Obat Antiparasit

Albendazole

apt. Evita Fitriani., S. Farm, 15 Des 2022

Ditinjau Oleh apt. Sinthiya Nur Azizah., S. Farm

Albendazole adalah obat untuk mengatasi infeksi cacing alias cacingan. Bagaimana cara obat Albendazole bekerja? Simak penjelasannya di sini!

Albendazole

 Albendazole

Golongan

Obat Keras

Kategori

Antelmintik

Dikonsumsi oleh

Dewasa dan Anak >2 tahun

Bentuk Obat

Tablet

Albendazole untuk ibu hamil dan menyusui

Kategori C: Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.

Peringatan Menyusui: Albendazole terserap ke dalam ASI. Hindari menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.

Merek Dagang

Vermic

Pengertian

Umumnya gejala cacingan adalah gangguan pencernaan hingga gatal-gatal di area tubuh tertentu. Ketika seseorang mengalami cacingan biasanya dokter akan meresepkan obat albendazole. 

Albendazole adalah obat untuk mengatasi infeksi cacing, seperti sistiserkosis dan echinococcosis. Kandungan Albendazole bekerja dengan cara merusak sel usus cacing. 

Efeknya, cacing tidak bisa menyerap gula, hingga kehabisan energi, lalu mati. Obat Albendazole masuk dalam kelompok antelmintik (anticacing), yang bekerja membunuh parasit cacing di dalam tubuh.

Keterangan

  • Golongan: obat keras
  • Kelas terapi: antelmintik
  • Kandungan: albendazole 400 mg
  • Kemasan: strip @6 tablet; strip @10 tablet
  • Farmasi: Holi Pharma; Kimia Farma; Indofarma; Phapros
  • Harga Albendazole:

Artikel lainnya: Waspada, Cacing Bisa Bersarang di Tenggorokan Anda!

Kegunaan

Albendazole digunakan untuk mengatasi infeksi akibat parasit cacing.

Dosis dan Aturan Pakai

Albendazole termasuk ke dalam golongan obat keras. Setiap pembeliannya harus menggunakan resep dokter.

Selain itu, dosis Albendazole juga harus dikonsultasikan dengan dokter. Dosis penggunaan bisa berbeda-beda pada setiap individu.

Berikut adalah aturan penggunaan Albendazole tablet secara umum.

Tujuan: echinococcosis (penyakit yang disebabkan oleh cacing pita parasit)

Bentuk: tablet

  • Dewasa dengan BB hingga 60 kg: 15 mg/kg BB/hari, yang dibagi ke dalam 2 jadwal konsumsi. Dosis maksimal 800 mg/hari
  • Dewasa dengan BB >60 kg: 400 mg, 2 kali sehari
  • Anak: dosis disamakan dengan dosis dewasa

Tujuan: sistiserkosis (infeksi jaringan yang disebabkan oleh bentuk larva)

Bentuk: tablet

  • Dewasa BB hingga 60 kg: 15 mg/kg BB/hari, yang dibagi ke dalam 2 jadwal konsumsi. Dosis maksimal 800 mg/hari. Durasi pengobatan 8-30 hari
  • Dewasa berat badan >60 kg: 400 mg, 2 kali sehari. Durasi pengobatan 8-30 hari
  • Anak: dosis disamakan dengan dosis dewasa

Cara Menggunakan

  • Ikuti anjuran dari dokter atau petunjuk yang ada dalam kemasan obat. Jangan melebihi atau mengurangi dosis yang dianjurkan, agar tidak terjadi peningkatan efek samping obat
  • Minumlah obat ini bersamaan dengan makanan
  • Gunakan obat secara teratur untuk mendapatkan manfaat maksimal
  • Agar tidak lupa, minum Albendazole pada waktu yang sama setiap harinya. Jika terlewat satu dosis, segera minum saat ingat jika jeda dengan waktu minum berikutnya masih jauh. Jika sudah dekat, lupakan dosis yang terlewat
  • Tetap minum obat sampai dosis yang disarankan habis, meski gejala sudah membaik
  • Jangan menghentikan pengobatan terlalu dini atau tiba-tiba karena berpotensi menyebabkan infeksi pengulangan atau infeksi datang kembali

Artikel lainnya: Bunda Hati-Hati, Cacingan Bisa Sebabkan Stunting pada Anak?

