Nabumetone
Golongan |
Obat keras |
Kategori obat |
Obat antinyeri |
Dikonsumsi oleh |
Dewasa |
Bentuk obat |
Tablet |
Nabumetone untuk ibu hamil dan menyusui |
Kategori C: Studi pada hewan percobaan memperlihatkan adanya risiko pada janin. Namun, belum ada studi terkontrol pada ibu hamil. Peringatan Menyusui: Nabumetone belum diketahui dapat terserap ke ASI atau tidak. Jangan menggunakan obat sebelum berkonsultasi dengan dokter. |
Merek Dagang
Tablet: Goflex
Pengertian
Nabumetone adalah obat yang digunakan untuk meredakan gejala rheumatoid artritis atau osteoarthritis, seperti pembengkakan, nyeri, serta sendi kaku.
Obat golongan nonsteroidal antiinflammatory drugs (NSAID) ini bekerja dengan cara mengurangi hormon penyebab peradangan dan nyeri di tubuh.
Tersedia dalam bentuk tablet, Nabumetone merupakan obat keras yang hanya bisa diperoleh melalui resep dokter.
Berikut penjelasan selengkapnya.
Keterangan
- Golongan : obat keras
- Kelas terapi: obat antinyeri
- Kandungan: Nabumetone 500 mg
- Bentuk: tablet
- Produksi: -
- Harga Nabumetone: 000 - 108.000/strip (merek Goflex)
Kegunaan
Kegunaan Nabumetone adalah meredakan gejala rheumatoid arthritis atau osteoarthritis.
Artikel lainnya: Jangan Sepelekan, Artritis Bisa Menyerang Semua Usia
Dosis dan Aturan Pakai
Penggunaan obat Nabumetone harus sesuai dengan anjuran dan resep dokter. Berikut adalah anjurannya secara umum.
Tujuan: meredakan gejala rheumatoid artritis atau osteoarthritis
Bentuk: tablet
- Dewasa: dosis diberikan 1.000 mg sekali sehari sebelum tidur. Dosis dapat ditambahkan 500-1.000 mg di pagi hari jika perlu. Dosis maksimal 2.000 mg per hari dalam 1-2 dosis terbagi.
- Pasien dengan BB <50 kg: dosis <1 gram per hari.
- Lansia: maksimal 1 gram per hari.
Cara Menggunakan
- Ikuti anjuran dokter sebelum menggunakan Nabumetone. Bacalah instruksi aturan penggunaan yang tertera pada kemasan
- Nabumetone tablet dapat diminum sebelum atau sesudah makan. Namun, jika kamu punya riwayat gangguan lambung, dianjurkan minum obat sesudah makan
- Nabumetone tablet dapat ditelan secara utuh. Jangan dikunyah, dibelah, atau dihancurkan. Telan bersama segelas air putih
- Dianjurkan meminum Nabumetone secara teratur pada jam yang sama setiap hari. Bila terlupa, segera minum jika jeda jadwal minum obat berikutnya belum terlalu dekat. Jika sudah dekat, abaikan saja dosis yang tertinggal
Cara Penyimpanan
Simpan Nabumetone pada suhu ruang, di tempat kering, dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Hindarkan obat dari jangkauan anak-anak.
Efek Samping
Efek samping Nabumetone yang mungkin terjadi antara lain:
- Sakit perut, gangguan pencernaan, mual
- Diare, sembelit, buang gas
- Bengkak pada tangan dan kaki
- Sakit kepala, pusing
- Gatal, ruam kulit
- Berdenging pada telinga
Artikel lainnya: Penyebab Artritis yang Sering Diabaikan
Segera hentikan pemakaian obat dan segera temui dokter jika terjadi efek samping serius, seperti:
- Sesak napas
- Pembengkakan ataupun kenaikan berat badan yang cepat
- Ruam pada kulit yang serius
- Tanda pendarahan pada saluran cerna seperti BAB berdarah, muntah darah
- Gangguan hati dengan tanda mual, kelelahan, sakit perut bagian atas, gatal-gatal, gejala flu, urine gelap, tidak nafsu makan, kulit atau mata menguning, dan feses berwarna tanah liat
- Gangguan ginjal dengan gejala sedikit berkemih, nyeri saat buang air kecil, rasa lelah, sesak napas, dan bengkak di kaki
- Anemia dengan tanda kulit pucat, lelah, pusing, sesak napas, serta tangan dan kaki dingin
Overdosis
Konsumsi Nabumetone sesuai dengan dosis dokter. Apabila berlebihan, dapat muncul gejala overdosis, seperti:
- Sakit kepala
- Mual, muntah
- Nyeri perut
- Perdarahan pada saluran cerna
- Diare
- Disorientasi
- Koma
- Mengantuk
- Telinga berdenging
- Kejang
- Gagal ginjal akut dan gangguan hati
Apabila terdapat gejala-gejala di atas, segera hubungi bantuan tim medis darurat ke nomor 112/119. Atau, segera datangi instalasi gawat darurat rumah sakit terdekat.
