Cek Informasi Lengkap Vaksin Booster Kedua COVID-19 untuk Masyarakat Umum

Dalam upaya penanganan pandemi virus Corona, pemerintah mewajibkan untuk setiap orang yang memenuhi syarat mendapatkan vaksin COVID dosis satu, dua, hingga vaksin booster. Vaskin booster 2 adalah pemberian vaksin COVID-19 dosis keempat yang bisa didapatkan setelah vaksin booster ke 1 atau dosis ketiga. Namun, tidak semua orang bisa memperoleh vaksinasi booster ke-2 dalam waktu dekat.

Terdapat sejumlah syarat penerima vaksin booster kedua. Siapa saja yang bisa mendapatkan vaksinasi dosis keempat ini? Apa jenis vaksin yang dibagikan? Simak aturan lengkap mengenai jenis, jadwal, dan syarat memperoleh vaksin booster kedua di sini, ya!

Jenis Vaksin Booster ke-2 di Indonesia

Disampaikan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, vaksin booster kedua yang diberikan adalah vaksin COVID-19 yang telah memperoleh izin penggunaan darurat (EUA) Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Vaksin booster yang dibagikan juga disesuaikan dengan ketersediaan vaksin.

Terdapat sejumlah kombinasi vaksin booster yang diberikan, antara lain:

1. Vaksin Primer Sinovac

Bagi penerima vaksin primer alias vaksinasi dua dosis Sinovac, kamu bisa mendapatkan salah satu vaksin booster berikut:

• Setengah dosis vaksin Pfizer sebanyak 0,15 ml
• Setengah dosis AstraZeneca sebesar 0,25 ml
• Satu dosis penuh Zifivax sebanyak 0,5 ml 
• Satu dosis penuh Moderna sebesar 0,5 ml

2. Vaksin Primer Pfizer

Untuk penerima vaksin primer Pfizer, booster kedua yang diberikan adalah salah satu dari tiga jenis vaksin di bawah ini:

• Setengah dosis Moderna sebanyak 0,25 ml
• Satu dosis penuh Pfizer sebesar 0,3 ml
• Satu dosis penuh AstraZeneca sebanyak 0,5 ml

3. Vaksin Primer AstraZeneca

Apabila vaksinasi pertama dan kedua kamu adalah AstraZeneca, kamu akan memperoleh salah satu booster berikut:

• Satu dosis penuh AstraZeneca sebanyak 0,5 ml
• Satu dosis penuh Pfizer sebesar 0,3 ml 
• Setengah dosis Moderna sebanyak 0,25 ml

Artikel Lainnya: Efektifkah Vaksin Booster COVID-19 yang Berbeda Merek?

4. Vaksin Primer Sinopharm

Apakah kamu memperoleh vaksin primer Sinopharm? Jika ya, vaksin booster ke-2 yang diberikan adalah salah satu dari vaksin booster di bawah ini:

• Satu dosis penuh Sinopharm sebanyak 0,25 ml
• Satu dosis penuh vaksin Zifivax sebesar 0,5 ml 

5. Vaksin Primer Moderna

Penerima vaksin primer Moderna akan mendapatkan jenis vaksin booster kedua berupa setengah dosis Moderna sebanyak 0,25 ml.

6. Vaksin Primer Janssen (J&J)

Vaksin booster kedua berupa setengah dosis Moderna juga diberikan untuk penerima vaksin primer Janssen (J&J).

Jadwal Vaksin Booster ke-2

Kemenkes menyatakan bahwa vaksin booster dosis ke-2 dapat diberikan selang enam bulan setelah menerima vaksin booster dosis pertama.

Vaksin booster kedua bermanfaat untuk meningkatkan perlindungan terhadap bahaya COVID-19 sehingga dapat meringankan gejala infeksi coronavirus.

Menurut dr.Theresia Rina Yunita, setelah mendapatkan vaksin, biasanya antibodi akan bertahan sekitar 6 bulan. Jadi jika lebih dari enam bulan, antibodi yang didapatkan dari vaksin booster sudah tidak maksimal dan butuh booster ke-2.

Vaksinasi booster kedua dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan atau pos pelayanan vaksinasi COVID-19 di setiap daerah.

Artikel Lainnya: Dosis Vaksin Booster COVID-19 yang Disetujui BPOM

Syarat Mendapatkan Vaksin Booster ke-2

Untuk mendapatkan vaksin booster ke-2, syarat yang perlu kamu perhatikan adalah:

• Sudah melakukan vaksinasi booster dosis pertama 6 bulan sebelumnya
• Berusia 18 tahun ke atas
• Lolos pemeriksaan kesehatan oleh tenaga medis

Kamu bisa mendapatkan vaksin booster ke-2 di berbagai fasilitas pelayanan kesehatan masyarakat atau Puskesmas.

Artikel Lainnya: Daftar Orang yang Tidak Bisa Menerima Vaksin Booster

Nah, sudah tahu kan jenis, jadwal, dan syarat menerima vaksin booster kedua? Mendapatkan vaksinasi booster sangat penting. Apabila kamu belum menerima vaksin booster dosis pertama, segera lakukan vaksinasi booster, ya!

Jika kamu memiliki pertanyaan seputar vaksin booster, konsultasikan dengan dokter kami melalui layanan Tanya Dokter atau Temu Dokter.

Yuk, #JagaSehatmu dengan disiplin terapkan protokol kesehatan 5M agar terhindar dari bahaya virus COVID-19. Jangan lupa, download aplikasi Klikdokter untuk mendapatkan informasi lengkap seputar vaksinasi COVID-19.

(ADT/NM)