Seledryl
Golongan | obat bebas terbatas |
Kategori obat | obat batuk, pilek, dan flu |
Dikonsumsi oleh | dewasa |
Bentuk obat | kaplet |
Seledryl untuk ibu hamil dan menyusui | kategori C: studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenik, embriosidal atau lainnya).
peringatan menyusui: Seledryl juga dapat terdistribusi ke dalam ASI. Bila kamu sedang menyusui, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu. |
Pengertian Seledryl
Seledryl merupakan obat batuk yang terdiri dari kombinasi kandungan dextromethorphan HBr, chlorphenamine maleate (CTM), dan guaifenesin yang berfungsi untuk meredakan batuk yang disebabkan oleh alergi.
Dextromethorphan HBr bekerja dengan cara menekan pusat batuk di medula oblongata (salah satu bagian otak) yang mengakibatkan penurunan sensitivitas reseptor batuk dan terhentinya batuk.
Lalu guaifenesin bekerja dengan cara meningkatkan sekresi cairan saluran pernapasan dan membantu mengencerkan dahak dan sekresi bronkus. Sedangkan CTM bekerja dengan mengurangi respon alergi yang disebabkan oleh histamin.
Kandungan dalam Seledryl tersebut bukan merupakan jenis narkoba, namun karena mempunyai efek halusinasi dan euforia, obat tersebut sering disalahgunakan.
Seledryl terdaftar pada BPOM dengan bentuk sediaan kaplet
Artikel Lainnya: 6 Jenis Obat Medis untuk Batuk Kering
Keterangan Obat Seledryl
Seledryl kaplet
- Golongan: obat bebas terbatas
- Kelas terapi: antitusif, dekongestan, dan antihistamin
- Kandungan: chlorphenamine maleate 2 mg, dextromethorphan hydrobromide 15 mg, guaifenesin 100 mg
- Kemasan: dus @10 strip @12 kaplet
- Produksi: Sejahtera Lestari Farma
Kegunaan Seledryl
Manfaat Seledryl untuk meredakan batuk dan pilek yang disebabkan oleh alergi.
Dosis dan Aturan Pakai Seledryl
Seledryl tergolong obat bebas terbatas yang dapat diperoleh tanpa resep dokter, namun penggunaannya harus sesuai dengan label obat atau anjuran dokter. Berikut adalah aturan minum dan dosis penggunaan Seledryl secara umum:
Tujuan: batuk akibat alergi
Bentuk: kaplet
Dosis yang direkomendasikan:
- Dewasa: 3 kali sehari 1 kaplet
- Anak: 6-12 tahun: 3 kali sehari ½ kaplet; > 12 tahun: sama dengan dosis dewasa
Cara Menggunakan Seledryl
Gunakan Seledryl sesuai dengan aturan penggunaan pada obat dan anjuran atau resep dokter agar fungsi Seledryl optimal. Baca juga petunjuk pemakaian pada kemasan obat.
Berikut adalah aturan pakai Seledryl yang harus kamu patuhi:
- Seledryl dapat digunakan sebelum atau setelah makan.
- Konsumsi obat secara teratur pada waktu yang sama.
- Apabila kamu lupa minum obat, segera minum obat jika jeda dengan waktu selanjutnya masih lama. Jika jeda jedanya singkat, lupakan dosis yang tertinggal. Jangan menggandakan dosis pada waktu bersamaan.
- Jangan melebihkan atau mengurangi dosis tanpa berkonsultasi pada dokter untuk menghindari efek samping atau efektivitas yang berkurang dari obat.
- Segera temui dokter apabila gejala tidak membaik atau mengalami perburukan.
- Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa konsultasi pada dokter.
Cara Penyimpanan
Simpan obat Seledryl pada suhu 20-25° Celsius, di tempat sejuk, kering, dan terhindar dari cahaya matahari langsung. Selain itu, pastikan untuk hindarkan obat dari jangkauan anak-anak.
Artikel Lainnya: 8 Penyebab Hidung Meler Terus-menerus
Efek Samping Seledryl
Beberapa efek samping Seledryl yang sering terjadi antara lain:
- Gangguan pencernaan, seperti diare dan sakit perut
- Mual, muntah
- Kepala pusing
- Rasa mengantuk
- Tubuh kejang
- Euforia (perasaan gembira berlebih)
- Halusinasi (gangguan persepsi)
- Perasaan gelisah
- Ruam kulit
Sementara itu, kandungan dalam Seledryl pada penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan ketergantungan.
