Mass Rapid Transit (MRT), adalah sebuah transportasi baru di Jakarta sedang menjadi primadona. Uji coba gratis naik MRT masih sampai besok, Minggu (31/3), dan banyak orang yang rela antre mencobanya.
Akan tetapi, stasiun dan kereta yang mungkin dipenuhi orang justru bisa menjadi media penyebaran penyakit radang tenggorokan. Karenanya, ada beberapa kiat yang perlu Anda ketahui agar tak ketularan radang tenggorokan saat naik dan menikmati rute MRT.
Penyakit radang tenggorokan terjadi ketika tenggorokan mengalami peradangan atau iritasi. Penyebab umumnya adalah infeksi bakteri dan virus.
“Jenis bakteri yang sering menyebabkan radang tenggorokan adalah bakteri Streptococcus pyogenes dan Streptococcus kelompok A. Sedangkan jenis virus yang sering menyebabkan radang tenggorokan adalah influenza, virus penyebab campak, dan virus penyebab cacar air,” ujar dr. Dyah Novita Anggraini dari KlikDokter.
Nah, virus dan bakteri ini bisa menyebar di tempat keramaian seperti di dalam gerbong atau stasiun MRT. Menyoal bakteri penyebab radang tenggorokan, bakteri yang disebut grup A streptokokus ternyata dapat menyebar dari orang ke orang melalui kontak dengan droplet (cairan) yang keluar dari sistem pernapasan orang yang terinfeksi bakteri.
Artikel Lainnya: Bolehkah Minum Kopi Saat Kena Radang Tenggorokan?
Droplet tersebut menyebar saat penderita radang tenggorokan batuk atau bersin. Nah, apabila tangan Anda terkena droplet kemudian menyentuh mulut, hidung, atau mata, Anda mungkin akan terinfeksi radang tenggorokan juga jika kekebalan tubuh tak memadai.
Beberapa jenis virus dan bakteri penyebab radang tenggorokan juga dapat bertahan lama pada benda-benda seperti handuk dan pakaian. Kontak dengan barang-barang yang terkontaminasi ini dapat meningkatkan risiko Anda tertular radang tenggorokan.
Kiat Agar Tidak Tertular Radang Tenggorokan di MRT
Penyakit radang tenggorokan dapat mudah menular, oleh karena itu penting bagi Anda untuk melindungi diri agar tak tertular, apalagi jika sedang berada di keramaian seperti saat naik MRT. Berikut ini beberapa tips supaya Anda tak tertular radang tenggorokan di keramaian.
-
Gunakan masker
Mana tahu apakah orang di depan, belakang, atau samping Anda sedang sehat atau sakit. Cara aman agar terhindar dari virus dan bakteri adalah dengan menggunakan masker.
Artikel Lainnya: Bolehkah Olahraga Saat Kena Radang Tenggorokan?
Ini juga berlaku bagi Anda yang telanjur terkena radang tenggorokan. Untuk menekan penularan, sebaiknya tutuplah mulut dan hidung, atau menutupnya dengan lipatan lengan saat bersin atau batuk agar tidak menyebarkan droplet.
-
Cuci tangan lebih sering
Tangan adalah media penyalur virus dan bakteri paling mudah. Mungkin Anda menyentuh benda asing yang belum tentu bersih dan higienis. Karenanya, lebih baik Anda lebih sering mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun agar tangan selalu bersih.
Jika tak ada toilet umum, selalu sedia hand sanitizer. Pembersih tersebut mengandung alkohol yang dapat membantu membunuh kuman penyakit. Meski demikian, tetap utamakan untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, ya!
-
Hindari berbagi minuman
Anda harus menghindari berbagi minuman dengan orang yang sedang sakit tenggorokan. Menurut dr. Dewi Ema Anindia kepada KlikDokter, bahkan sebaiknya Anda tidak menggunakan alat makan secara bersama-sama untuk mencegah terkena efek buruk dari droplet yang mengandung bakteri.
-
Banyak makan sayuran dan buah
Persiapkan diri Anda dengan baik, termasuk saat naik MRT. Supaya tubuh menjadi kebal terhadap penyakit, Anda bisa memperbanyak asupan sayuran dan buah setiap hari. Menurut dr. Dyah, sayur dan buah kaya akan vitamin dan mineral yang mampu meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga kuman penyebab penyakit tidak akan mudah menginfeksi tubuh.
Naik MRT memang seru, apalagi jika itu adalah hal yang belum pernah Anda coba sebelumnya. Meski demikian, Anda harus tetap waspada dengan penyebaran penyakit seperti radang tenggorokan yang bisa dengan mudah menular. Jika akhir minggu ini Anda berencana mencoba naik MRT, lakukan upaya pencegahan seperti yang dipaparkan di atas ya agar tak tertular radang tenggorokan.
Jika kalian penasaran mengenai penyebab, gejala dan obat radang tenggorokan, kalian bisa membaca artikel lengkapnya di klikdokter ya.
(RN/ RVS)