Myrhax
Golongan | obat tradisional |
Kategori obat | obat kulit |
Dikonsumsi oleh | dewasa dan anak |
Bentuk obat | salep |
Myrhax untuk ibu hamil dan menyusui | kategori N: belum ada informasi terkait studi klinis pada hewan dan wanita hamil. peringatan menyusui: tidak ada informasi kandungan dalam Myrhax dapat terdistribusi ke dalam ASI. Konsultasikan pada Dokter terlebih dahulu apabila kamu akan menggunakan Myrhax saat sedang menyusui |
Pengertian Myrhax
Myrhax adalah obat salep yang mengandung ekstrak herbal myrrha atau minyak mur, berbericum, olibanum serta viola sebagai zat aktifnya. Kandungan obat ini memiliki aktivitas antimikroba yang bermanfaat untuk membantu mengobati infeksi pada kulit, mencegah infeksi, atau atau menyembuhkan luka kecil, seperti luka borok, gatal-gatal, dan luka bakar. Selain itu, kandungan dari Myrhax secara tradisional mampu mempercepat proses penyembuhan serta mengeringkan luka. Myrhax adalah obat tradisional yang diproduksi oleh Herbalindo Citra Mandiri dan dapat digunakan oleh semua kalangan usia.
Artikel lainnya: Jangan Keliru, Ini 4 Jenis-Jenis Luka dan Cara Tepat Merawatnya
Keterangan Myrhax
Myrhax salep
- Golongan: obat tradisional
- Kelas terapi: obat kulit
- Kandungan:Berbericum 30%; Olibanum 5%; Viola 15%; Myrrha 5%
- Kemasan: dus, Tube @ 20 g
- Farmasi: Herbalindo Citra Mandiri
- Harga Myrhax: Rp 19.000 – Rp 37.000 per tube
Kegunaan Myrhax
Myrhax dapat digunakan secara tradisional untuk mengobati infeksi dan luka, seperti:
- luka terinfeksi
- Eksim
- Luka borok
- Luka membusuk akibat diabetes
- Mencegah infeksi
- Luka bakar
Dosis dan Aturan Pakai Myrhax
Myrhax termasuk obat bebas. Setiap pembeliannya bisa didapatkan tanpa menggunakan resep dokter.
Berikut adalah dosis dan aturan penggunaan Myrhax secara umum:
Tujuan: luka yang terinfeksi
Bentuk: salep
Dosis yang dianjurkan:
- Oleskan tipis – tipis pada area yang luka sebanyak 2 – 3 kali sehari.
Artikel lainnya: Jangan Digaruk, Coba 8 Jenis Obat Alami Ini untuk Atasi Gatal
Cara Menggunakan Myrhax
Gunakan Myrhax sesuai dengan anjuran dan resep dokter agar fungsi obat optimal. Baca juga petunjuk pemakaian pada kemasan obat.
Berikut adalah aturan pakai obat Myrhax yang perlu kamu patuhi:
- Cuci tanganlan terlebih dahulu sebelum menggunakan Myrhax.
- Aplikasikan salep Myrhax merata pada area yang terinfeksi
- Myrhax hanya untuk pemakaian luar, jangan ditelan. Segera minum air putih apabila sampai tertelan
- Myrhax hanya dapat digunakan paling lama 30 hari setelah segel penutup terbuka.
Cara Penyimpanan
Simpan Myrhax pada suhu berkisar 25° Celsius, terhindar dari cahaya matahari langsung, dan jauhkan dari jangkauan anak-anak.
Efek Samping Myrhax
Setiap orang bisa mengalami efek samping yang berbeda beda, tergantung pada respons tubuh terhadap obat tersebut.
Risiko efek samping saat menggunakan Myrhax yang mungkin terjadi selama penggunaan biasanya berupa reaksi hipersensitif dengan gejala:
- Ruam kulit
- Kulit terasa gatal
- Kulit kemerahan
- Bengkak pada bibir, wajah, serta lidah
- Kulit mengelupas
- Sulit bernafas
Overdosis
Penggunaan dosis berlebihan akan meningkatkan atau memperburuk risiko efek samping.
Jika seseorang mengalami overdosis seperti pingsan atau kesulitan bernapas segera hubungi bantuan tim medis darurat ke nomor 112/119 atau segeralah ke instalasi gawat darurat rumah sakit terdekat.
Interaksi Myrhax dengan Obat Lainnya
Penggunaan bersamaan dengan obat luar lain dapat memicu peningkatan efek samping dari salah satu obat yang digunakan.
Konsultasikan terlebih dahulu pada dokter apabila kamu akan menggunakan Myrhax bersamaan dengan obat topikal lain. Selain itu, informasikan juga pada dokter apabila kamu sedang menggunakan produk perawatan kulit, karena kandungan dalam Myrhax mungkin akan menimbulkan interaksi apabila digunakan bersama produk perawatan kulit lain.
Peringatan dan Perhatian
- Hindari penggunaan kalau kamu memiliki alergi terhadap salah satu kandungan dalam Myrhax.
- Informasikan pada dokter jika kamu sedang mengonsumsi obat lain, baik herbal maupun kimia, untuk mencegah terjadinya interaksi obat.
- Beritahu tahu dokter mengenai riwayat penyakit yang sedang atau pernah kamu derita.
- Informasikan pada dokter apabila kamu sedang hamil, menyusui, atau dalam program kehamilan, sebelum menggunakan Myrhax. Hal ini diperlukan untuk menghindari efek samping.
Kontraindikasi Myrhax
Hindari penggunaan Myrhax apabila kamu memiliki riwayat hipersensitif pada salah satu kandungan Myrhax.
Artikel lainnya: 7 Obat Alami untuk Sembuhkan Luka dengan Cepat
Kategori Kehamilan dan Menyusui
Myrhax masuk dalam kategori N dalam kehamilan, yaitu belum ada informasi terkait studi klinis pada hewan dan wanita hamil.
Sebaiknya penggunaan obat dikonsultasikan terlebih dahulu pada dokter sebelum dikonsumsi oleh ibu hamil atau dalam masa program kehamilan.
Tidak ada informasi Myrhax dapat terdistribusi ke dalam ASI. Konsultasikan dengan dokter jika kamu akan menggunakan obat ini saat sedang menyusui.
Penyakit Terkait
- Infeksi
- Eksim
- Borok
Rekomendasi Obat Sejenis Myrhax
Hingga saat ini belum ada obat sejenis Myrhax dengan kandungan dan fungsi yang sama.
Yuk #JagaSehatmu dengan download aplikasi KlikDokter! Jangan lupa, gunakan fitur Tanya Dokter untuk konsultasi dengan dokter lebih mudah dan cepat. Dapatkan pula berbagai obat dan suplemen yang kamu butuhkan dengan mudah hanya dalam sentuhan jari di KalStore.
(LUF)
- Healthline. Maret 2023. Uses and Benefits of Olibanum Oil
- NCBI. Maret 2023. Commiphora myrrh: a phytochemical and pharmacological update