Hipoglikemia adalah kondisi ketika seseorang memiliki kadar gula darah sangat rendah. Keadaan ini tak bisa disembuhkan, namun dapat dikendalikan guna mencegah komplikasi dan mempertahankan kualitas hidup.
Salah satu cara mengendalikan hipoglikemia adalah dengan menerapkan pola makan yang tepat. Pasalnya, dr. Dyah Novita Anggraini mengatakan bahwa kadar gula darah tubuh dipengaruhi oleh makanan dan minuman yang dikonsumsi sehari-hari.
Artikel Lainnya: Gula Darah di Atas 400? Ini yang Harus Dilakukan
Atas dasar itu, cara yang cukup efektif dan mudah untuk mengendalikan kadar gula darah agar tidak melulu rendah adalah dengan mengonsumsi asupan yang tepat.
Berikut ini panduan makanan untuk hipoglikemia yang bisa dijadikan sebagai acuan:
1. Sarapan
Sarapan sangat baik untuk tubuh, apalagi bagi orang dengan hipoglikemia. Sebab, kadar gula darah mungkin saja turun di malam hari ketika tidur, sehingga sarapan sangat dibutuhkan untuk mengatasi kondisi tersebut.
Beberapa pilihan makanan untuk penderita gula darah rendah yang bisa dikonsumsi saat sarapan, misalnya:
- Roti gandum utuh (whole grain) dan telur yang direbus
- Oatmeal yang dikombinasikan dengan buah beri, biji bunga matahari, serta kayu manis
- Yoghurt plain dengan tambahan buah beri dan madu
Penderita hipoglikemia dianjurkan untuk membatasi asupan jus buah di pagi hari. Mereka pun sebaiknya tidak mengonsumsi jus murni atau kemasan yang mengandung gula tambahan, karena malah dapat menyebabkan kadar gula darah tidak stabil.
2. Makan Siang
Melansir Medical News Today, makan siang penderita hipoglikemia harus terdiri dari menu ringan yang memiliki kandungan protein, karbohidrat kompleks, dan lemak sehat.
Berikut ini ide makanan untuk hipoglikemia yang dapat dikonsumsi saat siang hari:
- Roti gandum isi ayam, tuna, atau tahu, dengan daun salad
- Buncis dan kombinasi sayuran
- Ubi jalar panggang, atau ikan bakar
Perhatikan indeks glikemik (GI) dari setiap makanan yang dikonsumsi. Sebab, sebagian makanan yang tampaknya sehat mungkin memiliki indeks glikemik tinggi sehingga mesti dibatasi atau dihindari.
Contoh, ubi jalar memiliki indeks glikemik yang cenderung rendah dan mengandung antioksidan. Oleh karena itu, ubi jalar bisa lebih baik daripada kentang.
Artikel Lainnya: Waspadai Gula Darah Rendah pada Penderita Diabetes di Malam Hari
3. Makan Malam
Tak ada salahnya penderita hipoglikemia makan saat malam hari. Namun, harus dipastikan hanya mengonsumsi makanan dalam porsi sedikit.
Menu makan malam ideal untuk penderita hipoglikemia adalah asupan yang mengandung protein dan karbohidrat kompleks.
Contoh makanan untuk hipoglikemia yang dapat dikonsumsi malam hari, antara lain:
- Ayam atau tahu dengan nasi merah dan sayuran
- Salmon dengan sayuran kukus atau salad
- Sup kacang dengan lentil, kacang merah, buncis, dan tomat.
4. Camilan
Penderita hipoglikemia harus mengonsumsi makanan ringan yang sehat dan bernutrisi sebagai selingan di antara waktu makan. Hal ini bertujuan untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil, juga memastikan kecukupan nutrisi sehari-hari.
Berikut ini pilihan camilan untuk hipoglikemia:
- Sebuah apel berukuran mini, dengan sedikit irisan keju cheddar
- Pisang dengan segenggam biji-bijian atau kacang-kacangan
- Sepotong roti gandum utuh dengan alpukat tumbuk
- Smoothies dari sayuran yang tidak ditambahkan gula
Camilan juga dapat dikonsumsi sebagai ‘pengganjal’ perut, khususnya bagi penderita hipoglikemia yang rutin berolahraga. Hal ini karena aktivitas yang terlalu berat atau terus-menerus bisa menurunkan kadar gula darah.
Penderita hipoglikemia juga disarankan makan camilan yang mengandung protein serta karbohidrat dalam porsi kecil sebelum berolahraga.
Pilihan camilan yang baik bagi penderita hipoglikemia sebelum berolahraga, contohnya:
- Sepotong buah atau segenggam beri dan biskuit gandum utuh
- Yoghurt yang dicampur dengan buah beri
- Sebuah apel dengan sesendok selai kacang dan sepotong keju
- Segenggam kecil campuran buah kering dan kacang-kacangan
- Selai kacang dan jeli tanpa gula yang dioleskan di atas roti gandum
Hindari langsung berolahraga setelah mengonsumsi makanan tersebut. Sebaiknya tunggu beberapa saat hingga makanan ‘turun’.
Pastikan pula untuk menjaga kecukupan cairan tubuh dengan minum air putih lebih banyak.
Mengonsumsi makanan untuk hipoglikemia adalah salah satu kunci untuk mengendalikan kadar gula darah agar tidak terus-menerus rendah.
Apabila Anda masih kesulitan menentukan pola makan dan jenis asupan yang paling sesuai dengan kondisi hipoglikemia, lebih baik segera lakukan konsultasi lebih lanjut kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau aplikasi KlikDokter.
(NB/JKT)