Pengertian
Lanvell adalah obat yang mengandung Lansoprazole dan bekerja dengan cara menghambat produksi asam lambung yang berlebih. Lanvell mengurangi jumlah asam yang dihasilkan oleh dinding-dinding lambung. Apabila asam yang dihasilkan berlebih maka dapat menyebabkan iritasi. Lanvell dapat meredakan gejala akibat naiknya asam lambung, seperti nyeri ulu hati, kesulitan menelan dan batuk berkepanjangan.
Keterangan
- Golongan: Obat Keras
- Kelas Terapi: Antasid, Antirefluks dan Antiulserasi
- Kandungan: Lanzoprazol 30 mg
- Bentuk: Kapsul
- Satuan Penjualan: Strip
- Kemasan: Strip @10 Kapsul
- Farmasi: Novell Pharmaceutical Lab
- Harga: Rp. 150.000 - Rp. 210.000/ Strip
Kegunaan
Lanvell digunakan untuk mengurangi kelebihan produksi asam lambung, seperti luka pada lambung (tukak lambung), tukak usus, dan Gastroesophageal Reflux Disease (GERD).
Dosis & Cara Penggunaan
Lansoprazole merupakan obat yang termasuk ke dalam golongan obat keras sehingga pada setiap pembeliannya harus menggunakan resep Dokter. Selain itu, dosis penggunaan Lansoprazole juga harus dikonsultasikan dengan Dokter terlebih dahulu sebelum digunakan, karena dosis penggunaannya berbeda-beda setiap individu tergantung berat tidaknya penyakit yang diderita. Aturan penggunaan:
- Tukak lambung: 30 mg sehari sekali pada pagi hari selama 4 minggu.
- Gastroesphageal Reflux Disease (GERD): 15-30 mg sehari sekali pada pagi hari selama 2-4 minggu.
- Radang pada esofagus: 30 mg sehari sekali pada pagi hari selama 8 minggu.
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 25 derajat Celcius. Terhindar dari cahaya dan kelembaban.
Efek Samping
Efek samping yang mungkin terjadi apabila menggunakan Lanvell (Lansoprazole) adalah:
- Diare
- Konstipasi (kesulitan buang air besar)
- Sakit kepala
- Mual, muntah
- Nyeri sendi
- Nyeri otot
- Mulut atau tenggorokan kering
- Peningkatan enzim hati
- Ruam
- Eksim
- Mengantuk
Kontraindikasi
Pasien yang mempunyai riwayat hipersensitif terhadap lansoprazole atau obat golongan penghambat pompa proton
Interaksi Obat
- Penggunaan obat golongan penghambat pompa proton bersamaan dengan erlontib dapat mengubah kelarutan erlontib dan mengurangi efektifitas dari elontib
- Penggunaan obat nelfinavir bersamaan dengan obat golongan penghambat pompa proton dapat menyebabkan penghambatan CYP2C19 menjadi metabolit M8 aktif dan menurunan penyerapan nelfinavir karena pH lambung diturunkan.
Kategori Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengategorikan Lanvell ke dalam Kategori B:
Studi pada reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko janin, tetapi tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil atau studi reproduksi hewan telah menunjukkan efek buruk (selain penurunan kesuburan) yang tidak dikonfirmasi dalam studi terkontrol pada wanita hamil trimester pertama (dan tidak ada bukti risiko pada trimester berikutnya).