Coparcetin Kid Cough

Coparcetin Kid Cough

Golongan	Obat Bebas Terbatas
Kategori obat	Obat Batuk, Pilek, dan Flu
Dikonsumsi oleh	Anak-anak
Bentuk obat	Sirup
Coparcetin Kid Cough untuk ibu hamil dan menyusui	Kategori: C Studi klinis pada hewan menunjukkan risiko pada janin, namun studi terkontrol pada ibu hamil belum tersedia. Peringatan Menyusui: Coparcetin Kid Cough diketahui dapat terserap ke dalam ASI. Konsultasikan pada dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan Coparcetin Kid Cough.

Pengertian Coparcetin Kid Cough

Coparcetin Kid Cough adalah obat produksi Sampharindo Perdana yang mengandung parasetamol, gliseril guaiakolat, dan chlorphenamine maleate. Coparcetin Kid Cough digunakan untuk mengatasi batuk berdahak, demam, serta gejala flu (seperti sakit kepala, bersin, dan hidung tersumbat) pada anak-anak.

Coparcetin Kid Cough merupakan obat bebas terbatas sehingga dapat dijual bebas atau diperoleh tanpa resep dokter. Coparcetin Kid Cough tersedia dalam bentuk sediaan sirup dengan rasa frambozen. Kamu ingin tahu penjelasan Coparcetin Kid Cough lebih lanjut? Yuk, cek di sini.

Artikel lainnya: 5 Cara Alami Mengatasi Batuk dan Pilek pada Anak

Keterangan Coparcetin Kid Cough

Coparcetin Kid Cough Sirup

• Golongan: Obat Bebas Terbatas
• Kelas terapi: Obat Batuk, Pilek, dan Flu
• Kandungan: Per 5 mL Paracetamol 120 mg, Gliseril Guaiakolat 50 mg, chlorphenamine maleate 1 mg dalam 5 ml sirup
• Kemasan: Dus, Botol @ 60 mL
• Produksi: Sampharindo Perdana
• HargaCoparcetin Kid Cough Sirup: Rp 9.500/botol

Kegunaan Coparcetin Kid Cough

Coparcetin Kid Cough digunakan untuk mengatasi batuk, demam, dan gejala flu pada anak-anak.

Dosis dan Aturan Pakai Coparcetin Kid Cough

Berikut adalah dosis dan aturan pakai Coparcetin Kid Cough:

Tujuan : Mengatasi batuk, demam, dan gejala flu pada anak-anak.

Bentuk : Sirup

• Anak usia 2 - 6 tahun: 1 sendok takar (5 ml), diminum 3 kali sehari.
• Anak usia 6 - 12 tahun: 2 sendok takar (10 ml), diminum 3 kali sehari.

Cara Menggunakan Coparcetin Kid Cough

• Bacalah instruksi aturan penggunaan yang tertera pada kemasan atau ikuti petunjuk dokter.
• Coparcetin Kid Cough harus dikocok terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Minum sirup menggunakan sendok takar pada kemasan, lalu telan dengan meminum segelas air putih.
• Dianjurkan meminum Coparcetin Kid Cough secara teratur pada jam yang sama setiap harinya. Bila lupa meminum obat, segera minum jika jeda jadwal minum obat berikutnya belum terlalu dekat, jika sudah dekat, maka abaikan jangan menggandakan dosis.

Artikel lainnya: 3 Komplikasi yang Dapat Terjadi Saat Anak Demam

Cara Penyimpanan Coparcetin Kid Cough

Simpan Coparcetin Kid Cough pada suhu ruang, di tempat yang kering dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung, serta jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Efek Samping Coparcetin Kid Cough

Efek samping yang mungkin muncul selama menggunakan obat ini meliputi:

• Nyeri kepala
• Mengantuk
• Mulut kering
• Mual
• Diare
• Sakit perut
• Hipotensi
• Palpitasi
• Gangguan pencernaan
• Gangguan psikomotor
• Takikardia
• Retensi urin
• Kerusakan hati, apabila digunakan dalam dosis besar dan jangka panjang

Overdosis

• Jangan menggunakan obat melebihi dosis yang telah ditentukan.
• Gejala overdosis Parasetamol, seperti sakit perut, anoreksia, mual, muntah, pucat, asidosis metabolik, kerusakan hati, gagal ginjal akut, aritmia jantung, dan proteinuria.
• Gejala overdosis glyceryl guaiacolate (Gliseril Guaiakolat) seperti rasa tidak nyaman pada saluran cerna, mual, dan muntah.
• Gejala overdosis chlorpheniramine maleat seperti sedasi, eksitasi, psikosis, sesak, kejang, dan aritmia.
• Jika seseorang mengalami overdosis segera hubungi bantuan tim medis darurat ke nomor 112/119 atau segeralah ke instalasi gawat darurat rumah sakit terdekat.

Kontraindikasi

Tidak boleh digunakan oleh anak yang memiliki alergi terhadap salah satu atau beberapa kandungan dari Coparcetin Kid Cough

Interaksi Coparcetin Kid Cough dengan obat lain 

Berikut adalah beberapa interaksi obat yang umumnya terjadi saat penggunaan Coparcetin Kid Cough:

• Chlorpheniramine maleat dapat meningkatkan efek obat sistem saraf pusat, seperti barbiturat, hipnotik, opioid analgesik, sedatif, dan antipsikotik.
• Chlorpheniramine maleat dapat menghambat metabolisme fenitoin yang dapat meningkatkan toksisitas fenitoin.
• Metoklopramid meningkatkan efek dari parasetamol.
• Parasetamol dapat meningkatkan efek warfarin.
• Informasikan pada dokter atau apoteker jika kamu sedang mengonsumsi suplemen lain, produk herbal, atau obat lain.

Peringatan dan Perhatian Penggunaan Coparcetin Kid Cough

• Informasikan pada dokter jika kamu alergi terhadap Coparcetin Kid Cough.
• Informasikan pada dokter jika kamu sedang hamil atau menyusui.
• Jangan diberikan pada anak di bawah usia 2 tahun tanpa saran dokter.
• Jika gejala tidak mereda dalam 3 hari segera konsultasikan pada dokter.
• Segera temui dokter jika mengalami alergi, overdosis, atau efek samping yang serius setelah mengkonsumsi Coparcetin Kid Cough.

Kategori Kehamilan

Kategori C

Studi klinis pada hewan menunjukkan risiko pada janin, namun studi terkontrol pada ibu hamil belum tersedia.

Peringatan Kehamilan

Obat dapat digunakan jika manfaat yang didapat lebih besar dari resikonya.

Namun konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter kamu sebelum mengonsumsi Coparcetin Kid Cough saat hamil atau dalam masa program kehamilan.

Artikel lainnya: 12 Cara Mengatasi Batuk pada Anak Saat Tidur

Peringatan Menyusui

Coparcetin Kid Cough diketahui dapat terserap ke dalam ASI. Konsultasikan pada dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan Coparcetin Kid Cough.

Penyakit Terkait Coparcetin Kid Cough

• Batuk
• Flu
• Demam

Rekomendasi Obat Sejenis Coparcetin Kid Cough

• Pacdin Cough
• Baby Cough
• Anacetine
• Hufagrip
• Bodrexin Flu dan Batuk

Yuk #JagaSehatmu dengan download aplikasi KlikDokter dan nikmati kemudahan konsultasi kesehatan 24 jam langsung dengan dokter melalui fitur Tanya Dokter online.

[LUF]