Obat Demam

Prosic

apt. Sinthiya Nur Azizah., S. Farm, 30 Agu 2023

Ditinjau Oleh Tim Apoteker Klikdokter

Prosic adalah obat untuk mengatasi berbagai macam nyeri serta meredakan demam. Yuk simak informasi lengkap obat Prosic di sini!

Prosic

Prosic

Golongan

Obat Bebas Terbatas

Kategori obat

Obat Antinyeri

Dikonsumsi oleh

Dewasa dan Anak

Bentuk obat

Suspensi

Prosic untuk ibu hamil dan menyusui

Kategori B:

Studi pada hewan tidak menunjukkan adanya efek samping pada janin, namun tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil.

Kategori D (Pada trimester 3 atau menjelang persalinan): 

Terdapat bukti positif adanya efek samping pada janin manusia, namun obat dapat dipertimbangkan apabila besar manfaat yang diberikan daripada risiko yang didapat.

Peringatan Menyusui:

Kandungan dalam Prosic  dapat terserap ke dalam ASI. Hindari menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi dengan dokter.

Pengertian Prosic

Prosic adalah produk obat dengan bentuk sediaan suspensi yang diproduksi oleh Galenium Pharmasia. Prosic memiliki kandungan zat aktif Ibuprofen yang memberikan efek analgesik (pereda nyeri), antiinflamasi (anti peradangan), dan antipiretik (penurun demam).

Prosic sirup berguna untuk mengurangi rasa sakit dari berbagai kondisi, seperti sakit kepala, sakit gigi, nyeri menstruasi, nyeri otot, atau nyeri persendian. Selain itu, Prosic juga digunakan untuk menurunkan demam dan meringankan rasa sakit ringan.

Keterangan

Prosic Suspensi

  • Golongan : Obat Bebas Terbatas
  • Kelas terapi : Obat Antinyeri
  • Kandungan Prosic : Ibuprofen 100 mg/5 ml
  • Kemasan : Dus, botol @ 60 ml
  • Farmasi : Galenium Pharmasi
  • Harga Prosic Suspensi : Rp 18.000 – Rp 27.000 per botol

Artikel Lainnya: Sakit Gigi Terasa Nyut-nyutan? Coba 6 Cara Mudah Ini!

Kegunaan Prosic

Manfaat obat Prosic adalah menurunkan demam pada anak dan orang dewasa. Obat ini juga diresepkan untuk meringankan nyeri ringan akibat sakit kepala, sakit gigi, nyeri otot, nyeri pascaoperasi, nyeri sendi, dan nyeri haid.

Dosis dan Aturan Pakai Prosic

Prosic termasuk obat bebas terbatas. Setiap pembeliannya bisa didapatkan tanpa menggunakan resep dokter dengan jumlah terbatas.

Aturan penggunaan Prosic secara umum adalah sebagai berikut:

Tujuan: Demam

Bentuk: suspensi

  • Dewasa dan anak > 12 tahun: dosis 200 mg (10 ml) tiap 4 – 6 jam, dosis dapat ditingkatkan menjadi 400 mg (20 ml). Dosis maksimal 1200 mg per hari.
  • Anak 3 – 5 bulan BB > 5 kg: dosis 50 mg (2.5 ml) diminum 3 kali sehari.
  • Anak 6 – 11 bulan: dosis 50 mg (2.5 ml) diminum 3 – 4 kali sehari.
  • Anak 1 – 3 tahun: dosis 100 mg (5 ml) diminum 3 kali sehari.
  • Anak 4 – 6 tahun: dosis 150 mg (7.5 ml) diminum 3 kali sehari.
  • Anak 7 – 9 tahun: dosis 200 mg (10 ml) diminum 3 kali sehari.
  • Anak 10 – 11 tahun: dosis 300 mg (15 ml) diminum 3 kali sehari.

Tujuan: peradangan dan nyeri ringan hingga sedang

Bentuk: suspensi

  • Dewasa: dosis 1200 – 1800 mg per hari dalam dosis terbagi.
  • Anak 3 – 5 bulan BB > 5 kg: dosis 50 mg (2.5 ml) diminum 3 kali sehari.
  • Anak 6 – 11 bulan: dosis 50 mg (2.5 ml) diminum 3 – 4 kali sehari.
  • Anak 1 – 3 tahun: dosis 100 mg (5 ml)diminum 3 kali sehari.
  • Anak 4 – 6 tahun: dosis 150 mg (7.5 ml) diminum 3 kali sehari.

Artikel lainnya: Ini Beberapa Jenis Vitamin yang Bisa Meredakan Nyeri Sendi

Cara Menggunakan Prosic

  • Gunakan Prosic sesuai instruksi dokter. Baca petunjuk pemakaian pada kemasan obat.
  • Prosic sebaiknya diminum setelah makan. Kocok botol kemasan prosic sebelum digunakan agar zat aktif obat merata dan gunakan takaran yang tersedia dalam kemasan.
  • Jangan mengurangi atau melebihkan dosis tanpa sepengetahuan dokter. Hal ini bisa mengakibatkan obat jadi tidak efektif atau risiko efek samping meningkat.
  • Minum ibat Prosic di waktu yang sama setiap harinya agar tidak melewatkan dosis. Jika dosis terlewat. segera konsumsi jika jeda dengan jadwal konsumsi berikutnya belum terlalu dekat. Abaikan jika jedanya sudah dekat. Jangan menggandakan dosis.
  • Hentikan pengobatan apabila gejala telah membaik.
  • Segera temui dokter apabila tidak ada perbaikan atau terjadi perburukan gejala.

