Trifed
Golongan | Obat Keras |
Kategori obat | Obat Batuk, Pilek, dan Flu |
Dikonsumsi oleh | Dewasa dan Anak > 12 tahun |
Bentuk obat | Tablet dan Sirup |
Trifed untuk ibu hamil dan menyusui | Kategori: C Studi pada hewan percobaan memperlihatkan adanya risiko pada janin, tapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin. Peringatan Menyusui: Trifed diketahui dapat terserap ke dalam ASI. Trifed tidak dianjurkan untuk ibu menyusui. Konsultasikan pada dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi Trifed. |
Pengertian Trifed
Trifed adalah obat produksi Interbat yang mengandung triprolidine HCl dan pseudoephedrine HCl. Trifed diindikasikan untuk rhinitis alergi dan hidung tersumbat. Triprolidine HCL berguna untuk meredakan alergi. Sedangkan pseudoephedrine HCL berfungsi sebagai dekongestan (meredakan gejala hidung tersumbat).
Trifed merupakan obat keras yang hanya diperoleh dengan resep dokter. Trifed tersedia dalam bentuk tablet dan sirup. Kamu ingin tahu penjelasan Trifed lebih lanjut ? Yuk, cek di sini.
Artikel lainnya: 8 Penyebab Hidung Meler Terus-menerus
Keterangan
1. Trifed Tablet
- Golongan : Obat keras
- Kelas terapi : Obat batuk, pilek, dan flu
- Kandungan : Triprolidine HCl 2.5 mg dan pseudoephedrine HCl 30 mg
- Kemasan : Dus, 10 strip @ 10 tablet
- Produksi : Interbat
- Harga Trifed Tablet : Rp 41.060/strip
2. Trifed Sirup
- Golongan : Obat keras
- Kelas terapi : Obat batuk, pilek, dan flu
- Kandungan : Triprolidine HCl 1.25 mg dan pseudoephedrine HCl 60 mg
- Kemasan : Dus, Botol @ 60 ml
- Produksi : Interbat
- Harga Trifed Sirup : Rp 48.048/botol
Kegunaan Trifed
Trifed diindikasikan untuk rinitis alergi dan hidung tersumbat.
Dosis dan Aturan Pakai Trifed
Trifed merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras sehingga penggunaannya harus berdasarkan resep dokter. Aturan penggunaannya secara umum adalah:
Tujuan: Rhinitis alergi dan hidung tersumbat
Bentuk: Tablet
Dewasa dan Anak Usia > 12 tahun: 3 x sehari 1 tablet. Dosis Maksimal: 4 tablet per hari.
Tujuan: Rhinitis alergi dan hidung tersumbat
Bentuk: Sirup
- Dewasa dan Anak usia > 12 tahun: 3 x sehari 2 sendok takar (10 ml)
- Anak 6 - 12 tahun: 3 x sehari 1 sendok takar (5 ml)
- Anak 4 - 6 tahun: 3 x sehari ¾ sendok takar (3.75 ml)
- Anak 2 - 4 tahun: 3 x sehari ½ sendok takar (2.5 ml)
Cara Menggunakan Trifed
- Bacalah instruksi aturan penggunaan yang tertera pada kemasan atau ikuti petunjuk dokter
- Obat Trifed tablet dapat dikonsumsi sesudah makan, dapat ditelan secara utuh, jangan dikunyah, dibelah, atau dihancurkan. Telan dengan meminum segelas air putih
- Obat Trifed sirup dapat diminum sesudah makan. Trifed sirup dapat diminum dengan mengocok sirup terlebih terlebih dahulu, gunakan sendok takar untuk minum obat, lalu segera minum air putih
- Dianjurkan mengonsumsi Trifed secara teratur pada jam yang sama setiap harinya. Bila lupa meminum obat, segera minum jika jeda jadwal minum obat berikutnya belum terlalu dekat. Jika sudah dekat, maka abaikan jangan menggandakan dosis.
Artikel lainnya: Berbagai Penyebab Polip Hidung, Salah Satunya Sinusitis
Cara Penyimpanan
Simpan Trifed pada suhu ruang, di tempat yang kering dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung, serta jauhkan dari jangkauan anak-anak.
