Asvex
Golongan |
Obat keras |
Kategori obat |
Obat batuk dan pilek |
Dikonsumsi oleh |
Dewasa dan anak |
Bentuk obat |
Tablet |
Asvex untuk ibu hamil dan menyusui |
Kategori N: Belum dikategorikan. Peringatan Menyusui: Tidak ada informasi kandungan dalam Asvex dapat terdistribusi ke dalam ASI. Bila kamu sedang menyusui sebaiknya konsultasikan pada dokter terlebih dahulu. |
Pengertian
Asvex adalah obat yang mengandung tipepidine hibenzate, yang diindikasikan untuk perawatan batuk yang berhubungan dengan sindrom selesma dan kondisi lainnya.
Obat Asvex bermanfaat untuk menyembuhkan batuk dengan menekan sumber batuk, serta membantu mengeluarkan dahak yang tertahan.
Obat keras ini juga bisa membantu meringankan penyakit saluran pernapasan atas (ISPA), terapi bronkitis akut dan kronis, serta membantu penderita pneumonia dan tuberkulosis paru.
Cari tahu manfaat Asvex tablet lainnya pada artikel berikut.
Keterangan
- Golongan: Obat keras
- Kelas terapi: Antitusif dan ekspektoran
- Kandungan: Tipepidine hibenzate 33.21 mg
- Kemasan: Boks, strip @10 tablet
- Farmasi: Tanabe Indonesia
- Harga Asvex: Rp9.500 – 18.000 per strip
Artikel lainnya: Urutan Gejala Flu dari Hari ke Hari
Kegunaan
Kegunaan Asvex adalah mengobati batuk dan kesulitan mengeluarkan dahak yang berhubungan dengan selesma (common cold).
Selesma sendiri adalah salah satu jenis infeksi saluran napas bagian atas. Gejala yang dialami umumnya ringan, seperti hidung berair, hidung tersumbat, bersin-bersin, dan batuk.
Selain selesma, Asvex juga dapat digunakan untuk penyakit infeksi saluran napas atas lain, seperti bronkitis akut dan kronik, pneumonia, TB paru, bronkitis, dan batuk berdahak.
Dosis dan Aturan Pakai
Asvex termasuk dalam obat keras, yang hanya bisa didapatkan dan digunakan dengan resep dokter.
Dosis Asvex juga bervariasi tergantung kondisi pasien. Konsultasikan pada dokter kamu terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini.
Tujuan: Batuk
Bentuk: Tablet
- Dewasa: dosis 1 tablet diminum 3 kali sehari. Pada kasus berat dosis dapat ditambah sebesar 1 tablet sebelum tidur
- Anak >6 tahun: 1/2 dosis dewasa
- Anak <6 tahun: 2.2 mg/kg BB per hari yang diminum dalam 3 dosis terbagi
Cara Menggunakan
- Gunakan Asvex tab sesuai dengan anjuran dan resep dokter. Baca petunjuk pemakaian pada kemasan obat
- Asvex dapat digunakan setelah makan. Konsumsi obat secara teratur dan pada waktu yang sama
- Apabila kamu lupa menggunakan obat, segera pakai jika jeda dengan waktu selanjutnya masih lama. Jika jeda dengan waktu berikutnya singkat, lupakan dosis yang tertinggal. Jangan menggandakan dosis pada waktu bersamaan
- Jangan melebihkan/mengurangi dosis tanpa berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter untuk menghindari terjadinya efek samping atau efektivitas yang berkurang dari obat
- Segera temui dokter apabila gejala tidak membaik atau mengalami perburukan.
- Hentikan pengobatan apabila gejala tidak membaik atau terjadi perburukan gejala setelah 3 hari pengobatan
Artikel lainnya: Sering Tertukar, Ini Perbedaan Gejala Flu dan Pilek Biasa
Cara Penyimpanan
Simpan Asvex pada suhu di bawah 30 derajat Celsius, di tempat kering, dan terhindar dari cahaya matahari langsung.
Hindarkan obat dari jangkauan anak-anak dan binatang peliharaan.
Efek Samping
Beberapa efek samping Asvex yang dapat terjadi antara lain:
- Gangguan pencernaan seperti mual, muntah, nyeri perut, diare, mulut kering
- Gangguan tidur
- Sakit kepala
- Reaksi hipersensitif seperti gatal, ruam, dan bengkak
- Rasa haus
Overdosis
Penggunaan dosis Asvex yang berlebihan akan memperburuk efek samping.
Apabila ditemukan gejala perburukan efek samping atau gejala overdosis lain, seperti:
- Kesulitan bernapas
- Lemah otot
- Mual, muntah
- Keringat dingin
- Tidak sadarkan diri
Segera bawa pasien ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat atau hubungi penyedia layanan gawat darurat.
Penanganan kegawatdaruratan hanya dilakukan oleh tenaga medis profesional.
Kontraindikasi
Hindari penggunaan apa kamu memiliki riwayat hipersensitif pada salah satu kandungan Asvex. Konsultasikan pada dokter terlebih dahulu.
Interaksi Obat
Penggunaan Asvex bersamaan dengan obat luar lain dapat memicu peningkatan efek samping dari salah satu obat yang digunakan.
Namun, tidak ada informasi terkait interaksi obat yang merugikan pada kandungan dalam Asvex.
Konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter apabila kamu akan menggunakan Asvex
bersama obat lain, baik kimia maupun herbal.
Peringatan dan Perhatian
- Sebaiknya hindari penggunaan Asvex jika kamu memiliki riwayat hipersensitif pada salah satu komponen Asvex
- Informasikan dokter apabila kamu akan menggunakan obat ini bersama dengan obat lain, baik kimia maupun herbal
- Beritahu dokter mengenai kondisi kesehatan kamu, misalnya sedang hamil, persiapan kehamilan, atau menyusui. Hal ini akan menjadi pertimbangan untuk menghindari efek samping dan risiko yang tidak diinginkan lainnya
- Informasikan dokter riwayat penyakit yang sedang atau pernah kamu derita, terutama:
- Gangguan jantung
- Gangguan hati
- Jika dalam 3 hari gejala tidak membaik, segera periksa ke dokter
Artikel lainnya: Cara Bedakan Rhinitis Alergi dan Pilek Flu
Kategori Kehamilan
Obat Asvex belum dikategorikan (kategori N) keamanannya untuk ibu hamil.
Peringatan Kehamilan
Informasikan dahulu kepada dokter apabila kamu akan minum Asvex saat hamil atau dalam program kehamilan.
Obat akan diberikan apabila khasiat dan keamanan memiliki efek yang lebih besar daripada risiko terhadap kehamilan kamu.
Peringatan Menyusui
Tidak ada informasi komponen dalam Asvex dapat terdistribusi ke dalam ASI. Apabila kamu sedang menyusui, sebaiknya konsultasikan kepada dokter terlebih dahulu.
Penyakit Terkait
Rekomendasi Obat Sejenis
Punya pertanyaan seputar kesehatan? Yuk, manfaatkan fitur Tanya Dokter dari KlikDokter untuk konsultasi langsung dengan dokter. Jangan tunggu sakit.
[HNS]
Informasi Spesialite Obat Indonesia Volume 53 (2021) Asvex
MIMS Petunjuk Konsultasi Edisi 21 (2021) Asvex
MIMS Indonesia (2022) Asvex
TabletWise (2022) Tipepidine Hibenzate