Pengertian
Genta adalah obat untuk membantu mengatasi infeksi bakteri pada mata yang disertai peradangan.
Obat topikal ini mengandung gentamicin, yang merupakan antibiotik golongan aminoglikosida.
Zat aktif ini bekerja membunuh bakteri dengan cara mengacaukan sintesis protein pada tubuh bakteri.
Obat Genta tersedia dalam bentuk tetes mata dan salep. Berikut info lengkap seputar Genta.
Artikel lainnya: Berbagai Jenis Penyakit Mata yang Umum Terjadi
Keterangan
Genta Tetes Mata
- Golongan: obat keras
- Kelas Terapi: antiinfeksi dan antiseptik mata
- Kandungan: tiap 1 ml mengandung gentamicin sulfate 0.3% atau gentamicin sulfate 1%
- Kemasan: botol tetes @5 ml
- Farmasi: Cendo Pharmaceutical Industries
- Harga Genta tetes mata: Rp28.000 – 66.000
Genta Minidose
- Golongan: obat keras
- Kelas Terapi: antiinfeksi dan antiseptik mata
- Kandungan: gentamycin base 3 mg
- Kemasan: strip, 5 tube mini @0.6 ml
- Farmasi: Cendo Pharmaceutical Industries
- Harga Genta minidose: Rp 21.000 – 40.000
Genta Ointment
- Golongan: obat keras
- Kelas terapi: antiinfeksi dan antiseptik mata
- Kandungan: gentamycin base 3 mg
- Kemasan: tube @3.5 g
- Farmasi: Cendo Pharmaceutical Industries
- Harga Genta ointment: Rp40.000 – 55.000
Kegunaan
Genta digunakan untuk meredakan peradangan mata yang disertai infeksi bakteri yang dicurigai atau dikonfirmasi.
Dosis dan Aturan Pakai
Genta adalah obat keras. Kamu hanya dapat menggunakannya sesuai dengan resep dokter.
Berikut adalah dosis dan aturan pakai Genta.
Tujuan: infeksi yang disertai peradangan
Bentuk: tetes mata
- Teteskan 1 - 2 tetes Genta setiap 4 - 6 jam sekali. Frekuensi pemberian dapat ditingkatkan menjadi setiap 2 jam sekali, selama 24 - 48 jam awal. Kurangi frekuensi pemberian secara bertahap jika terlihat perbaikan
- Untuk infeksi berat dosis awal 1 – 2 tetes Genta tiap 15 – 20 menit. Frekuensi pemberian ditingkatkan hingga 6 kali sehari
- Anak: dosis yang diberikan dokter akan disesuaikan dengan kondisi pasien
Tujuan: infeksi mata disertai peradangan
Bentuk: salep mata
- Oleskan tipis- tipis sebanyak 2 - 3 kali sehari atau sesuai petunjuk dokter
- Untuk infeksi berat dapat ditingkatkan hingga 6 kali sehari atau sesuai petunjuk dokter
Artikel lainnya: Manakah Obat Mata yang Lebih Efektif, Salep atau Tetes Mata?
