Licokalk
Golongan | Obat bebas |
Kategori | Vitamin dan suplemen |
Dikonsumsi oleh | Dewasa dan anak |
Bentuk Obat | Kaplet |
Licokalk untuk ibu hamil dan menyusui | Kategori C: Studi pada hewan menunjukkan adanya efek samping pada janin, tapi tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil. Peringatan Menyusui Licokalk dapat terdistribusi ke dalam ASI. Bila kamu sedang menyusui sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu. |
Pengertian Licokalk
Licokalk adalah suplemen makanan produksi PT Berlico Mulia Farma yang mengandung kalsium laktat. Licokalk adalah suplemen yang dapat digunakan untuk memenuhi kekurangan kalsium dan untuk memenuhi kebutuhan kalsium didalam tubuh yang dibutuhkan untuk pertumbuhan badan, tulang, dan gigi. Selain itu, kalsium laktat sering juga digunakan untuk gangguan, seperti osteoporosis, rakitis, gangguan kelenjar paratiroid, dan penyakit otot tertentu.
Licokalk tersedia dalam dua varian yaitu licokalk hijau dan licokalk Plus, untuk Licokalk plus ada tambahan vitamin D yang berfungsi untuk defisiensi vitamin D dan meningkatkan penyerapan kalsium.
Vitamin untuk tulang Licokalk sering digunakan untuk anak-anak, wanita hamil, dan menyusui. Licokalk tersedia dalam bentuk kaplet. Suplemen ini merupakan obat bebas, akan tetapi konsultasikan dengan dokter dan apoteker kamu sebelum menggunakannya. Ingin tahu informasi Licokalk selengkapnya? Yuk simak di sini.
Artikel lainnya: Berapa Banyak Kalsium yang Dibutuhkan Anak?
Keterangan
1. Licokalk Hijau Kaplet
- Golongan: Obat bebas
- Kelas Terapi: Vitamin dan suplemen
- Kandungan: Kalsium laktat 500 mg
- Kemasan: Botol Plastik @100 Kaplet; Dus, 10 Strip @ 10 Kaplet
- Farmasi: Berlico Mulia Farma
- Harga Licokalk Kaplet Strip: Rp 3.000 – Rp 10.000 per Strip
2. Licokalk Plus Kaplet
- Golongan: Obat bebas
- Kelas Terapi: Vitamin dan suplemen
- Kandungan: Kalsium laktat 300 mg ; Vitamin D 160 IU
- Kemasan: Botol Plastik @100 Kaplet; Dus, 10 Strip @ 10 Kaplet
- Farmasi: Berlico Mulia Farma
- Harga Licokalk Kaplet Strip: Rp 5.000 – Rp 30.000 per Strip
Kegunaan Licokalk
Licokalk digunakan untuk membantu memenuhi kebutuhan kalsium pada anak-anak, wanita hamil, dan menyusui.
Dosis dan Aturan Pakai Licokalk
Licokalk adalah obat bebas yang tidak memerlukan resep dokter untuk mendapatkan dan mengonsumsinya.
Tujuan: Mengobati kekurangan kalsium
Bentuk: kaplet
- Dewasa: Dosis diberikan 325 mg - 650 mg 2 - 3 kali sehari.
- Anak-anak: Dosis diberikan 500 mg/kgBB 3 - 4 kali sehari.
Tujuan: Mengobati osteoporosis
Bentuk: kaplet
- Dewasa: Dosis diberikan 1000 mg - 1500 mg, 3 kali sehari.
Tujuan: Mengobati osteomalacia
Bentuk: kaplet
- Dewasa: Dosis diberikan 325 mg - 650 mg, 2 - 3 kali sehari.
Tujuan: Mengobati Hipoparatiroid
Bentuk: kaplet
Dewasa: Dosis diberikan 325 mg, 3 kali sehari.
Tujuan: Mengobati Pseudohipoparatiroid
Bentuk: kaplet
Dewasa: Dosis diberikan 325 mg, 1 kali sehari.
