Benarkah Jantung Pisang Bantu Mencegah Anemia?

Apa yang pertama kali terlintas di pikiran kala mendengar jantung pisang? Bahan masakan? Atau lauk unik yang enak disajikan dengan nasi hangat? Semua anggapan tersebut memang tidak salah. Namun, tahukah Anda bahwa ada juga yang menganggap bahwa jantung pisang bisa mencegah anemia?

Jantung pisang adalah bunga berdaging dengan kulit berwarna ungu. Bentuknya seperti air mata berukuran besar. Pada dasarnya, jantung pisang adalah bunga pisang yang akan bertukar menjadi buah pisang apabila matang.

Di Indonesia, ada banyak sajian yang menggunakan jantung pisang. Tak hanya nikmat untuk disantap, olahan jantung pisang konon mampu memberikan beragam manfaat sehat, salah satunya mencegah anemia. Benarkah anggapan ini?

Jantung pisang bisa cegah anemia?

Menurut dr. Reza Fahlevi dari KlikDokter, jantung pisang memiliki kemampuan untuk mengobati infeksi karena mengandung etanol. Senyawa ini memiliki fungsi mencegah pertumbuhan bakteri patogen di dalam tubuh.

“Tidak hanya infeksi, jantung pisang juga dapat mempercepat penyembuhan luka dan mencegah malaria,” kata dr. Reza.

Senada dengan itu, ada pula penelitian yang mengatakan bahwa jantung pisang juga mengandung zat besi yang tinggi. Bahkan, mengonsumsi jantung pisang pada porsi tertentu dikatakan mampu meningkatkan produksi sel darah merah dan hemoglobin. Berkat adanya manfaat tersebut, jantung pisang diduga mampu mencegah dan mengatasi masalah anemia atau kurang darah.

Lebih lanjut, peneliti dari Department of Food Science and Technology Punjab Agricultural University di India, Shilpi Singh, juga mengatakan bahwa konsumsi jantung pisang secara teratur selama satu bulan dapat meningkatkan kadar hemoglobin.

“Itu karena jantung pisang kaya akan serat dan zat besi, yang mana keduanya dapat membantu dalam produksi sel darah merah," kata Singh.

Tidak hanya sebatas itu, jantung pisang yang diolah dengan cara tepat dan dikonsumsi secara rutin juga dikatakan mampu memberikan manfaat sehat sebagai berikut:

1. Melawan diabetes

Konsumsi jantung pisang secara teratur selama sekitar satu bulan mampu mengurangi kadar gula darah. Alhasil, risiko diabetes atau komplikasi akibat penyakit tersebut bisa diminimalkan.

2. Menurunkan perdarahan berlebih

Sejak dahulu, jantung pisang telah digunakan untuk mengobati kehilangan darah yang berlebihan selama siklus menstruasi. Menurut penelitian, jantung pisang bisa membantu menurunkan kram otot, yang pada gilirannya juga bisa mengurangi pendarahan berlebih akibat haid.

Selain itu, jantung pisang juga mengandung magnesium yang dapat mengurangi kecemasan selama periode haid. Hal itu juga diyakini dapat membantu wanita yang menderita sindrom ovarium polikistik (PCOS).

3. Meningkatkan produksi ASI

Jantung pisang yang dikonsumsi secara rutin juga dapat meningkatkan produksi ASI saat menyusui. Oleh karena itu, jenis makanan yang satu ini bisa menjadi “berkah” bagi para ibu baru yang menghadapi kendala saat menyusui.

4. Baik untuk kesehatan pencernaan

Jantung pisang adalah sumber serat yang baik. Ini sangat bermanfaat untuk orang-orang yang menderita sindrom iritasi usus besar atau irritable bowel syndrome (IBS) dan diare.

5. Bermanfaat dalam pengobatan infeksi

Ekstrak jantung pisang telah terbukti sangat berguna untuk mengobati infeksi secara alami. Selama penelitian tentang aktivitas antimikroba dari ekstraknya, ternyata senyawa bioaktif tertentu yang diekstraksi dari jantung pisang menunjukkan aktivitas antibakteri Bacillus.

Penelitian lebih lanjut menyebutkan bahwa asam malat, senyawa bioaktif ditemukan dalam jantung pisang, menunjukkan aktivitas antibakteri yang lebih kuat.

6. Bermanfaat dalam penurunan berat badan

Karena kaya akan serat, jantung pisang bisa memberikan rasa kenyang yang lebih lama. Tentu saja ini sangat berguna bagi Anda yang sedang diet untuk menurunkan berat badan.

Berangkat dari penelitian tersebut, jantung pisang bisa menjadi solusi yang baik untuk membantu mencegah dan mengatasi anemia. Namun sebenarnya, penelitian tersebut masih perlu dikaji lebih lanjut untuk benar-benar membuktikannya. Meski demikian, tak ada salahnya jika ingin mengonsumsi jantung pisang secara rutin dan teratur. Toh, masih ada manfaat lain yang bisa Anda rasakan dengan mengonsumsi keluarga pisang yang satu ini. Rasanya pun lezat!

(NB/RN)