Pengertian
Aclam adalah antibiotik untuk menangani infeksi saluran pernapasan, infeksi saluran kemih, infeksi kulit dan jaringan lunak, serta infeksi saluran cerna.
Aclam mengandung amoxycillin dan clavulanic acid. Keduanya bekerja dengan cara menghalangi sintesis dinding sel bakteri.
Artikel Lainnya: Pneumonia, Infeksi Saluran Napas Penyebab Kematian Balita
Keterangan
Berikut adalah keterangan obat Aclam yang sebaiknya diketahui:
1. Aclam Kaplet
- Golongan: Obat Keras
- Kelas Terapi: Antibiotik
- Kandungan: Amoxycillin 500 mg, Clavulanic acid 125 mg
- Bentuk: Kaplet
- Satuan Penjualan: Strip
- Kemasan: Box, 5 Strip @ 6 Kaplet
- Farmasi: Lapi
- Harga: 100.000 - Rp 150.000/ Strip
2. Aclam Sirup
- Golongan: Obat Keras
- Kelas Terapi: Antibiotik
- Kandungan: Amoxycillin 125 mg, Clavulanic acid 31.25 mg
- Bentuk: Sirup Kering
- Satuan Penjualan: Botol
- Kemasan: Botol @ 60 mL
- Farmasi: Lapi
- Harga: Rp 80.000 - Rp 117.000/ Botol
Artikel Lainnya: Benarkah Amoxicillin Bisa Obati Jerawat?
Kegunaan
Aclam digunakan untuk membantu menangani infeksi yang diakibatkan oleh bakteri.
Dosis dan Cara Penggunaan
Aclam termasuk obat keras. Oleh karena itu, untuk membeli dan menggunakannya harus melalui resep dokter. Dosis penggunaannya juga harus didiskusikan terlebih dahulu dengan dokter,
Secara aturan, penggunaan obat Aclam adalah sebagai berikut:
1. Aclam Kaplet
Dewasa dan anak lebih dari 12 tahun: Infeksi ringan: 250 mg. Infeksi berat: 500 mg. Diberikan 3 kali sehari.
2. Aclam Sirup Kering
- Anak 7-12 tahun: 3 kali sehari 2 sendok teh
- Anak 2-7 tahun: 3 kali sehari 1 sendok teh
Cara Penyimpanan
- Aclam Kaplet: simpan pada suhu di bawah 25 derajat Celsius, di tempat yang kering
- Aclam Sirup Kering: apabila sirup kering tersebut belum dilarutkan, simpanlah pada suhu ruangan. Apabila sirup kering telah dilarutkan, simpan pada suhu 2-8 derajat Celsius.
Artikel Lainnya: Mari Kenali Bahaya Bakteri Staphylococcus Aureus
Efek Samping
Terdapat efek samping yang dapat timbul selama penggunaan obat Aclam, antara lain:
- Ruam
- Urtikaria
- Diare
- Gangguan saluran cerna
- Mual
- Muntah
- Kandidiasis
Overdosis
Pemberian Aclam yang melebihi dosis yang diresepkan akan menimbulkan beberapa gejala berikut:
- Gangguan pencernaan
- Ketidakseimbangan cairan tubuh dan elektrolit
- Kristaluria
Jika terjadi overdosis, segera bawa pasien ke rumah sakit.
Kontraindikasi
Hindari penggunaan Aclam apabila pasien memiliki alergi terhadap penisilin.
Artikel Lainnya: Makanan dan Minuman Pantangan Saat Alami Infeksi Saluran Kemih
Interaksi Obat
Aclam tidak boleh diberikan bersamaan obat-obat berikut:
- Antikoagulan
- Allopurinol
- Antibiotik tertentu
- Obat kanker, seperti methotrexate
- Obat urikosurik
- Vaksin tifoid
Kategori Kehamilan
Kategori B: Berdasarkan penelitian pada hewan, penggunaan obat Aclam dapat menimbulkan risiko tertentu pada janin. Namun, penelitian dengan hasil serupa terhadap wanita hamil masih sangat terbatas.
Peringatan Menyusui
Obat dapat diekskresikan ke dalam ASI. Harap gunakan dengan hati-hati. Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan obat ini.
#JagaSehatmu sedari dini. Jangan tunggu sakit! Download aplikasi Klikdokter untuk mengetahui info-info kesehatan yang kamu butuhkan.