Pengertian
Clidorel adalah obat yang mengandung Clopidogrel. Clidorel digunakan untuk mengurangi kekentalan darah dan membantu mencegah terjadinya pembekuan darah di arteri. Penggunaan Clidorel bertujuan untuk mengurangi risiko terkena serangan jantung atau stroke. Biasanya diberikan kepada orang berisiko tinggi dan yang baru terkena serangan jantung atau stroke.
Keterangan
- Golongan: Obat Keras.
- Kelas Terapi: Antikoagulan, Antiplatelet dan Fibrinolitik (Trombolitik).
- Kandungan: Clopidogrel 75 mg.
- Bentuk: Tablet Salut Selaput.
- Satuan Penjualan: Strip.
- Kemasan: Strip @10 Tablet.
- Farmasi: Lapi/ Pyridam Farma.
Kegunaan
Clidorel digunakan untuk mengurangi kekentalan darah dan mengurangi risiko terkena serangan jantung.
Dosis & Cara Penggunaan
Clidorel merupakan Obat yang termasuk ke dalam Golongan Obat Keras sehingga pada setiap pembelian nya harus menggunakan resep Dokter.
- Dosis pemberian: 1 tablet diminum sekali sehari dengan atau tanpa makanan. Tidak diperlukan penyesuaian dosis pada pasien lanjut usia atau dengan kelainan fungsi ginjal.
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 25 derajat Celcius, di tempat kering dan sejuk.
Efek Samping
Efek samping yang mungkin terjadi selama penggunaan Clidorel antara lain:
- Hematoma (kumpulan darah tidak normal di luar pembuluh darah)
- Epistaksis (mimisan)
- Diare
- Dispepsia
- Nyeri perut
- Memar
Kontraindikasi
Hindari penggunaan pada pasien dengan kondisi:
- Perdarahan patologis aktif (misalnya ulkus peptikum atau perdarahan intrakranial)
- Gangguan hati yang parah.
Interaksi Obat
- Meningkatkan risiko perdarahan bila dikonsumsi bersamaan dengan antikoagulan, antiplatelet lainnya, AINS, SSRI, serotonin norepinephrine reuptake inhibitor.
- Kemungkinan mengurangi efek antiplatelet bila dikonsumsi bersamaan dengan inhibitor CYP2C19 termasuk Proton Pump Inhibitor (misal esomeprazole, omeprazole).
Kategori Kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengategorikan Clidorel ke dalam Kategori B:
Studi pada reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko janin, tetapi tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil atau studi reproduksi hewan telah menunjukkan efek buruk (selain penurunan kesuburan) yang tidak dikonfirmasi dalam studi terkontrol pada wanita hamil trimester pertama (dan tidak ada bukti risiko pada trimester berikutnya).
Overdosis
- Gejala: Waktu perdarahan yang lama dan komplikasi perdarahan berikutnya.
- Penatalaksanaan: Pertimbangkan transfusi trombosit jika diperlukan koreksi segera untuk waktu perdarahan yang berkepanjangan. Penanganan pasien overdosis hanya dapat dilakukan oleh tenaga medis profesional.