Tips Parenting

Tips Memilih Mainan yang Tepat untuk Anak dengan Autisme

HOTNIDA NOVITA SARY, 28 Agu 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Memberikan mainan untuk anak autis tidak boleh sembarangan. Seperti apa mainan yang tepat untuk anak berkebutuhan khusus ini?

Tips Memilih Mainan yang Tepat untuk Anak dengan Autisme

Anak dengan autisme juga memiliki ketertarikan terhadap mainan. Namun terkadang, orang tua anak autis kurang tepat memilihkannya. Alhasil, si kecil tidak bisa menikmati mainan tersebut.

Padahal, dengan mainan yang tepat dan sesuai, dapat turut membantu mendukung kemampuan anak autis lebih optimal. Kira-kira seperti apa mainan yang tepat untuk anak berkebutuhan khusus ini, ya?

1 dari 2

Selektif Memilih Mainan untuk Anak Autisme

Memilih mainan yang tepat untuk anak autis pada dasarnya sama seperti memilih mainan untuk anak lain. Hanya saja, sesuaikan mainan dengan minat dan kemampuan anak, alih-alih usianya.

“Anak autisme itu kan berbeda dengan anak-anak lain, dia berkebutuhan khusus. Itu sebabnya, berikan mereka mainan yang sederhana dan disukai,” kata dr. Devia Irine Putri.

Dia menambahkan sebaiknya hindari memberikan mainan yang susah dan tidak sesuai minat mereka. Saat merasa kesulitan, anak bisa marah dan akhirnya frustasi.

“Jadi, orang tua pelajari dulu apa yang sebenarnya menarik bagi si kecil. Anak-anak dengan spektrum autis cenderung lebih menyukai dan fokus pada satu hal,” kata Dr. Kristie Patten Koenig, terapis okupasi dan pengajar di New York University, Amerika Serikat. 

“Jika anak tertarik pada kereta api, ini cara yang bagus bagi mereka untuk belajar. Plus, ini kesempatan bagi Anda untuk terhubung dengan anak,” Koenig menambahkan.

Mainan yang tepat juga dapat mendorong anak autisme untuk berinteraksi dengan Anda atau anak lain, sekaligus mengembangkan imajinasinya.

Namun demikian, Koenig mengingatkan kalau tidak ada “mainan ajaib” yang menjamin dapat membantu anak dengan spektrum autisme.

Artikel Lainnya: Kiat Mendeteksi Tanda Autisme pada Anak Sejak Dini

2 dari 2

Perhatikan Ini Saat Pilih Mainan untuk Anak dengan Autisme

Jadi, mainan anak autis seperti apa yang bermanfaat untuk mendorong imajinasi dan interaksi sosial mereka? Berikut beberapa tips pemilihan mainan yang dapat Anda perhatikan:

  • Pilih Mainan yang Diminati Anak

Anak dengan autisme bisa sangat tertarik pada satu hal, seperti kereta api atau dinosaurus. Namun terkadang, orang tua menghentikan intensitas minat tersebut karena dianggap perlu dihilangkan.

“Tapi minat adalah minat. Anda harus menerimanya. Daripada memaksa untuk menghentikannya, lebih baik cari cara untuk mengembangkan permainan dan pembelajaran dengan minat itu," kata Rondalyn Whitney, pengajar terapi okupasi di West Virginia University School of Medicine, AS.

  • Hindari Mainan yang Terlalu Menstimulasi

Banyak anak dengan gangguan spektrum autisme menjadi terlalu terstimulasi oleh mainan elektronik dengan banyak lampu, suara, atau sesuatu yang bergerak.

Bermain dengan mainan sejenis ini bisa menyebabkan “kehancuran”. Dalam arti, anak-anak hanya fokus hanya pada benda tersebut, dan minim sekali interaksi dengan orang sekitar.

Artikel Lainnya: Benarkah Ganja Efektif untuk Pengobatan Anak dengan Autisme?

  • Jangan Terpaku pada Usia

Produsen mainan pada umumnya mencantumkan produk mereka sesuai usia. Orang tua pun dapat memahami mainan yang sesuai untuk usia anak. Namun, hal ini sebaiknya tidak diterapkan pada anak autisme.

Selama tidak membahayakan keselamatan serta sesuai minat dan tahap perkembangan anak, mainan tersebut dapat diberikan.

  • Cari Rangsangan Sensorik yang Tepat

Banyak anak autis menyukai mainan dengan rangsangan sensorik. Di lain sisi, benda-benda sensorik ini juga bisa menenangkan. 

Misalnya ayunan, mainan yang dapat menyala atau bergetar, dan benda dengan tekstur menarik.

  • Waspadai Bahaya Tersedak

Perhatikan bahaya tersedak akibat mainan, meski anak sudah berusia di atas 3 tahun. Lebih baik pilih mainan yang tidak terdiri dari beberapa atau banyak potongan kecil.

Beberapa anak dengan autisme juga ada yang memiliki gangguan pica (kebiasaan konsumsi bukan makanan).

  • Hindari Mainan Pecah Belah

Tips memilih mainan yang baik untuk anak autis selanjutnya adalah menghindari memberikan mainan atau benda yang bisa pecah jika terjatuh.

Mainan semacam ini bisa sangat membantu Anda jika si kecil sedang mengamuk atau tantrum.

Jangan hanya sibuk membelikan mainan. Anak-anak dengan autisme juga membutuhkan interaksi bersama Anda saat bermain. 

Banyak hal yang seru dapat dilakukan bersama. Misalnya, bernyanyi bersama atau menggunakan boneka tangan untuk mendongeng.

Anda masih punya pertanyaan seputar penanganan anak dengan autisme? Jangan ragu untuk menanyakannya langsung pada dokter melalui fitur LiveChat 24 jam di aplikasi Klikdokter.

(AYU/ARM)

Autisme