Adalat Oros
Golongan | Obat Keras |
Kategori obat | Obat Hipertensi |
Dikonsumsi oleh | Dewasa |
Bentuk obat | Tablet pelepasan lambat |
Adalat oros untuk ibu hamil dan menyusui | kategori C: studi klinis pada hewan menunjukkan risiko pada janin, namun studi terkontrol pada ibu hamil belum tersedia. peringatan menyusui: Adalat oros dapat terekskresi melalui air susu ibu, sebaiknya hindari penggunaan obat. |
Pengertian Adalat Oros
Adalat Oros adalah salah satu obat antihipertensi dan antiangina yang bermanfaat untuk mengatasi penyakit jantung koroner, angina pektoris stabil, dan hipertensi.
Adalat Oros bekerja dengan cara menghambat ion kalsium serta memblokir saluran kalsium tipe L, hal ini nantinya akan menurunkan tekanan darah sistemik dan meningkatkan suplai oksigen.
Obat ini digunakan sebagai monoterapi maupun terapi kombinasi dengan beberapa obat antihipertensi lain untuk menurunkan tekanan darah. Selain itu, juga dapat mengatasi hipertensi selama kehamilan dan pasca melahirkan serta hipertensi arteri paru.
Adalat oros diproduksi dalam bentuk sediaan tablet lepas lambat, penggunaannya juga membantu mengatasi fenomena raynaud, edema paru, akalasia, dan tokolisis.
Artikel lainnya: Apakah Penyakit Jantung Termasuk Penyakit Keturunan?
Keterangan Obat Adalat Oros
Adalat Oros Tablet Pelepasan Lambat
- Golongan: Obat Keras
- Kelas terapi: Antihipertensi
- Kandungan: Nifedipine 20 mg, Nifedipine 30 mg
- Kemasan :Ddus, 3 blister @10 tablet pelepasan lambat dan Drum @10 - 50 kg
- Produksi: Bayer Schering Pharma
- Harga Adalat Oros Tablet lepas lambat : Rp 55.000 – Rp 120.000/strip (20 mg); Rp 60.000 – Rp 162.000/strip (30 mg)
- Merek dagang: Farmalat ER, Nifedipine OGB Dexa, Zendalat
Kegunaan Obat Adalat Oros
Adalat oros bermanfaat untuk mengobati kondisi berikut :
- Penyakit jantung koroner
- Angina pektoris stabil
- Hipertensi, termasuk hipertensi selama kehamilan, hipertensi pasca melahirkan, dan hipertensi arteri pulmonal
Selain itu, obat ini juga memiliki fungsi lainnya seperti dalam kondisi:
- Fenomena Raynaud
- Edema paru
- Akalasia
- Tokolisis
Dosis dan Aturan Pakai Adalat Oros
Adalat Oros tergolong obat keras yang penggunaannya harus menggunakan resep dokter. Berikut adalah aturan minum dan dosis penggunaan obat secara umum:
Tujuan: Penyakit jantung koroner dan angina pektoris stabil
Bentuk: Adalat Oros Tablet Lepas Lambat
Dosis yang direkomendasikan :
- Dewasa: Dosis awalnya 30 mg diberikan satu kali sehari
- Dosis maksimal : 90 mg dalam sehari
Tujuan: Hipertensi
Bentuk: Adalat Oros Tablet Lepas Lambat
Dosis yang direkomendasikan :
- Dewasa: Dosis awalnya 20 - 30 mg diberikan satu kali sehari
- Dosis pemeliharaan : 30 - 60 mg diberikan satu kali sehari
- Dosis maksimal : 90 mg dalam sehari
Tujuan: Hipertensi darurat selama kehamilan dan masa nifas
Bentuk: Adalat Oros Tablet Lepas Lambat
Dosis yang direkomendasikan :
- Dewasa: 10 mg, diulang 20 mg dalam 20 menit
Cara Menggunakan
Gunakan Adalat Oros sesuai dengan anjuran dan resep dokter agar fungsi obat optimal. Baca juga petunjuk pemakaian pada kemasan obat.
Berikut adalah aturan pakai Adalat Oros :
- Adalat Oros tablet lepas lambat dapat diminum utuh dengan segelas air putih pada sebelum atau sesudah makan.
- Jangan mengunyah, membelah atau merusak obat.
- Konsumsi obat secara teratur pada waktu yang sama, pada pagi hari atau malam hari.
- Apabila kamu lupa minum obat, segera pakai obat jika jeda dengan waktu selanjutnya masih lama. Jika jeda jedanya singkat, lupakan dosis yang tertinggal. Jangan menggandakan dosis pada waktu bersamaan
- Jangan melebihkan/mengurangi dosis tanpa berkonsultasi kepada dokter untuk menghindari efek samping atau efektivitas yang berkurang dari obat
Cara Penyimpanan
- Simpan obat Adalat Oros pada suhu 25 derajat Celcius. hindarkan dari lembap dan paparan sinar matahari langsung.
- Pastikan obat terhindar dari jangkauan anak-anak.
- Adalat Oros tablet lepas lambat yang belum dibuka dapat dikonsumsi hingga batas waktu kadaluarsa berakhir
- Sedangkan Adalat Oros yang sudah dibuka hanya dapat digunakan hingga 6 bulan kedepan dengan waktu kadaluarsa yang tertinggal lebih dari satu tahun.
- Apabila terjadi perubahan bentuk pada obat seperti aroma warna dan rasa. segera sisihkan obat dan musnahkan dengan prosedur yang tepat.