Penatalaksanaan secara simtomatik dan suportif pasien overdosis dilakukan oleh tenaga medis profesional.
Kontraindikasi
Sebaiknya obat Nabumetone tidak diberikan pada pasien dengan kondisi:
- Hipersensitif terhadap kandungan Nabumetone
- Riwayat asma, urtikaria, atau reaksi alergi dengan aspirin atau obat golongan NSAID lainnya
- Riwayat perdarahan saluran cerna berulang, ulserasi, atau perforasi
- Infark miokard, gagal jantung berat
- Operasi bypass arteri koroner (CABG)
- Ibu hamil dan menyusui
- Penggunaan bersama obat NSAID lainnya
Interaksi Obat
Interaksi obat dapat terjadi saat Nabumetone digunakan bersama zat aktif lain. Berikut beberapa di antaranya.
- Peningkatan risiko perdarahan saluran cerna bila Nabumetone digunakan dengan kortikosteroid, antikoagulan seperti warfarin, obat selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI), serta antiplatelet seperti clopidogrel
- Dapat menyebabkan hiperkalemia bila digunakan dengan ACE Inhibitor
- Bisa menurunkan eliminasi (pembuangan) lithium dan metroteksat
- Peningkatan risiko nefrotoksik (kerusakan ginjal) dengan siklosporin dan tacrolimus
- Peningkatan risiko toksisitas kerusakan sel darah bila dikonsumsi bersama zidovudine
- Berpotensi fatal: peningkatan komplikasi gangguan saluran cerna bersama dengan NSAID lain, seperti aspirin
Untuk menghindari risiko interaksi obat, beritahu dokter semua obat yang sedang atau akan kamu konsumsi, termasuk herbal, suplemen, atau obat kimia lainnya.
Artikel lainnya: Awas, Rheumatoid Arthritis Bisa Sebabkan Penyakit Paru!
Peringatan dan Perhatian
- Beritahu dokter jika kamu sedang hamil, menyusui, atau sedang merencanakan kehamilan
- Beritahu dokter jika kamu memiliki riwayat penyakit jantung, hipertensi, kolesterol tinggi, diabetes, merokok, serangan jantung, stroke, pembekuan darah, mag, perdarahan saluran cerna, asma, gangguan hati, gangguan ginjal, dan retensi cairan
- Nabumetone dapat meningkatkan risiko serangan jantung atau stroke. Jangan gunakan obat ini sebelum atau setelah operasi bypass jantung (cangkok bypass arteri koroner atau CABG)
- Jangan berikan Nabumetone pasien di bawah usia 18 tahun
- Hindari minum alkohol saat mengonsumsi Nabumetone karena akan meningkatkan risiko perdarahan saluran cerna
- Hindari berada di bawah sinar matahari langsung saat menggunakan Nabumetone. Atau, gunakan tabir surya saat beraktivitas di luar ruangan
Kategori Kehamilan
Nabumetone masuk dalam kategori C untuk ibu hamil.
Studi pada hewan percobaan memperlihatkan adanya risiko pada janin. Namun, belum ada studi terkontrol pada ibu hamil.
Peringatan Kehamilan
Informasikan dokter jika kamu akan menggunakan Nabumetone saat hamil atau sedang menjalankan program kehamilan.
Peringatan Menyusui
Nabumetone belum diketahui dapat terserap ke ASI atau tidak. Jangan gunakan obat sebelum berkonsultasi dengan dokter.
Penyakit Terkait
- Osteoarthritis
- Rheumatoid artritis
Rekomendasi Obat Sejenis
#JagaSehatmu setiap hari. Manfaatkan layanan konsultasi kesehatan di fitur Tanya Dokter online. Jangan tunggu sakit, ya!
[HNS/NM]
- Drugs.com. 9 Agustus 2022. Nabumetone
- Medscape. 9 Agustus 2022. Nabumetone
- Mims Indonesia. 9 Agustus 2022. Nabumetone