Efek Samping Trifed
Efek samping mungkin terjadi selama penggunaan Trifed adalah:
- Depresi sistem saraf pusat, detak jantung cepat
- Retensi urin
- Mulut kering, faringitis
- Sakit perut, diare, mual
- Kelelahan
- Nyeri sendi
- Pusing, kantuk, gangguan tidur
- Depresi, halusinasi, gugup
- Penebalan sekresi bronkial, ruam
Overdosis
- Jangan mengonsumsi obat melebihi dosis yang telah ditentukan
- Gejala overdosis, seperti lesu, pusing, ataksia (gangguan keseimbangan), lemah, depresi pernapasan, sulit berkemih, kulit kering, takikardia, hipertensi,hiperpireksia (suhu tubuh> 41 derajat celcius) lekas marah, dan kejang
- Jika seseorang mengalami overdosis segera hubungi bantuan tim medis darurat ke nomor 112/119 atau segeralah ke instalasi gawat darurat rumah sakit terdekat
Kontraindikasi
Tidak boleh diberikan pada penderita:
- Hipertensi berat
- Penyakit arteri koroner berat
- Tidak boleh digunakan bersamaan atau dalam 14 hari penggunaan MAO Inhibitor
Interaksi Obat Trifed dengan Obat Lain
Berikut adalah beberapa interaksi obat yang umumnya terjadi saat penggunaan Trifed:
- Triprolidine dapat meningkatkan efek sedatif dari depresan sistem saraf pusat lainnya (seperti sedatif dan obat penenang)
- Triprolidine meningkatkan efek antikolinergik dengan obat antimuskarinik lain (seperti atropine dan antidepresan tertentu)
- Pseudoephedrine memiliki efek yang berlawanan dengan antihipertensi
- Tidak boleh diberikan bersamaan dengan golongan obat antidepresan tipe penghambat Monoamin oksidase (MAO)
- Informasikan pada dokter atau apoteker, jika kamu sedang mengonsumsi suplemen lain, produk herbal, atau obat lain
Peringatan dan Perhatian
- Jangan gunakan Trifed bila kamu alergi terhadap Trifed
- Hati-hati pemberian pada penderita dengan gangguan jantung, gangguan fungsi hati, ginjal, glaukoma, hipertrofi prostat, hipertiroid, ulkus peptikum, asma, bronkitis kronis, dan retensi urin
- Penggunaan pada anak-anak hanya dibawah pengawasan dokter
- Tidak dianjurkan untuk ibu hamil dan menyusui, kecuali atas petunjuk dokter
- Jangan mengendarai kendaraan atau menjalankan mesin saat mengonsumsi obat ini karena dapat menyebabkan kantuk
- Jika gejala tidak mereda dalam 3 hari, segera konsultasikan pada dokter
- Segera temui dokter jika mengalami alergi, overdosis, atau efek samping yang serius setelah mengkonsumsi obat Trifed
Kategori Kehamilan
Kategori C
Studi pada hewan percobaan memperlihatkan adanya risiko pada janin, tapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.
Peringatan Kehamilan
Informasikan pada dokter jika kamu akan mengonsumsi Trifed. Obat ini tidak dianjurkan untuk ibu hamil. Konsultasikan pada dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi Trifed.
Artikel lainnya: 5 Penyebab Keluar Cairan Bening dari Hidung, Apakah Berbahaya
Peringatan Menyusui
Trifed diketahui dapat terserap ke dalam ASI. Trifed tidak dianjurkan untuk ibu menyusui. Konsultasikan pada dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi Trifed.
Penyakit Terkait
- Flu
Rekomendasi Obat Sejenis Trifed
#JagaSehatmu dengan download aplikasi KlikDokter dan nikmati kemudahan konsultasi kesehatan 24 jam langsung dengan dokter melalui fitur Tanya Dokter online.
[LUF]
- Drugs.com. 1 Juni 2023. Pseudoephedrine/Triprolidine
- Interbat. 1 Juni 2023. Trifed
- MIMS. 1 Juni 2023. Triprolidine + Pseudoephedrine