Selain masker, masyarakat juga mengenakan face shield saat beraktivitas di luar rumah di masa pandemi saat ini. Bahkan belakangan, beberapa selebriti di layar kaca tampak menggunakan face shield dengan desain yang unik.
Desain face shield yang “unik” tersebut kadang tidak sampai menutupi wajah secara keseluruhan. Ada yang hanya menutupi setengah wajah atau bagian mulutnya saja.
Kalau sudah begini, masyarakat bisa memiliki anggapan salah tentang penggunaan face shield. Lantas, apakah penggunaan face shield di masa pandemi benar-benar bisa melindungi kita dari virus?
Untuk tahu efektivitas face shield dalam mencegah penularan virus dan bagaimana cara menggunakannya dengan benar, simak pembahasan berikut ini.
Manfaat Pakai Face Shield
Kegunaan face shield yang paling utama adalah memberikan perlindungan bagi mata yang tidak bisa dilakukan oleh masker bedah. "Face shield sebenarnya membantu melindungi area wajah, dari mata hingga bawah dagu," ungkap dr. Devia.
Dilansir ABC News, Profesor Peter Collignon dari Australian National University Medical School mengatakan bahwa face shield dapat melindungi mata dari paparan virus. Sebab, mata merupakan jalan lain virus untuk masuk ke dalam tubuh dan menginfeksi Anda. Selain itu, berikut beberapa manfaat face shield lainnya:
- Memberikan perlindungan dengan menghalangi penyebaran droplet virus ke area wajah.
- Mengurangi keinginan menyentuh wajah.
- Jika masker tidak digunakan dengan benar, face shield dapat memberikan perlindungan tambahan.
- Bagi yang tidak bisa memakai masker, pakai face shield setidaknya lebih baik daripada tidak menggunakan perlindungan apa pun.
Artikel Lainnya: Ini Cara Membersihkan Face Shield Saat New Normal
Namun, Pakai Face Shield Saja Tidak Efektif Mencegah Penularan Virus
Dokter Devia Irine dengan tegas mengimbau penggunaan face shield harus dilakukan bersamaan dengan masker. "Penggunaan face shield harus tepat disertai dengan penggunaan masker agar lebih efektif," ungkapnya
Kalau hanya memakai face shield saja, tingkat perlindungan serta pencegahan diri terhadap virus corona menjadi lebih rendah.
Dilansir dari Center for Disease Control and Prevention, selain lewat droplet, virus corona juga dapat menular melalui udara.
Napas pasien COVID-19 atau orang tanpa gejala dapat mengandung partikel virus corona. Partikel virus dari napas pasien dapat terbang sejauh 1,8 meter dan berada di udara selama berjam-jam.
Apabila tidak mengenakan masker, virus bisa masuk lewat sisi atau celah face shield dan terhirup oleh sistem pernapasan Anda.
Artikel Lainnya: Lebih Ketat, Ini Pedoman Baru Pemakaian Masker dari WHO
Cara Pakai Face Shield yang Benar
Berikut tips dan cara pakai face shield yang tepat.
1. Pilih Ukuran yang Sesuai
Face shield tersedia dalam ukuran dewasa dan juga anak-anak. Menurut CDC, face shield yang ideal harus dapat menutupi kedua sisi wajah sampai bagian dagu.
"Pilih ukuran yang sesuai, pastikan menutupi sampai bawah dagu dan sampai ke telinga. Jangan kebesaran juga karena bisa membuat adanya celah (untuk virus masuk ke mata, hidung, atau mulut) dari dahi," ungkap dr. Devia.
2. Penggunaannya Harus Tepat
Dilansir dari laman Australian Government Department of Health, begini cara mengenakan face shield yang benar.
- Pegang tali face shield dengan kedua tangan. Jangan menyentuh bagian depan plastik dan pelindung wajah.
- Bentangkan karet elastis menggunakan jari telunjuk dan jempol, lalu letakkan karet di belakang kepala hingga menempel pas di dahi.
- Pastikan kaca plastik face shield menutupi bagian depan dan samping wajah.
- Karet face shield harus berada sekitar 3 cm di atas alis dan bagian bawah kaca plastik harus melewati dagu.
Ganti face shield jika kaca sudah buram atau karet sudah kendor. Jika Anda menggunakan face shield sekali pakai, buang pelindung tersebut ke dalam plastik sampah dan semprot dengan desinfektan.
Artikel Lainnya: Bingung, WHO Klarifikasi soal Infeksi Virus Corona Tanpa Gejala!
3. Jangan Lupa Dibersihkan
Sebelum menggunakan dan setelah melepas face shield, Anda wajib untuk cuci tangan dengan sabun dan air. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut Anda saat melepas face shield dari wajah. Bersihkan atau semprotkan desinfektan ke seluruh bagian face shield sesuai petunjuk pemakaian.
Cari tahu informasi perlindungan dan pencegahan penularan COVID-19 lainnya dengan membaca artikel kesehatan di aplikasi Klikdokter.
(OVI/JKT)