Fervital
Golongan |
Obat Bebas |
Kategori Obat |
Vitamin dan Suplemen Dewasa |
Dikonsumsi oleh |
Dewasa dan Anak-anak |
Bentuk Obat |
Kapsul |
Fervital untuk Ibu Hamil dan Menyusui |
Kategori N: Belum dikategorikan. Peringatan Menyusui: Fervital diketahui dapat terserap ke dalam ASI. Jangan gunakan Fervital sebelum berkonsultasi dengan dokter. |
Pengertian
Fervital adalah suplemen yang diproduksi oleh Itrasal. Kandungan Fervital ialah besi (II) fumarat, vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B6, vitamin B12, nikotinamida, tembaga (II) sulfat, kalsium pantotenat, magnesium oksida, mangan sulfat, dan seng sulfat.
Fervital digunakan untuk mengatasi kekurangan vitamin, mineral, dan kekurangan darah serta membantu masa penyembuhan penyakit, saat hamil, menyusui, menopause, dan masa pertumbuhan anak.
Fervital termasuk dalam obat bebas. Kamu ingin tahu manfaat Fervital untuk apa saja dan bagaimana penjelasan obat ini lebih lanjut? Yuk, cek di sini.
Artikel Lainnya: Makanan yang Wajib Dihindari Penderita Anemia
Keterangan
Fervit Drop
- Golongan: obat bebas
- Kelas terapi: vitamin dan suplemen dewasa
- Kandungan: besi (II) fumarat 200 mg, vitamin A 4000 Sl, vitamin B1 10 mg, vitamin B2 10 mg, vitamin B6 2 mg, vitamin B12 5 g, nikotinamida 20 mg, tembaga (II) sulfat 1 mg, kalsium pantotenat 5 mg, magnesium oksida 1 mg, mangan sulfat 1 mg, seng sulfat 1,5 mg
- Kemasan: dus, 10 strip @10 kapsul
- Produksi: Itrasal
- Harga Fervital: Rp10.758 per strip
Kegunaan
Fervital digunakan untuk mengatasi kekurangan vitamin, mineral, dan kekurangan darah serta membantu masa penyembuhan penyakit, saat hamil, menyusui, menopause, dan masa pertumbuhan anak.
Dosis dan Aturan Pakai
Fervital merupakan obat bebas sehingga untuk pembeliannya tidak memerlukan resep dokter.
Tujuan: mengatasi kekurangan vitamin, mineral, dan kekurangan darah serta membantu masa penyembuhan penyakit, saat hamil, menyusui, menopause, dan masa pertumbuhan anak.
Bentuk: kapsul
- Dewasa: 2 kapsul per hari
- Anak-anak: 1 kapsul per hari
- Mengikuti petunjuk dokter
Cara Menggunakan
- Ikuti anjuran dokter kamu dan bacalah instruksi aturan penggunaan yang tertera pada kemasan sebelum menggunakan Fervital
- Fervital tablet atau kapsul sebaiknya diminum saat perut kosong, namun dapat diberikan bersama makanan untuk mengurangi gangguan pada saluran cerna. Fervital kapsul dapat ditelan secara utuh. Jangan dikunyah, dibelah, atau dihancurkan. Telan dengan meminum segelas air putih
- Dianjurkan meminum Fervital tablet secara teratur pada jam yang sama setiap harinya. Bila lupa meminum obat, segera minum jika jeda jadwal minum obat berikutnya belum terlalu dekat. Jika sudah dekat, abaikan dan jangan menggandakan dosis
Artikel Lainnya: Bahaya Kekurangan Vitamin A bagi Kesehatan
Cara Penyimpanan
Simpan Fervital pada suhu ruang, di tempat yang kering, tertutup rapat dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung, serta jauhkan dari jangkauan anak-anak.
Efek Samping
Efek samping penggunaan Fervital yang mungkin terjadi adalah:
- konstipasi (sembelit)
- mual
- diare
- kram perut
Overdosis
- Jangan menggunakan obat melebihi dosis yang telah ditentukan
- Gejala overdosis zat besi di antaranya mual, muntah, muntah darah, diare, lekas marah, mengantuk, kejang, dan kesulitan bernapas.
- Jika seseorang mengalami overdosis segera hubungi bantuan tim medis darurat ke nomor 112/119 atau segeralah ke instalasi gawat darurat rumah sakit terdekat
Kontraindikasi
Hindari pemberian pada pasien yang hipersensitif (reaksi berlebihan atau sangat sensitif) terhadap kandungan dalam suplemen tersebut.
Interaksi Obat
- Penurunan efek terapi antibiotik golongan tetracycline quinolone, seperti ciprofloxacin
- Penurunan efek terapi dari levodopa, methyldopa, dan penicillamine
- Penurunan efek zat besi apabila digunakan bersamaan dengan chloramphenicol
- Berpotensi fatal: dimercaprol dapat meningkatkan efek nefrotoksik (kerusakan ginjal) dari zat besi
- Beri tahu dokter jika kamu sedang mengonsumsi suplemen, obat lain, atau produk herbal
Peringatan dan Perhatian
- Beri tahu dokter jika kamu alergi terhadap Fervital
- Beri tahu dokter jika kamu hamil atau sedang menyusui
- Beri tahu dokter jika kamu memiliki sindrom kelebihan zat besi, anemia hemolitik, porfiria, dan thalassemia
- Beri tahu dokter jika kamu pecandu alkohol atau menerima transfusi darah secara teratur
- Jangan berikan Fervital kepada pasien yang mengalami transfusi darah berulang atau anemia yang bukan disebabkan karena kekurangan zat besi
- Selama pemakaian obat ini, kemungkinan akan timbul feses yang berwarna hitam
- Segera temui dokter jika mengalami alergi, overdosis, atau efek samping yang serius setelah menggunakan Fervital
Artikel Lainnya: Serba-Serbi Vitamin B6 untuk Ibu Hamil
Kategori Kehamilan
Fervital termasuk ke dalam obat kategori N. Artinya belum ada informasi dan penjelasan ilmiah terkait dampak obat Fervital pada ibu hamil.
Peringatan Kehamilan
Untuk mengetahui manfaat Fervital untuk ibu hamil, informasikan dokter jika kamu akan menggunakan Fervital saat hamil atau sedang menjalankan program kehamilan.
Peringatan Menyusui
Fervital diketahui dapat terserap ke dalam ASI. Jangan gunakan Fervital sebelum berkonsultasi dengan dokter.
Penyakit Terkait
Alternatif Obat Lainnya
Jangan tunggu sakit. Manfaatkan layanan konsultasi kesehatan langsung secara online dengan dokter melalui fitur Tanya Dokter. Yuk, sama-sama #JagaSehatmu.
[HNS/NM]
- Drugs.com.1 September 2022. Ferrous Sulfate
- Itrasal. 1 September 2022. Fervital
- Medscape.1 September 2022. Ferrous Sulfate