Cara Penyimpanan

Simpan obat pada suhu 20-25 derajat Celsius. Lindungi juga obat dari cahaya dan jauh dari jangkauan anak-anak.

Efek Samping

Konsumsi Albendazole dapat menyebabkan efek samping, antara lain:

  • Pusing
  • Sakit kepala
  • Vertigo
  • Meningitis (radang selaput otak)
  • Demam
  • Peningkatan tekanan intrakranial
  • Sakit perut
  • Gangguan fungsi hati
  • Muntah
  • Mual
  • Alopecia (kebotakan)
  • Diare
  • Gangguan tidur

Overdosis

Efek berat yang mungkin terjadi ketika overdosis Albendazole adalah gangguan saluran pernapasan atau bahkan gagal napas.

Segera bawa pasien ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.

Kontraindikasi

Sebaiknya obat tidak digunakan pada pasien dengan riwayat hipersensitif pada albendazole, benzimidazoles, atau komponen lain di dalam obat ini.

  • Anak <2 tahun
  • Hamil dan menyusui
  • Sirosis hati

Interaksi Obat

Berikut adalah interaksi yang dapat terjadi jika mengonsumsi Albendazole dengan obat lain:

  • Meningkatnya kadar Albendazole dalam darah, jika dikonsumsi dengan dexamethasone dan cimetidine
  • Menurunnya kadar Albendazole dalam darah, jika dikonsumsi bersama carbamazepine, phenobarbital, dan phenytoin

Artikel lainnya: Tak Cuma Anak, Orang Dewasa Juga Perlu Minum Obat Cacing?

Peringatan dan Perhatian

  • Informasikan ke dokter tentang riwayat kesehatan Anda terutama jika Anda memiliki masalah seperti :
  • Penyakit hati
  • Masalah saluran empedu (seperti penyumbatan)
  • Kelainan darah/sumsum tulang
  • Karena dapat menyebabkan gangguan fungsi hati, hindari minum alkohol saat mengonsumsi Albendazole. Hal tersebut dapat memperberat efek samping obat
  • Hindari makanan berlemak karena dapat meningkatkan penyerapan dari albendazol
  • Informasikan dokter jika kamu sedang hamil, menyusui atau dalam program kehamilan saat akan diresepkan albendazole
  • Biasanya dokter akan menyarankan pasien untuk melakukan uji kehamilan sebelum meresepkan Albendazole. Kamu juga disarankan menggunakan alat kontrasepsi untuk mencegah kehamilan

Kategori Kehamilan

Albendazole masuk dalam kategori C untuk ibu hamil. 

Artinya, studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin. Namun, tidak ada studi terkontrol pada wanita; atau studi pada wanita dan hewan tidak tersedia. 

Peringatan Kehamilan

Obat dapat diberikan hanya jika manfaat yang diperoleh lebih besar dari potensi risiko pada janin.

Peringatan Menyusui 

Sebaiknya hindari penggunaan Albendazole saat menyusui. Konsultasikan dahulu kepada dokter.

Penyakit Terkait

  • Infeksi cacing pita
  • Infeksi larva

Rekomendasi Obat Sejenis

Yuk, mulai sekarang #JagaSehatmu dengan download aplikasi KlikDokter sekarang. Jangan tunggu sakit, ya!

[HNS/NM]

  • ISO Indonesia (2018). ISFI Penerbitan. Albendazole
  • WebMD (2022). Albendazole (https://www.webmd.com/drugs/2/drug-6261/albendazole-oral/details)
  • MIMS (2022). Albendazole (https://www.mims.com/indonesia/drug/info/albendazole?mtype=generic) 
  • Kemenkes RI (2012) Pedoman Pengendalian Kecacingan