Pengertian
Galepsi adalah obat yang mengandung gabapentin. Zat ini digunakan untuk menangani kejang parsial pada penderita epilepsi orang dewasa dan anak-anak di atas 3 tahun. Cara kerjanya adalah dengan menenangkan aktivitas saraf sehingga dapat mengurangi intensitas atau serangan kejang.
Selain itu, gabapentin dapat mengobati nyeri neuropatik pada orang dewasa di atas usia 18 tahun. Keamanan dan efektivitasnya pada pasien di bawah 18 tahun belum diketahui.
Keterangan
- Golongan: Obat Keras
- Kelas Terapi: Antikonvulsan
- Kandungan: Gabapentin 300 mg
- Bentuk: Kapsul
- Satuan Penjualan: Strip
- Kemasan: Box, 3 Strip @ 10 kapsul
- Farmasi: Guardian Pharmatama
- Harga: Rp 90.000 - Rp 185.000/ Strip
Artikel Lainnya: Bahaya Kejang pada Penderita Epilepsi
Kegunaan
Galepsi digunakan sebagai menangani kejang parsial pada penderita epilepsi, dan mengatasi nyeri neuropatik.
Dosis & Cara Penggunaan
Galepsi merupakan obat keras yang memerlukan resep dokter.
Epilepsi
- Dewasa dan anak-anak di atas 12 tahun: 300 mg 1x sehari pada hari pertama, 300 mg 2x sehari pada hari kedua, dan 300 mg 3x sehari pada hari ketiga.
- Anak-anak di bawah 12 tahun: dosis awal 10-15 mg/kg/hari dalam dosis terbagi (tiga kali sehari).
Nyeri neuropatik
- Dewasa: 300 mg 1x sehari pada hari pertama, 300 mg 2x sehari pada hari kedua, dan 300 mg 3x sehari pada hari ketiga.
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 25 derajat Celsius.
Artikel Lainnya: 8 Hal Pemicu Kejang pada Penderita Epilepsi
Efek Samping
Efek samping yang dapat timbul selama penggunaan obat berupa:
- Mual
- Muntah
- Sakit kepala
- Diare
- Bengkak pada tangan dan kaki
- Penglihatan kabur
- Lelah
- Mulut kering
- Perubahan mood
- Sulit ereksi pada pria
Overdosis
Penggunaan obat yang mengandung gabapentin secara berlebihan dapat menimbulkan gejala seperti:
- Rasa kantuk
- Bicara cadel
- Pusing
- Penglihatan ganda
- Diare
- Pingsan
Kontraindikasi
Tidak direkomendasikan untuk orang yang memiliki riwayat alergi atau hipersensitif terhadap kandungan obat.
Artikel Lainnya: Hidup Sendiri, Ini Tips Hidup Sehat dan Aman untuk Penderita Epilepsi
Interaksi Obat
Obat yang mengandung Gabapentin dapat berinteraksi dengan obat-obatan seperti:
- Antasida
- Cimetidine
- Morfin
- Kortikosteroid
Kategori Kehamilan
Kategori C: Terdapat efek samping pada janin hewan. Namun, belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanya dapat diberikan apabila manfaatnya lebih besar daripada risiko pada janin.
Perhatian Menyusui
Gabapentin disekresikan dalam ASI setelah pemberian oral. Efek pada bayi yang disusui dan produksi ASI tidak diketahui.