Overdosis
Apabila digunakan berlebihan, overdosis Seledryl bisa memicu gejala, seperti:
- Mual, muntah
- Dystonia
- Agitasi
- Kebingungan
- Psikosis toksik dengan halusinasi visual
- Pusing
- Disartria
- Koma
- Tubuh kejang
- Ataksia
- Hipotensi
Segera hubungi bantuan tim medis darurat ke nomor 112/119 apabila ditemukan gejala-gejala di atas atau segeralah ke instalasi gawat darurat rumah sakit terdekat.
Interaksi Obat Seledryl dengan Obat Lain
Obat Seledryl dapat menimbulkan reaksi interaksi obat jika dikonsumsi bersamaan dengan zat aktif lainnya, seperti:
- Dapat meningkatkan kadar serum dextromethorphan apabila digunakan bersama dengan inhibitor CYP2D6 (contoh quinidine, amiodarone, haloperidol, dan thioridazine)
- Dapat meningkatkan efek depresan SSP apabila digunakan bersama dengan analgesik narkotik
- Kemungkinan mengakibatkan sindrom serotonin apabila digunakan bersama dengan MAOI (dan dalam waktu 14 hari setelah menghentikan pengobatan MAOI) SSRI seperti fluoxetine, TCA seperti clomipramine, atau obat-obatan untuk penyakit parkinson
Peringatan dan Perhatian
Jangan mengonsumsi obat ini untuk batuk berkepanjangan atau kronis yang berhubungan dengan merokok, asma, emfisema, atau atau batuk yang terjadi karena dahak yang terlalu banyak.
Efek samping seperti halusinasi, agitasi, kebingungan, takikardia, hiperrefleksia, dan lain-lain dapat terjadi, harap berhati-hati dalam penggunaan obat ini. Hentikan penggunaan apabila merasakan gejala efek samping yang mengganggu atau hubungi dokter terkait kondisi tersebut.
Harap diperhatikan untuk penggunaan untuk anak di bawah usia 6 tahun dan tidak dianjurkan untuk penggunaan pada anak di bawah usia 4 tahun.
Kontraindikasi Seledryl
Selain itu, perhatikan juga adanya kontraindikasi. Orang-orang dengan kondisi berikut tidak disarankan menggunakan Seledryl:
- Hipersensitif terhadap salah satu kandungan dalam Seledryl
- Individu yang berisiko mengalami gagal napas (misal PPOK, pneumonia)
- Gangguan hati
Artikel Lainnya: 22 Obat Batuk Paling Ampuh untuk Dewasa dan Anak
Kategori Kehamilan dan Menyusui
Kandungan dextromethorphan pada obat Seledryl masuk kategori C untuk keamanan ibu hamil. Ini artinya studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenik, embriosidal, atau lainnya).
Namun, tidak ada studi terkontrol pada wanita; atau studi pada wanita dan hewan tidak tersedia.
Informasikan pada dokter apabila kamu sedang hamil atau sedang dalam program kehamilan. Terapi akan dipertimbangkan tergantung kondisi kehamilan kamu.
Selain itu, Seledryl juga dapat terdistribusi ke dalam ASI. Bila kamu sedang menyusui, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.
Penyakit Terkait
- Batuk
- Pilek
Rekomendasi Obat Sejenis Seledryl
Yuk #JagaSehatmu dengan download aplikasi KlikDokter! Jangan lupa, gunakan fitur Tanya Dokter untuk konsultasi dengan dokter lebih mudah dan cepat. Dapatkan pula beragam obat serta suplemen yang kamu butuhkan hanya sekali klik di KALStore.
(LUF)
- Mims. Oktober 2023. Dextromethorphan https://www.mims.com/indonesia/drug/info/dextromethorphan?mtype=generi
- Medscape. Oktober 2023. dextromethorphan/guaifenesin (OTC) https://reference.medscape.com/drug/mucinex-dm-robitussin-peak-cold-cough-chest-congestion-dm-dextromethorphan-guaifenesin-999400
- ScienceDirect. Oktober 2023. Chlorphenamine https://www.sciencedirect.com/topics/pharmacology-toxicology-and-pharmaceutical-science/chlorphenamine
- Triman. Oktober 2023. Vetasen https://triman.co.id/vetasen.html