Pengertian
Dextrose adalah obat generik dengan bentuk sediaan infus. Dextrose digunakan untuk penderita ginjal kronik yang menjalani continuous ambulatory peritoneal dialysis (CAPD) atau cuci darah. Dextrose memiliki mekanisme kerja yang menghasilkan perbedaan gradien osmotik yang memfasilitasi penarikan cairan dari plasma.
Keterangan
- Golongan: Obat Keras
- Kelas Terapi: Nutrisi Parenteral
- Kandungan: Dextrose Monohydrate 27.71 Gram; Dextrose Monohydrate 5.5 Gram; Dextrose Monohydrate 25 Gram; Dextrose Monohydrate 5 g/ 100 ml; Dextrose Monohydrate 10 g/100 ml
- Bentuk: Cairan Infus
- Satuan Penjualan: Botol
- Kemasan: Box, Botol @ 100 mL; ox, Botol @ 500 mL
- Farmasi: Mersifarma Tirmaku Mercusana; Kalbe Farma/Baxter Healthcare; Kimia Farma/Emjebe Farma; Natura Laboratoria Prima/Emjebe Farma
Merk dagang yang beredar di Indonesia:
Infusan-D5, Wida D5, Basol D5, Ladas D5.
Kegunaan
Dextrose diindikasi sebagai larutan dialisis peritoneal yang diindikasikan untuk penderita ginjal kronik yang menjalani continuous ambulatory peritoneal dialysis (CAPD) atau cuci darah.
Dosis & Cara Penggunaan
Dextrose merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras sehingga pada setiap pembeliannya harus menggunakan resep dokter.
Dosis 4-8 jam saat siang hari dan 8 - 12 jam saat malam hari. Penggunaan Dextrose harus dibantu oleh Tenaga Medis Profesional.
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu di bawah 30°C.
Efek Samping
Efek samping yang mungkin terjadi selama penggunaan Dextrose, antara lain:
- Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit.
- Nyeri abdomen (nyeri perut).
- Infeksi sekitar kateter.
- Hipo- dan hipervolemia (kekurangan atau kelebihan volume air dalam tubuh).
- Hipo- dan hipertensi.
- Kram otot.
- Sindroma disequilibrium.
Kontraindikasi
Hindari penggunaan dektrosa pada pasien yang memiliki indikasi hipersensitif terhadap dektrosa.