Pengertian
A-B Vask adalah obat yang memiliki kandungan amlodipine. Obat ini digunakan untuk menangani hipertensi.
Selain itu, A-B Vask juga diindikasikan untuk mengatasi nyeri dada (angina pektoris). Namun perlu diingat, A-B Vask tidak boleh dikonsumsi saat nyeri dada sedang terjadi.
Selain itu, agar hasil lebih maksimal, hindari makan makanan yang terlalu asin dan berlemak, jagalah pola hidup, serta berolahraga secara teratur. Bagi penderita dengan overweight (kelebihan berat badan), kurangi kelebihan berat badan dengan mengatur pola makan.
Artikel Lainnya: Tanda Anda Punya Bakat Hipertensi
Keterangan
Sebelum digunakan, ada baiknya mengetahui beberapa keterangan obat A-B Vask, mulai dari golongan obat hingga harga A-B Vask berikut ini:
- Golongan: Obat Keras.
- Kelas Terapi: Antagonis Kalsium, Anti-Anginal
- Kandungan: Amlodipine 5 mg & 10 mg.
- Bentuk: Tablet.
- Satuan Penjualan: Strip.
- Kemasan: Box, 3 Strip @ 10 Tablet.
- Farmasi: Lapi.
- Harga A-B Vask 5 mg: Rp. 45.000 - Rp. 110.000/ Strip.
- Harga A-B Vask 10 mg: Rp. 82.000 - Rp. 170.000/ Strip- Rp. 183.000/ Strip.
Kegunaan
A-B Vask dapat membantu menangani penyakit hipertensi.
Artikel Lainnya: Hipotensi Beda dengan Hipertensi, Ini Penjelasannya
Dosis dan Cara Penggunaan
Pembelian dan penggunaan A-B Vask memerlukan resep dokter. Secara umum, aturan penggunaan A-B Vask adalah sebagai berikut:
1. Hipertensi
Manula: dosis 2.5 mg sebanyak 1x per hari.
Orang dewasa: dosis awal 5 mg, lalu dapat ditingkatkan menjadi 10 mg jika dibutuhkan.
Anak-anak 6-17 tahun: dosis awal 2.5 mg, lalu dapat ditingkatkan menjadi 5 mg jika dibutuhkan.
2. Nyeri Dada
Manula: dosis 2.5 mg sebanyak 1x per hari.
Orang dewasa: dosis awal 5 mg, lalu dapat ditingkatkan menjadi 10 mg jika dibutuhkan.
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 15-30 derajat Celsius, lindungi dari cahaya matahari langsung.
Artikel Lainnya: Inilah 9 Kebiasaan yang Bikin Risiko Hipertensi Meningkat
Efek Samping
Efek samping A-B Vask yang mungkin dirasakan selama penggunaan, di antaranya:
- Mengantuk.
- Sakit kepala.
- Edema.
- Muka merah.
- Mudah lelah.
- Jantung berdebar.
- Sakit perut.
- Mual.
- Gusi bengkak.
- Kram otot.
- Dyspnea (sesak napas).
Overdosis
Penggunaan amlodipine yang melebihi dosis dapat menimbulkan beberapa gejala berikut:
- Bradikardia.
- Disritmia.
- Hipotensi nyata.
- Vasodilatasi perifer berlebihan.
- Refleks takikardia.
- Syok.
Penanganan overdosis perlu dilakukan oleh dokter di rumah sakit.
Artikel Lainnya: Hipertensi dan Diabetes, Benarkah Saling Berkaitan?
Kontraindikasi
Sebaiknya A-B Vask tidak digunakan pada kondisi-kondisi di bawah ini:
- Kelainan katup jantung.
- Hipotensi berat.
- Syok.
Interaksi Obat
Penggunaan A-B Vask dengan obat-obatan tertentu dapat menimbulkan interaksi obat, seperti:
- Antijamur golongan azol.
- Ritonavir.
- Simvastatin.
- Simvastatin.
- Dan lainnya.
Kategori Kehamilan
Kategori C: Studi pada binatang menunjukkan bahwa ada bahaya yang bisa terjadi pada janin. Namun, penelitian serupa terhadap pada wanita hamil masih sangat terbatas.
Peringatan Menyusui
Data yang terbatas melaporkan bahwa A-B Vask dapat terserap ke dalam ASI. Tidak ada laporan efek samping A-B Vask pada bayi yang disusui. Tidak ada informasi yang tersedia tentang efek A-B Vask pada produksi susu.