Masuki New Normal, Waspada Risiko Gangguan Kesehatan Anak

Di tengah masih meningkatnya jumlah kasus Covid-19 di Indonesia, pemerintah memutuskan untuk melaksanakan aturan new normal. Jika sebelumnya kita semua diimbau untuk melakukan berbagai aktivitas dari rumah saja, saat ini kita sudah diperbolehkan untuk berkegiatan seperti biasa di luar rumah.

Menjalankan protokol kesehatan selama new normal sangat penting, karena jumlah kasus positif masih sangat tinggi hingga saat ini. Walaupun kita menyadari, konsisten berperilaku hidup sehat bukanlah hal yang mudah, apalagi untuk anak-anak.

Karena itu, perhatikan dan dampingi anak Anda dalam menjalankan kehidupan new normal, guna mencegah mereka terkena berbagai penyakit.

Risiko Gangguan Kesehatan pada Anak Saat New Normal

Walaupun sekolah-sekolah masih tetap ditutup saat ini, bukan berarti anak-anak kita betul-betul aman dari berbagai penyakit. Karena risiko penyakit tidak hanya bisa didapatkan dari sekolah, tetapi juga saat bermain dengan teman dari lingkungan sekitar, atau bahkan dari rumah Anda sendiri.

Berikut adalah berbagai risiko gangguan kesehatan pada anak di era new normal saat ini:

1. Gangguan Kesehatan Mata

Sejak tiga bulan yang lalu, sekolah telah diliburkan dan anak-anak terpaksa melakukan proses belajar di rumah. Hal tersebut membuat mereka harus menatap layar smartphone atau laptop dalam jangka waktu yang lama.

Akibatnya, mereka pun berisiko mengalami gangguan kesehatan mata, seperti menurunnya kelembapan mata (mata kering), mata lelah, kabur penglihatan, hingga nyeri pada leher dan pundak.

2. Gangguan Psikologis

Salah satu aspek kesehatan anak yang harus diperhatikan orang tua selama masa pandemi ini adalah kesehatan mental. Terus melakukan berbagai aktivitas dari rumah selama beberapa bulan dapat mengganggu mental anak dan menyebabkan munculnya gangguan psikologis.

Bahkan, beberapa data menunjukkan bahwa angka kematian akibat bunuh diri meningkat dengan signifikan selama pandemi Covid-19 ini. Karenanya, penting untuk memperhatikan kondisi mental anak Anda selama berada di rumah.

3. Penyakit-Penyakit Umum pada Anak-Anak

Batuk dan pilek adalah gejala yang paling sering ditemukan pada anak-anak. Walaupun mereka jarang keluar rumah, risiko terkena batuk pilek tetaplah ada. Apalagi dengan aktivitas fisik yang menurun selama pandemi, dapat berefek terhadap menurunnya sistem daya tahan tubuh.

Tips Menjaga Kesehatan Anak Selama New Normal

Berikut hal-hal yang dapat Anda lakukan untuk mencegah dan mengatasi berbagai kondisi kesehatan pada anak selama masa new normal:

1. Lakukan Berbagai Aktivitas bersama Anak-Anak

Buatlah jadwal untuk melakukan aktivitas bersama dengan anak, seperti belajar, bermain, atau bahkan beres-beres rumah. Hal ini penting untuk menghindarkan mereka dari rasa bosan sekaligus mencegah anak dari menggunakan smartphone berlama-lama.

2. Batasi Interaksi dengan Orang Lain

Kita tahu bahwa penularan Covid-19 sangatlah mudah melalui person-to-person. Oleh karena itu, dengan membatasi interaksi langsung mereka dengan orang lain, utamanya orang yang mengalami gejala-gejala Covid-19 seperti batuk dan pilek, berarti Anda menjaga anak Anda dari penularan penyakit ini.

3. Jaga Sistem Imun Mereka

Jalan terbaik untuk mencegah sakit adalah dengan menjaga daya tahan tubuh anak. Berikanlah makanan bergizi seimbang, serta pastikan mereka memilki waktu istirahat yang cukup.

4. Selalu Sediakan Balsam di Rumah

Batuk dan pilek adalah gejala yang umum ditemukan pada anak-anak. Oleh karena itu, jika anak Anda mengalami gejala tersebut, tidak usah panik.

Salah satu hal yang Anda dapat lakukan adalah segera berikan mereka balsam untuk menenangkan tubuh anak, sekaligus meringankan gejala batuk dan pileknya. Anda bisa memilih balsam yang terbuat dari bahan-bahan alami, seperti eucalyptol (minyak kayu putih), chamomile, mentol, camphor, dan minyak sage.

Itulah berbagai gangguan kesehatan yang bisa terjadi pada anak-anak selama masa new normal Covid-19 ini. Lakukan beberapa tips yang telah dijelaskan untuk menjaga anak Anda tetap sehat dan aktif. Semoga bermanfaat!

[RS]