Eperisone
Golongan | Obat Keras |
Kategori | Relaksan Otot |
Dikonsumsi oleh | Dewasa |
Bentuk Obat | Tablet |
Eperisone untuk ibu hamil dan menyusui | Kategori N: belum dikategorikan. Peringatan Menyusui: Belum diketahui apakah Eperisone dapat terserap ke dalam ASI. Apabila Anda sedang menyusui, konsultasikan ke dokter terlebih dahulu. |
Merek Dagang
Epeson, Eprinoc, Perilax, Estalex, Esprigen, Permyo, Epsonal, Gasogal, Forres
Pengertian
Nyeri dan tegang pada otot dapat menghambat keleluasaan gerak saat beraktivitas. Penyebabnya bisa beragam hal, seperti letih yang berlebihan, menurunnya daya tahan tubuh, atau menjadi gejala penyakit tertentu seperti rheumatoid arthritis.
Jika Anda mengalaminya, terapi dengan obat yang tepat tentu diperlukan. Salah satunya adalah Eperisone.
Eperisone adalah obat yang bekerja dengan cara menghambat jalur refleks nyeri, dan mempunyai efek vasodilator (melebarkan pembuluh darah).
Simak penjelasan lengkap seputar obat Eperisone di bawah ini.
Keterangan
- Golongan: obat keras
- Kelas terapi: relaksan otot
- Kandungan: eperisone HCl 50 mg
- Kemasan: strip @10 tablet salut selaput
- Farmasi: Bernofarm; Mulia Farma Suci; Etercon Pharma; Guardian Pharmatama; Pyridam Farma; Medikon Prima Laboratories
- Harga Eperisone: Rp1.900 - 2.500/tablet
Artikel lainnya: Awas, Rheumatoid Arthritis Bisa Sebabkan Penyakit Paru!
Kegunaan
Eperisone tablet digunakan untuk mengatasi kejang otot atau kondisi yang berhubungan dengan kejang muskuloskeletal (kejang otot).
Dosis dan Aturan Pakai
Eperisone adalah obat keras. Setiap pembeliannya harus menggunakan resep dokter. Berikut adalah anjuran minum Eperisone secara umum.
Tujuan: mengatasi kejang otot
Bentuk: tablet
- Dewasa: minum 1 tablet, 3 kali sehari. Harus diminum dengan makanan.
Cara Menggunakan
- Gunakan Eperisone sesuai dengan anjuran dan resep dokter. Jangan melebihkan atau mengurangi dosis yang dianjurkan karena berpotensi sebabkan resistensi
- Untuk menghindari lupa mengonsumsi obat, sebaiknya Eperisone dikonsumsi di jam yang sama setiap harinya
- Jika Anda lupa satu dosis, segera minum jika jeda dengan waktu minum selanjutnya masih lama. Apabila jeda dengan waktu minum berikutnya singkat, lupakan dosis yang tertinggal. Jangan menggandakan dosis di waktu bersamaan
Cara Penyimpanan
Simpan obat Eperisone pada suhu kurang dari 30 derajat Celsius. Hindarkan dari paparan sinar matahari secara langsung dan jauhkan dari jangkauan anak-anak.
Artikel lainnya: Penelitian: Bakteri di Mulut Jadi Faktor Penyebab Rheumatoid Arthritis
Efek Samping
Efek samping penggunaan Eperisone yang mungkin terjadi adalah:
- Kelelahan
- Pusing
- Insomnia
- Kantuk
- Mati rasa atau gemetar di ekstremitas
- Disfungsi hati dan ginjal
- Perubahan hematologis
- Ruam
Overdosis
Konsumsi Eperisone yang berlebihan dapat memicu berbagai gejala overdosis.
Hubungi dokter jika Anda mengalami gejala di bawah ini:
- Alergi berat, seperti kulit kemerahan, pusing, serta gatal-gatal
- Sesak napas
- Mual atau muntah
Kontraindikasi
Sebaiknya hindari penggunaan Eperisone pada orang yang alergi pada obat ini dan juga pada wanita menyusui.
Interaksi Obat
Hindari penggunaan Eperisone bersamaan dengan obat-obat berikut karena bisa memicu interaksi:
- Methocarbamol
- Tolperisone HCl
Artikel lainnya: Penderita Rematik Boleh Dipijat? Ketahui Teknik Pijat yang Direkomendasikan
Peringatan dan Perhatian
- Jangan berikan Eperisone pada anak-anak tanpa terlebih dahulu berkonsultasi dengan dokter
- Hindari melakukan aktivitas yang membutuhkan kewaspadaan, seperti menyetir atau mengoperasikan mesin, setelah makan obat ini. Eperisone dapat menyebabkan kantuk dan pusing
- Informasikan dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat lain, baik herbal maupun kimia
- Beritahukan dokter jika Anda memiliki riwayat penyakit hati
- Apabila diresepkan Eperisone, informasikan dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan
Kategori Kehamilan
Obat ini masuk dalam kategori N atau belum dikategorikan.
Peringatan Kehamilan
Beritahu dokter ketika Anda akan mengonsumsi obat Eperisone saat hamil.
Peringatan Menyusui
Belum diketahui apakah Eperisone dapat terserap ke dalam ASI atau tidak. Apabila sedang menyusui, konsultasikan ke dokter terlebih dahulu jika Anda akan mengonsumsi obat ini.
Penyakit Terkait
- Kejang otot
- Nyeri otot
- Rheumatoid arthritis
Rekomendasi Obat Sejenis
Manfaatkan layanan Tanya Dokter untuk berkonsultasi langsung dengan dokter.
[HNS/NM]
- ISO Indonesia (2018). Eperisone
- Pionas BPOM (2022). Eperisone. (http://pionas.pom.go.id/obat/eperisone)
- Drugs.com (2022). Eperisone (https://www.drugs.com/international/eperisone.html)