Pengertian
Hufagripp TMP adalah obat yang mengandung zat aktif Ibuprofen dan termasuk dalam kategori Obat Anti Inflamasi Non Steroid (OAINS). Obat ini digunakan untuk meredakan demam, sakit kepala, sakit gigi, sakit pada telinga dan nyeri ringan lainnya. Hufagripp TMP tersedia dalam kemasan 60 mL dengan rasa jeruk.
Keterangan
- Golongan: Obat Bebas Terbatas
- Kelas Terapi: Obat Anti Inflamasi Non Steroid (OAINS)
- Kandungan: Ibuprofen 100mg/5 mL
- Bentuk: Sirup
- Satuan Penjualan: Botol
- Kemasan: Botol 60 mL
- Farmasi: Gratia Husada Farma
- Harga: Rp. 12.000 - Rp. 30.000/ Botol
Kegunaan
Hufragripp TMP digunakan untuk menurunkan panas (demam), meringankan nyeri ringan sampai sedang, antara lain sakit gigi, sakit kepala.
Dosis & Cara Penggunaan
Cara Penggunaan Hufragripp TMP adalah sebagai berikut:
- Dewasa: 2 sendok takar (10 ml), diminum 3-4 kali sehari.
- Anak usia 8-12 tahun: 2 sendok takar (10 ml), diminum 3-4 kali sehari.
- Anak usia 3-7 tahun: 1 sendok takar (5 ml), diminum 3-4 kali sehari.
- Anak usia 1-2 tahun: ½ sendok takar, diminum 3-4 kali sehari.
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu di bawah 30 derajat Celcius.
Efek Samping
Efek samping yang mungkin terjadi selama penggunaan obat ini adalah:
- Sembelit, diare
- Mual, muntah
- Sakit kepala
- Sesak napas
- Batuk
- Infeksi saluran pernapasan
Overdosis
- Gejala: Sakit kepala, mengantuk, depresi sistem saraf pusat, kejang, mual, muntah, nyeri perut, tekanan darah rendah, detak jantung kurang dari normal atau diatas normal, gagal napas, hiperkalemia, gagal ginjal akut, lesu, asidosis metabolik, koma.
Kontraindikasi
Pasien yang hipersensitif terhadap ibuprofen.
Interaksi Obat
- Penggunan Hufragripp TMP bersama dengan aspirin akan meningkatkan resiko pendarahan lambung.
- Penggunaan Hufragripp TMP bersama dengan warfarin dapat mengurangi efek antikoagulan obat.
Perhatian Menyusui
Ibuprofen terserap ke dalam ASI dalam kadar yang sangat rendah. Ibuprofen memiliki waktu paruh yang pendek dan dianggap aman pada bayi dalam dosis yang jauh lebih tinggi daripada yang dikeluarkan melalui ASI. Konsultasikan pada dokter sebelum mengkonsumsi obat ini.