Golongan |
Obat keras |
Kategori obat |
Vaksin, antisera, immunologicals |
Dikonsumsi oleh |
Anak |
Bentuk obat |
Injeksi |
Pentabio untuk ibu hamil dan menyusui |
Kategori N: Belum dikategorikan. Peringatan Menyusui: Tidak ada informasi studi klinis terkait keamanan vaksin pada ibu menyusui. Konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter. |
Pengertian
Pentabio adalah jenis vaksin yang mengandung DTP-HB-Hib. Vaksinasi Pentabio biasa digunakan pada anak-anak demi mencegah penyakit difteri, tetanus, pertusis (batuk rejan), hepatitis B, dan infeksi Haemophilus influenzae tipe B secara simultan.
Berapa dosis vaksinasi Pentabio yang dianjurkan? Dan, adakah efek samping vaksin Pentabio yang perlu diperhatikan?
Keterangan
- Golongan: obat keras
- Kelas terapi: vaksin, antisera, immunologicals
- Kandungan: toksoid difteri murni 20 Lf (≥30 IU), toksoid tetanus murni 5 Lf (≥60 IU), B, pertusis inaktif 12 OU (≥4 IU), HBsAg 10 mcg, konjugat Hib 10 mcg, Al3+ sebagai aluminium fosfat 0.33 mg, thimerosal 0.025 mg
- Kemasan: boks, 10 vial @0.5 ml (1 dosis)
- Farmasi: Biofarma
- Harga Pentabio: 000 – 550.000/vial
Artikel lainnya: Inilah Cara Ampuh Mencegah Difteri selain Vaksin
Kegunaan
Pentabio vaksin digunakan untuk pencegahan terhadap difteri, tetanus, pertusis, hepatitis B, dan infeksi Haemophilus influenzae tipe B secara simultan.
Dosis dan Aturan Pakai
Pentabio tergolong obat keras. Hanya bisa didapatkan dan digunakan berdasarkan resep dokter. Berikut dosis Pentabio yang disarankan secara umum.
Tujuan: vaksin difteri, tetanus, pertusis, hepatitis B, dan infeksi Haemophilus influenza tipe B
Bentuk: injeksi
- Anak: satu dosis adalah 0.5 ml.
- Vaksin disuntikkan secara intramuskular (ke dalam otot). Vaksinasi sebaiknya dilakukan di anterolateral paha atas.
Injeksi di bokong anak bisa menyebabkan luka saraf siatik. Suntikan juga tidak disarankan diberi ke dalam kulit karena bisa meningkatkan risiko reaksi lokal.
Cara Menggunakan
- Ikuti semua instruksi yang diminta dokter selama menggunakan obat ini
- Vaksin Pentabio hanya boleh diberikan oleh dokter atau tenaga medis profesional di bawah pengawasan dokter
- Penggunaan dosis pertama dapat dimulai di usia 6 minggu, serta 2 dosis berikutnya diberikan dengan jarak 4 minggu. Vaksin booster diberikan pada usia 18 bulan
Cara Penyimpanan
Simpan vaksin Pentabio pada suhu 2 - 8 derajat Celsius, di tempat sejuk, kering, dan jauh dari jangkauan anak.
Jangan simpan vaksin di dalam freezer atau area yang terkena cahaya matahari langsung.
Artikel lainnya: Cara Mencegah Tetanus Akibat Menginjak Paku Berkarat
Efek Samping
Penggunaan injeksi Pentabio mungkin akan menimbulkan reaksi alergi pada beberapa anak seperti:
- Ruam dan gatal pada area bekas suntikan
- Nyeri otot
- Sulit bernapas
- Pembengkakan pada wajah, bibir, lidah
Efek samping Pentabio yang bisa timbul, yaitu:
- Demam tinggi
- Irritabilitas atau rewel
- Menangis dengan nada tinggi dapat terjadi dalam 24 jam setelah pemberian
Overdosis
Penggunaan dosis berlebihan akan memperburuk efek samping. Gejala perburukan efek samping ataupun overdosis, seperti:
- Kesulitan bernapas
- Lemah otot
- Mual-muntah berat
- Peningkatan tekanan darah
- Keringat dingin
- Sampai tidak sadarkan diri
Bila terdapat gejala di atas, segera pergi ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat atau hubungi penyedia layanan gawat darurat.
Penanganan kegawatdaruratan hanya dilakukan oleh tenaga medis profesional.
Kontraindikasi
Hindari penggunaan Pentabio apabila kamu:
- Hipersensitif pada salah satu komponen Pentabio
- Vaksin tidak boleh diberikan sebagai vaksin kombinasi, tetapi vaksin DT harus diberikan sebagai pengganti DTP, vaksin Hepatitis B dan Hib diberikan secara terpisah
Interaksi Obat
Berikut adalah obat yang berinteraksi dengan Pentabio apabila diberikan bersamaan:
- Menurunkan efektivitas obat imunosupresan seperti kortikosteroid atau antimetabolit
- Pemberian bersama vaksin rubella-varicella dapat meningkatkan reaksi demam dan kejang
Disarankan untuk menghindari penggunaan Pentabio apabila sedang diterapi dengan obat-obat tersebut. Atau, konsultasikan kepada dokter terlebih dahulu.
Artikel lainnya: Adakah Efek Samping Imunisasi Difteri?
Peringatan dan Perhatian
- Sebaiknya hindari penggunaan Pentabio apabila kamu alergi pada salah satu kandungannya
- Beri tahu kondisi kesehatan anak sebelum melakukan vaksin, terutama terdapat riwayat kejang dalam keluarga
- Pastikan anak tidak dalam keadaan demam atau pendarahan saat mendapatkan vaksinasi
- Vaksin Pentabio tidak boleh diberikan pada bayi baru lahir
Kategori Kehamilan
Pentabio masuk dalam kategori N atau belum dikategorikan.
Belum ada informasi studi klinis terkait keamanan penggunaan Pentabio pada kondisi kehamilan.
Peringatan Kehamilan
Informasikan dokter apabila kamu sedang hamil maupun menjalani program kehamilan.
Obat akan diberikan apabila khasiat dan keamanan memiliki efek yang lebih besar daripada risiko terhadap kehamilan.
Peringatan Menyusui
Tidak ada informasi apakah Pentabio dapat terdistribusi ke dalam ASI. Konsultasikan dahulu dengan dokter jika ibu menyusui akan mengonsumsi obat ini.
Penyakit Terkait
- Difteri
- Tetanus
- Pertussis
- Hepatitis B
- Infeksi
Rekomendasi Obat Sejenis
- Hexaxim
- Infanrix Hexa
Senantiasa #JagaSehatmu. Manfaatkan layanan konsultasi dengan dokter spesialis anak di KlikDokter. Yuk, konsul sekarang, jangan tunggu sakit, ya!
[HNS/NM]
- Biofarma. Diakses Juni 2022. Vaksin Pentabio (DTP-HB-Hib)
- Informasi Spesialite Obat Indonesia Volume 53. Diakses Juni 2022. Pentabio
- MIMS Indonesia. Diakses Juni 2022. Vaccine, DTP-HIB-HBV-POL