Cara Menggunakan
- Gunakan Genta sesuai petunjuk dan instruksi dokter
- Pastikan kamu telah mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini
- Kamu dapat menggunakan Genta dengan cara berbaring ataupun mendongak. Bukalah mata lebar-lebar sambil melihat ke atas
- Untuk pemakaian tetes mata, tarik kelopak mata bagian bawah dengan salah satu tangan, lalu tangan lainnya meneteskan obat dari jarak sekitar 2,5 cm dari mata
- Untuk salep, tekan perlahan obat dari tube. Lalu oleskan tipis-tipis pada bagian dalam kelopak mata bawah sekitar 1-1.5 cm. Usahakan agar ujung tube tidak menyentuh mata
- Setelah obat ditetes atau dioleskan, tutup mata selama 2-3 menit agar dapat terserap dengan baik
- Jangan lupa untuk mengocok dulu larutan obat tetes mata agar zat aktif lebih merata sempurna
- Jika kamu lupa menggunakan obat, segera gunakan jika jeda antara dosis yang terlewat dengan yang selanjutnya masih jauh. Jika jaraknya sudah dekat, lupakan dosis yang terlewat agar tidak terjadi dosis ganda
- Jangan hentikan pengobatan tanpa konfirmasi dokter terlebih dahulu
- Beberapa kandungan mungkin dapat memicu reaksi alergi. Ambil sedikit salep lalu oleskan pada area kulit yang bersih, tunggu beberapa saat. Jika tidak menunjukkan reaksi alergi, pengobatan dapat dilanjutkan
Cara Penyimpanan
Simpan Genta pada suhu di bawah 30 derajat Celsius, di tempat yang kering, terhindar dari cahaya matahari langsung.
Jauh pula dari jangkauan anak-anak.
Efek Samping
Efek samping yang mungkin terjadi selama penggunaan Genta antara lain:
- Reaksi hipersensitivitas seperti gatal, panas, perih pada mata
- Gatal dan bengkak pada kelopak mata
- Iritasi ringan
Overdosis
Penggunaan dosis yang berlebihan akan meningkatkan atau memperburuk risiko efek samping.
Segera pergi ke pelayanan medis terdekat apabila terjadi perburukan efek samping atau efek samping tidak kunjung membaik.
Ingat, penanganan kegawatdaruratan hanya boleh dilakukan oleh tenaga medis professional.
Kontraindikasi
Hindari penggunaan obat Genta pada pasien yang memiliki indikasi:
- Hipersensitif pada salah satu komponen Genta
- Infeksi virus kornea dan konjungtiva (keratitis herpes simpleks epitel, vaccinia, varisela)
- Infeksi mikobakteri atau jamur pada mata
Interaksi Obat
Penggunaan Genta bersama obat luar lain dapat memicu peningkatan efek samping dari salah satu obat yang digunakan.
Konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter apabila kamu akan menggunakan Genta bersama obat:
- Antiinflamasi non-steroid, seperti aspirin, ibuprofen, dan asam mefenamat karena akan memperlambat penyembuhan
- Pemakaian bersama antibiotik cephalosporin meningkatkan risiko kerusakan pada ginjal
Artikel lainnya: Mana yang Baik untuk Mata, Kompres Dingin atau Hangat?
Peringatan dan Perhatian
- Tetes mata maupun salep Genta hanya digunakan untuk pemakaian luar
- Obat ini tidak disarankan bagi orang dengan riwayat katarak dan glaukoma
- Genta bisa menyebabkan masalah penglihatan, hindari melakukan aktivitas yang membutuhkan kesadaran dan konsentrasi tinggi selama menggunakan obat ini, seperti menyetir dan mengoperasikan mesin
- Informasikan dokter jika kamu akan menggunakan obat ini bersama dengan obat lain baik kimiawi maupun herbal
- Hindari penggunaan Genta pada ibu hamil dan menyusui
Kategori Kehamilan
Genta masuk dalam kategori C. Artinya, studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenic, embriosidal, atau lainnya).
Namun, tidak ada studi terkontrol pada wanita atau studi pada wanita dan hewan tidak tersedia.
Peringatan Kehamilan
Obat diberikan hanya jika manfaat yang yang diperoleh lebih besar dari potensi risiko pada janin.
Peringatan Menyusui
Genta dapat terdistribusi ke dalam ASI. Konsultasikan dengan dokter jika kamu akan mengonsumsi obat ini saat sedang menyusui.
Penyakit Terkait
- Infeksi mata
- Peradangan mata
- Mata gatal
Rekomendasi Obat Sejenis
#JagaSehatmu dari sekarang. Jangan tunggu sakit, download aplikasi Klikdokter di smartphone-mu.
[HNS/NM]