Cara Penyimpanan

  • Baca instruksi penyimpanan yang tertera pada kemasan.
  • Simpan Prosic pada suhu ruang, di tempat yang sejuk dan kering, serta terhindar dari cahaya matahari langsung.
  • Jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Efek Samping Prosic

Setiap orang bisa mengalami efek samping yang berbeda-beda, tergantung pada respons tubuh terhadap obat tersebut.

Risiko efek samping Prosic yang mungkin terjadi, meliputi:

  • Reaksi hipersensitif seperti gatal, ruam, rasa terbakar, dan bengkak.
  • Gangguan pencernaan, seperti mual, muntah, diare, tukak lambung, sembelit, sakit perut, atau perut kembung.
  • Sakit kepala.
  • Gangguan pendengaran.
  • Gangguan darah, seperti anemia atau trombositopenia.
  • Insomnia.

Overdosis

Penggunaan Prosic yang melebihi dosis anjuran dapat menimbulkan gejala overdosis, seperti:

  • Lemas.
  • Mengantuk.
  • Gangguan pencernaan, seperti mual, muntah, diare, dan pendarahan saluran cerna.
  • Sakit kepala.
  • Reaksi anafilaksis.
  • Kejang.
  • Hipertensi hingga koma.

Jika overdosis segera hubungi bantuan tim medis darurat ke nomor 112/119 atau segeralah ke instalasi gawat darurat rumah sakit terdekat.

Kontraindikasi

Ada beberapa kontraindikasi dalam penggunaan Prosic. Hindari penggunaan Prosic pada pasien dengan kondisi berikut:

  • Hipersensitif atau alergi pada ibuprofen atau golongan obat NSAID lainnya.
  • Penderita penyakit radang usus, gagal jantung berat, riwayat asma, bronkospasme, rinitis, angioedema, urtikaria, atau tipe alergi reaksi setelah minum aspirin atau obat anti inflamasi nonsteroid lainnya.
  • Riwayat ulkus peptikum/perdarahan berulang, riwayat perdarahan atau perforasi gastrointestinal (terkait dengan terapi obat NSAID sebelumnya)
  • Pengobatan nyeri perioperatif dalam pengaturan operasi CABG.
  • Gangguan ginjal dan hati berat.
  • Kehamilan (trimester ketiga).

Interaksi Prosic dengan Obat Lainnya

Penggunaan obat dengan kandungan Prosic sebaiknya tidak dilakukan bersamaan dengan obat-obatan berikut:

  • Dapat meningkatkan risiko perdarahan jika diberikan bersamaan aspirin, warfarin, kortikosteroid, dan obat SSRI.
  • Meningkatkan penyerapan domperidone dan metoclopramide.
  • Menurunkan penyerapan kolestiramin serta obat lain yang mengurangi penyerapan di lambung, seperti analgetik narkotik, obat antidepresan, serta antikolinergik.
  • Meningkatkan risiko kerusakan pada hati bersama obat zidovudine, cotrimoxazole atau isoniazid.
  • Meningkatkan risiko nefrotoksisitas siklosporin atau tacrolimus.
  • Dapat menurunkan kemanjuran agen antihipertensi, misalnya ACE inhibitor, antagonis angiotensin II, dan ß-blocker.
  • Menurunkan efek natriuretik diuretik, misalnya furosemide dan hydrochlorothiazide.
  • Meningkatkan kadar plasma dan penurunan pembersihan lithium pada ginjal.
  • Meningkatkan konsentrasi serum digoxin dan metotreksat.

Daftar di atas mungkin tidak memuat semua obat yang berinteraksi dengan Prosic. Maka diingatkan untuk memberi tahu dokter semua obat baik obat kimiawi, herbal atau vitamin yang sedang atau akan kamu konsumsi.

Tidak semua obat berinteraksi dengan Prosic, namun terapi tetap disesuaikan tergantung kondisi kamu.

Artikel lainnya: 9 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan saat Anak Demam

Peringatan dan Perhatian

Informasikan ke dokter jika kamu memliki riwayat penyakit atau kondisi berikut:

  • Hindari penggunaan apabila kamu punya alergi terhadap ibuprofen atau golongan obat NSAID lainnya.
  • Beri tahu dokter jika kamu punya riwayat anemia, bronkospasme, penyakit hati, tukak lambung, kelainan darah, dan gangguan ginjal.
  • Informasikan dokter jika kamu sedang mengonsumsi obat lain, baik herbal maupun kimia, untuk mencegah interaksi obat.
  • Informasikan dokter apabila kamu sedang hamil, menyusui, atau dalam program kehamilan, sebelum menggunakan Prosic.

Kategori Kehamilan

Kategori B

Studi pada hewan tidak menunjukkan adanya efek samping pada janin, namun tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil.

Kategori D (Pada trimester 3 atau menjelang persalinan) 

Terdapat bukti positif adanya efek samping pada janin manusia, namun obat dapat dipertimbangkan apabila besar manfaat yang diberikan daripada risiko yang didapat.

Peringatan Kehamilan

Konsultasikan pada dokter terlebih dahulu apabila kamu sedang hamil atau merencanakan kehamilan. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.

Peringatan Menyusui

Kandungan dalam Prosic dapat terserap ke dalam ASI. Apabila kamu sedang menyusui konsultasikan pada dokter sebelum dikonsumsi.

Penyakit Terkait

Rekomendasi Obat Sejenis Prosic

Jangan tunggu sakit, manfaatkan layanan konsultasi kesehatan langsung dengan dokter di fitur Konsultasi Dokter online. Yuk, #JagaSehatmu bersama KlikDokter!

(APR)

  • Gunawan SG dkk (2016). Farmakologi dan Terapi Edisi 6 Balai Penerbit FKUI
  • MIMS Indonesia. Agustus 2023. Ibuprofen  
  • MIMS Petunjuk Konsultasi Edisi 21 (2021). Prosic