Artikel lainnya: Fakta tentang Penyakit Jantung yang Wajib Diketahui
Efek Samping Adalat Oros
Beberapa efek samping Adalat Oros yang sering terjadi antara lain:
- Sakit kepala
- Pusing
- Detak jantung cepat atau tidak teratur
- Sembelit
- Kelelahan atau kelemahan yang tidak biasa
- Merasa tidak enak badan
- Pembengkakan pada lengan, pergelangan kaki atau kaki
Penggunaan obat Adalat Oros juga dapat menimbulkan gejala yang serius, segera konsultasikan kepada dokter apabila mendapati kondisi berikut :
- Nyeri dada
- Ruam, gatal-gatal pada kulit
- Pembengkakan pada wajah, bibir, lidah, atau bagian tubuh lainnya
- Sesak napas, mengi, atau kesulitan bernapas
- menguningnya kulit dan mata
Selain itu, efek samping lain yang dapat ditimbulkan salah satunya terjadi infeksi dengan gejala antara lain :
- Demam
- Menggigil hebat
- Sakit tenggorokan atau sariawan
Overdosis
Apabila digunakan berlebihan, overdosis Adalat Oros bisa memicu gejala seperti:
- Gangguan kesadaran sampai koma,
- Penurunan tekanan darah dibawah normal
- Takikardia/bradikardia
- Hiperglikemia
- Asidosis metabolik
- Hipoksia
- Kejut jantung
- Edema paru
Segera hubungi bantuan tim medis darurat ke nomor 112/119 apabila ditemukan gejala-gejala di atas atau segera ke instalasi gawat darurat rumah sakit terdekat.
Interaksi Obat Adalat Oros dengan Obat Lain
Obat Adalat oros dapat menimbulkan reaksi interaksi obat jika dikonsumsi bersamaan dengan zat aktif lainnya, seperti:
- Hindari penggunaan bersamaan obat Adalat Oros dengan rifampisin karena dapat menurunkan bioavailabilitas dan mengurangi potensiasi obat.
- Penggunaan bersama dengan obat golongan CYP3A4 Inhibitor ( seperti Phenytoin, Carbamazepine, Phenobarbital) akan meningkatkan pembersihan obat.
- Peningkatan kadar digoksin dalam darah apabila digunakan bersama dengan Adalat Oros.
- Dapat mempengaruhi konsentrasi obat teofilin apabila digunakan bersama dengan obat Adalat Oros.
Peringatan dan Perhatian
Penggunaan Adalat Oros dalam jangka waktu yang lama akan berpotensi menyebabkan gangguan hati karena obat dapat meningkatkan enzim hati. Dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan hati secara berkala.
Penting untuk pasien yang mengalami gangguan ginjal untuk berkonsultasi menggunakan obat Adalat Oros karena obat dapat meningkatkan laju metabolisme.
Beberapa kondisi berikut ini agar lebih berhati-hati dalam menggunakan obat, karena akan lebih sensitif apabila digunakan. Segera berkonsultasi pada dokter jika kamu pernah memiliki riwayat penyakit sebagai berikut :
- Gagal jantung
- Gangguan tekanan darah rendah
- Stroke
- Serangan iskemik sementara
- Penyakit hati
- Kencing manis
- Penyempitan kerongkongan atau usus
- Cedera, infeksi atau pembedahan
- Penyakit Crohn atau tukak lambung
- Radang usus besar
Kontraindikasi Adalat Oros
Selain itu, perhatikan juga adanya kontraindikasi. Orang-orang dengan kondisi berikut tidak disarankan menggunakan Adalat Oros:
- Pasien yang mengalami reaksi hipersensitivitas terhadap salah satu kandungan obat
- Hipotensi berat
- Syok kardiovaskular
- Penyakit hati sedang atau berat
- Gangguan gastrointestinal yang parah
- Wanita hamil dengan usia kehamilan kurang dari 20 minggu
- Ibu menyusui
Artikel lainnya: Benarkah Aspirin Dapat Digunakan untuk Mengobati Serangan Jantung?
Kategori Kehamilan dan menyusui
Badan pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengklasifikasikan obat Adalat Oros pada kategori C untuk keamanan ibu hamil. Hal ini berarti studi klinis pada hewan menunjukkan risiko pada janin, namun studi terkontrol pada ibu hamil belum tersedia.
Obat dapat digunakan jika manfaat yang didapat lebih besar dari resikonya.
Namun konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter kamu sebelum mengonsumsi Adalat Oros saat hamil atau dalam masa program kehamilan
Studi klinis yang dilakukan menunjukkan bahwa obat dapat terdistribusi melalui air susu ibu. Mempertimbangkan resiko efek samping yang akan terjadi bayi, sebaiknya hindari penggunaan obat atau tidak menyusui selama menerima pengobatan.
Penyakit Terkait
- Penyakit jantung koroner
- Angina pektoris stabil
- Hipertensi
- Fenomena Raynaud
- Edema paru
- Akalasia
- Tokolisis
Rekomendasi Obat Sejenis Adalat Oros
- Farmalat ER
- Nifedipine OGB Dexa
- Zendalat
Konsultasi kesehatan 24 jam langsung dengan dokter melalui fitur Tanya Dokter online Klikdokter. Di Klikdokter kamu juga bisa cek risiko penyakit jantung online atau pesan langsung layanan pemeriksaan jantung di rumah sakit dan klinik terbaik. Yuk #JagaSehatmu dengan download aplikasi KlikDokter dan nikmati kemudahan
[LUF]
Cek BPOM.20 September 2023.Adalat Oros
NCBI.20 September 2023.Nifedipine
MIMS.20 September 2023.Nifedipine
Package leaflet: Information for the user Adalat Oros 20,30,60 mg