Lacto-B

Lacto-B

Pengertian

Lacto-B adalah suplemen yang mengandung probiotik yang baik untuk kesehatan saluran cerna. 

Selain probiotik, obat sediaan serbuk ini juga dilengkapi dengan beberapa nutrisi, seperti vitamin, niacin, protein, dan juga lemak.

Lacto-B sering digunakan untuk penanganan diare dan intoleransi laktosa pada anak dan bayi.

Nah, si kecil diresepkan oleh dokter obat Lacto-B? Jika iya, tak ada salahnya kamu mengetahui beberapa info soal obat tersebut.

Keterangan

• Golongan: suplemen probiotik
• Kelas terapi: antidiare
• Kandungan: jumlah sel 1 x 107 CFU/g (Lactobacillus acidophilus,  Bifidobacterium longum, Streptococcus thermophilus), vitamin C 10 mg, vitamin B1 0.5 mg, vitamin B2 0.5 mg, vitamin B6 0.5 mg, niacin 2 mg
• Kemasan : dus, 40 sachet @1 gram
• Produksi: PT Novell Pharmaceutical Laboratories
• Harga Lacto-B: Rp7.000 - 15.000/sachet

Artikel lainnya: Hal-Hal yang Bikin Anak Mudah Terserang Diare

Kegunaan

Manfaat Lacto-B adalah untuk:

• Melindungi sistem pencernaan pada anak dan bayi usia 1 - 12 tahun.
• Membantu mengurangi gangguan pencernaan, seperti diare dan sembelit serta intoleransi terhadap laktosa.

Dosis dan Aturan Pakai

Adapun aturan minum Lacto-B adalah sebagai berikut:

Tujuan: mengobati diare dan intoleransi terhadap laktosa

Bentuk: serbuk

• Anak usia 1-12 tahun: 3 sachet/hari

Cara Menggunakan

• Ikuti anjuran dokter soal dosis penggunaan Lacto-B. Sebelum menggunakan obat ini, bacalah instruksi aturan penggunaan yang tertera pada kemasan
• Lacto-B dapat diberikan langsung atau dapat dicampur dengan makanan atau air putih
• Dianjurkan minum Lacto-B secara teratur di waktu yang sama setiap harinya
• Bila lupa minum obat, segera minum jika jeda jadwal minum obat berikutnya belum terlalu dekat. Jika sudah dekat, abaikan saja. Jangan menggandakan dosis

Artikel lainnya: Cara Cepat Hentikan Diare pada Anak

Cara Penyimpanan

Simpan Lacto-B pada suhu di bawah 25 derajat Celsius, di tempat kering, terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Efek Samping

Efek samping yang bisa timbul selama penggunaan Lacto-B adalah:

• Mual
• Muntah
• Pusing
• Diare
• Reaksi alergi pada bakteri laktat

Overdosis

Berlebihan mengonsumsi Lacto-B dapat memicu diare. Pada kondisi tersebut, hentikan penggunaan. 

Segera bawa anak ke fasilitas kesehatan terdekat. 

Kontraindikasi

Hindari penggunaan obat pada anak yang hipersensitif pada kandungan Lacto-B.

Interaksi Obat 

Interaksi yang dapat terjadi bila Lacto-B diberikan bersamaan dengan obat lain. Berikut penjelasannya.

• Pemberian bersama antibiotik dapat menurunkan aktivitas lactobacillus. Berikan Lacto-B setidaknya 2 jam sebelum atau sesudah konsumsi antibiotik
• Jangan menggunakan Lacto-B jika anak mengonsumsi obat-obatan di bawah ini, kecuali atas saran dokter:
• Obat yang dapat mencegah penolakan transplantasi organ
• Golongan steroid (prednisone, dexamethasone, dan metilprednisolon)

Artikel lainnya: Jika Bayi Diare, Anda Perlu Melakukan Ini

Peringatan dan Perhatian

• Konsultasikan kepada dokter terlebih dahulu mengenai penggunaan Lacto-B pada anak
• Konsultasikan kepada dokter jika anak memiliki kekebalan tubuh yang rendah, seperti sedang menjalani kemoterapi atau menderita short bowel syndrome
• Konsultasikan kepada dokter jika anak sedang mengonsumsi obat lain, baik suplemen, herbal, atau obat kimia
• Segera bawa si kecil ke dokter jika mengalami reaksi alergi setelah menggunakan Lacto-B

Kategori Kehamilan

Lacto-B masuk dalam kategori N atau belum dikategorikan.

Peringatan Kehamilan

Informasikan dokter jika kamu akan menggunakan Lacto-B saat hamil atau sedang menjalankan program kehamilan.

Peringatan Menyusui

Kandungan lactobacillus pada Lacto-B aman jika diminum dengan tepat sesuai dosis yang tertera pada kemasan atau menurut petunjuk dokter. 

Penyakit Terkait 

• Diare
• Intoleransi Laktosa

Rekomendasi Obat Sejenis

• L-Bio
• Liprolac
• Interlac

Jangan tunggu sakit. #JagaSehatmu dari sekarang. Dapatkan info kesehatan dengan mengunduh aplikasi KlikDokter.

[HNS/NM]