Cara Penggunaan Licokalk
- Ikuti instruksi penggunaan yang tertera pada kemasan atau menurut anjuran dokter
- Licokalk kaplet diminum saat makan agar penyerapannya maksimal dan disarankan mengonsumsinya di jam yang sama setiap harinya
- Tidak semua orang memerlukan suplemen kalsium, jadi Licokalk diminum jika dibutuhkan
- Jangan melebihkan atau mengurangi dosis dari yang dianjurkan, hal ini untuk mencegah efektivitas yang tidak maksimal atau menghindari efek samping yang tidak diinginkan
- Obat ini tidak untuk dikonsumsi dalam jangka panjang. Segera temui dokter apabila tidak ditemukan adanya perubahan atau terjadi perburukkan pada kondisi kesehatanmu
Artikel lainnya: Kekurangan Kalsium Berdampak Buruk bagi Gigi
Cara Penyimpanan
- Ikuti petunjuk penyimpanan yang tertera pada kemasan
- Simpan Licokalk pada suhu di bawah 25 derajat Celcius, pada tempat yang sejuk dan kering, serta terlindung dari cahaya matahari langsung
- Jauhkan dari jangkauan anak-anak serta hewan peliharaan
- Jangan simpan di tempat lembap seperti kamar mandi
- Jangan simpan di freezer
Efek Samping Licokalk
Licokalk mungkin akan menimbulkan reaksi alergi pada beberapa orang, sebaiknya pergi ke pelayanan gawat darurat apabila ditemukan ciri-ciri sebagai berikut:
Selain itu mengonsumsi Licokalk mungkin dapat menimbulkan efek samping, seperti:
- Mual
- Muntah
- Haus
- Lelah
- Perubahan suasana hati
- Diare
- Nyeri perut
Overdosis
Pemberian dosis berlebih dapat memperburuk risiko efek samping. Apabila ditemukan gejala perburukkan segera cari pertolongan medis terdekat.
Kontraindikasi
Hindari penggunaan pada pasien dengan kondisi:
- Hipersensitif terhadap salah satu kandungan dari Licokalk
Interaksi Obat Licokalk dengan Obat Lain
Interaksi obat terjadi apabila dua jenis atau lebih obat memiliki kinerja yang berbeda atau sama diberikan bersamaan. Hal tersebut dapat menurunkan atau meningkatkan kerja maupun toksisitas dari obat. Maka dari itu, sebelum mengonsumsi obat ini disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter tentang obat-obatan yang sedang atau akan kamu konsumsi baik kimia maupun herbal.
Berikut obat yang dapat berinteraksi dengan Licokalk:
- Digoxin peningkatan risiko aritmia
- Diuretik thiazide atau lithium meningkatkan risiko terjadinya hiperkalsemia
- Ceftriaxone dapat meningkatkan kerusakan paru-paru dan ginjal.
Peringatan dan Perhatian
- Sebaiknya tidak mengonsumsi Licokalk apabila kamu memiliki riwayat hipersensitif pada salah satu kandungan dari Licokalk.
- Sebelum mengonsumsi obat ini sebaiknya kamu informasikan pada dokter jika kamu memiliki riwayat alergi. Obat ini mungkin memiliki zat tambahan yang dapat memicu reaksi alergi. Tanyakanlah pada apoteker untuk penjelasan lebih detailnya.
- Hindari mengonsumsi alkohol serta diet tinggi karbohidrat selama terapi dengan Licokalk
- Informasikan pada dokter riwayat penyakit yang diderita, seperti gangguan ginjal, kanker prostat, penyakit jantung, sarkoidosis, hiperkalsemia, atau hiperkalsiuria.
- Informasikan pada dokter jika kamu akan mengonsumsi obat ini bersama dengan obat lain baik kimiawi atau pun herbal.
- Informasikan pada dokter apabila kamu sedang hamil, merencanakan kehamilan dan menyusui.
Artikel lainnya: Kalsium di Gigi Ibu Hamil Dapat Menghilang, Mitos atau Fakta?
Kategori Kehamilan
Kategori C:
Studi pada hewan menunjukkan adanya efek samping pada janin, tapi tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil.
Peringatan Kehamilan
Informasikan pada dokter apabila kamu sedang hamil maupun sedang menjalankan program hamil. Informasi tersebut akan menjadi pertimbangan pemberian obat tergantung kondisi kehamilan kamu. Obat akan diberikan apabila khasiat dan keamanan memiliki efek yang lebih besar daripada risiko terhadap kehamilan.
Peringatan Menyusui
Licokalk dapat terdistribusi ke dalam ASI. Konsultasikan dengan dokter jika kamu akan mengonsumsi obat ini saat sedang menyusui.
Penyakit Terkait
- Defisiensi Kalsium
- Hiperkalsemia
- Hipoparatiroid
- Osteoporosis
Rekomendasi Obat Sejenis Licokalk
#JagaSehatmu dengan download aplikasi KlikDokter dan rasakan kemudahan konsultasi kesehatan tulang 24 jam langsung dengan dokter melalui fitur Tanya Dokter online.
[LUF]
Drugs.com 17 Mei 2023 Calcium Lactate
MIMS Indonesia.com 17 Mei 2023 Calcium Lactate
Klikdokter.com 17 Mei 2023. Licokalk