengan kesabaran, ya.
3. Perbaiki Pengucapannya
Cara mengatasi anak yang berkata kasar sebaiknya diterapkan melalui penyampaian yang halus. Bila kata kasar muncul karena anak sedang mengeksplorasi kosakata baru, sampaikan dengan lembut bagaimana pengucapan yang seharusnya.
Biasakan memperdengarkan cara pengucapan yang benar sembari memperbaiki pengucapan anak. Jadi, pengucapannya sudah bisa diperbaiki pada kesempatan berikutnya.
Artikel lainnya: Tanda-tanda Anda sedang Membesarkan Anak Pemarah
4. Berikan Konsekuensi
Terkadang anak mengucapkan kata kasar dengan sengaja untuk mendapatkan perhatian orangtua. Jika hal ini yang terjadi, maka Anda sebaiknya jangan marah.
Cara mengatasi anak yang berbicara kasar bisa dengan memberinya konsekuensi. Misalnya, mengabaikannya dalam beberapa waktu, melarangnya menggunakan gadget, atau membatasinya bermain di luar sementara waktu.
Mungkin dibutuhkan sedikit rasa tega saat memberikan hukuman, hingga membuat Anda bisa merasa bersalah. Namun, langkah ini bisa menjadi pilihan agar luapan emosi Anda tidak mengarah pada kekerasan.
Sampaikan juga kepada anak bahwa Anda akan menanggapinya apabila ia berkata-kata dengan baik dan tidak mengulangi kata kasar.
5. Bantu Anak Mengenali Emosinya
Bila anak berkata kasar karena marah atau kesal, bantu ia untuk mengenali dan mengendalikan emosinya. Ajak anak berbicara dengan lembut.
Berikan pula elusan atau kontak fisik yang suportif kepada anak. Anda juga bisa mengajarkan anak untuk mengungkapkan emosinya dengan cara yang baik dan sopan.
6. Bangun Perasaan Empati
Cara mengatasi anak yang suka berkata kasar berikutnya dapat dilakukan dengan membangun rasa empati padanya. Saat berbicara berdua dengan si kecil, coba jelaskan bagaimana perasaan orang yang mendapat perkataan kasar, apakah sedih, sakit hati, kecewa, marah, dan sebagainya.
Mungkin langkah tersebut terkesan sulit. Namun, jika dilakukan konsisten pada anak, secara tidak langsung Anda sudah menanamkan rasa empati sejak dini, lho.
Artikel lainnya: Penyebab dan Cara Mengatasi Anak yang Berperilaku Kasar
7. Sepakati Pilihan Kata-Kata yang Dianggap Pantas dalam Keluarga
Selanjutnya, cara mengatasi anak berkata kasar adalah berdiskusi dengan keluarga. Bicarakan pilihan kata yang masih dianggap pantas untuk mengekspresikan sesuatu dalam keluarga.
Dengan kesepakatan tersebut, Anda akan lebih mudah menegur dan mengingatkan bila anak mengucapkan kata-kata kasar. Tentunya, kesepakatan ini juga berlaku untuk seluruh anggota keluarga, tidak hanya anak.
8. Awasi Pergaulan Anak
Ingat, pergaulan juga menentukan perilaku anak. Jika ia sering mendengarkan kata-kata kasar dari teman-teman sebayanya, maka ia cenderung juga akan menirukannya.
Maka dari itu, orangtua harus senantiasa mengawasi lingkungan pergaulan anak. Sebisa mungkin jauhkan anak dari teman-teman yang memang terbukti membawa pengaruh negatif.
9. Perhatikan Apa yang Dilihat dan Didengar Anak
Cara mengatasi anak yang suka berkata kasar lainnya adalah dengan memperhatikan segala sesuatu hal di sekitar anak. Contohnya, Anda harus selalu memeriksa rating acara televisi, film, musik, dan segala jenis multimedia yang digunakan anak.
Batasi screen time anak setiap hari. Letakkan perangkat-perangkat elektronik di bagian rumah yang mudah dilihat dan diawasi.
Selain itu, hindari tontonan yang tidak edukatif. Sebaliknya, berikan tontonan yang bermanfaat untuk anak.
10. Perhatikan Apa yang Anda Ucapkan
Tak jarang anak mendengar atau mempelajari kata kasar dari orangtuanya. Mungkin saja Anda tak sengaja mengucapkan kata tersebut saat emosi. Kata-kata tersebut kemudian sering didengar anak berulang kali.
Pada akhirnya, ia bisa menirukannya. Oleh sebab itu, salah satu cara mengatasi anak yang berbicara kasar adalah memastikan orangtua selalu menjaga kata-kata yang diucapkannya.
Artikel lainnya: Berkata Kasar untuk Menegur Anak, Ini Dampaknya
11. Hindari Memarahi Anak
Tahukah Anda, memarahi anak bukanlah solusi tepat untuk mengubah perilakunya? Sebaliknya, orangtua sebaiknya menasihati anak tentang dampak jika ia terbiasa berkata kasar.
Orangtua dan seluruh anggota keluarga juga harus mencontohkan cara berkata baik kepada anak, sehingga ia mencontoh perilaku baik. Jika sering memarahi anak, ia juga akan mencontoh perilaku mudah marah tersebut.
Hindari pula memarahi anak di depan umum, ya. Akan lebih baik mengajaknya ke tempat yang lebih sepi, lalu Anda bisa menyelesaikan masalah berdua dengan baik.
Itulah beberapa cara mengatasi anak yang suka berkata kasar. Selalu pantau tumbuh kembang anak, dan jangan ragu untuk berkonsultasi kepada dokter atau psikolog bila menemukan permasalahan pada si kecil.
Gunakan fitur Live Chat agar Anda bisa konsultasi dengan dokter anak dan psikolog lebih mudah. Info lengkap seputar cara mendidik anak juga bisa didapatkan di aplikasi KlikDokter!
(FR/JKT)
Referensi:
Harvard Health Publishing. Diakses 2022. What to do when your child swears.
Healthy Children – American Academy of Pediatrics. Diakses 2022. Swearing.