Infeksi telinga adalah peradangan pada bagian liang telinga. Kondisi ini bisa terjadi pada siapa saja, baik anak atau orang dewasa. Jangan-jangan, Anda adalah salah satu orang yang saat ini mengalami infeksi telinga?
Faktanya, telinga manusia terdiri atas bagian luar, tengah, dan dalam. Secara anatomis, telinga bagian luar dan tengah lebih rentan mengalami infeksi daripada telinga bagian dalam.
Infeksi telinga luar
Infeksi telinga luar atau otitis eksterna memiliki nama lain 'telinga perenang'. Penamaan ini muncul karena jenis infeksi tersebut sangat sering dialami oleh para perenang.
Infeksi telinga luar terjadi akibat adanya paparan kuman yang berasal dari kolam renang. Kuman mudah masuk dan berkembang biak di telinga karena kondisi yang lembap.
Infeksi telinga tengah
Infeksi telinga tengah atau otitis media adalah peradangan yang umumnya disebabkan oleh berbagai faktor, seperti alergi, infeksi saluran napas, penyakit pada tenggorokan, atau akibat sistem imun yang sedang lemah.
Meski berbeda lokasi, infeksi telinga luar dan tengah sama-sama memberikan gejala nyeri dengan derajat ringan hingga berat dan tidak tertahankan. Selain itu, kondisi tersebut juga menyebabkan fungsi pendengaran menurun, telinga terasa penuh, demam, dan keluarnya eksudat berwarna hijau yang umumnya disertai darah.
Mencegah infeksi telinga
Sebelum infeksi telinga benar-benar terjadi dan membuat fungsi pendengaran Anda terganggu, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegahnya:
-
Membersihkan telinga dengan saksama
Membersihkan telinga dengan alat-alat seperti cotton bud dan sejenisnya, terutama alat-alat yang tidak aman, perlu dihindari. Sebab, benda-benda asing tersebut justru dapat meningkatkan risiko paparan kuman yang lebih parah pada telinga.
Lantas, harus bagaimana? Tenang, tidak perlu khawatir. Anda bisa membersihkan telinga menggunakan Vital Ear Oil.
Tak hanya mengandung antiseptik untuk mencegah infeksi rongga telinga, Vital Ear Oil juga dapat berperan sebagai pelunak serumen atau kotoran telinga. Jadi, tanpa perlu memasukkan benda-benda asing ke dalam telinga, kotoran telinga sudah keluar dengan sendirinya.
Teteskan Vital Ear Oil sehari 3 kali, 2 tetes pada masing-masing rongga telinga. Tunggu beberapa saat hingga cairan Vital Ear Oil keluar dengan sendirinya membawa kotoran yang telah dilunakkan. Setelah itu, usap dengan kapas atau tisu hingga kering.
-
Keringkan liang telinga
Telinga yang lembap dapat menjadi rumah bagi bakteri untuk berkembang biak dengan mudah. Oleh karena itu, menjaga telinga tetap kering sangat penting dilakukan agar risiko terjadinya infeksi dapat diminimalkan.
Setiap habis mandi atau berenang, upayakan untuk mengeringkan dan menjaga kelembapan liang telinga agar tidak mudah menjadi infeksi.
-
Terapkan gaya hidup sehat
Konsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang, lakukan olahraga secara rutin, istirahat dengan cukup, jauhi rokok dan alkohol, serta kelola stres dengan baik dapat menjaga sistem kekebalan tubuh Anda tetap optimal.
Dengan demikian, segala jenis kuman, bakteri, virus, ataupun jamur tidak akan dengan mudah menyebabkan infeksi pada telinga Anda.
-
Menjaga hidung tetap bersih bagi anak
Terdapat saluran eustakius yang menyambung hidung dan telinga. Pada anak-anak, saluran ini lebih datar dan sempit.
Sehingga, jika anak mengalami flu, lendir yang terdapat pada hidung dapat mengalir ke saluran tersebut dan menyebabkan infeksi di telinga tengah. Maka dari itu, jika anak flu atau pilek, pastikan untuk selalu membuang lendir di hidungnya agar terhindar dari infeksi telinga.
Menjaga kebersihan dan kesehatan telinga adalah langkah awal untuk memiliki fungsi pendengaran yang optimal. Jadikan Vital Ear Oil sebagai sahabat baik indra pendengaran Anda. Jika infeksi telinga sering terjadi berulang atau tidak kunjung hilang dalam beberapa hari, jangan sungkan untuk berobat ke dokter spesialis THT.
(NB/ RH)