Pengertian
Geminasi adalah suatu bentuk kelainan pada gigi, dimana satu benih gigi terbagi menjadi dua. Hal tersebut disebabkan karena proses pemisahan yang tidak sempurna saat perkembangan gigi. Sehingga, jika dilihat, mahkota gig tampak terbelah, namun memiliki satu akar gigi.
Kelainan ini dapat terjadi pada gigi susu maupun gigi tetap. Pada ras kaukasia lebih sering ditemukan pada gigi susu. Gigi yang mengalami gemiasi akan mempunyai kelainan dalam bentuk, ukuran juga struktur, dan pada gigi tetap biasanya ditemukan di gigi seri.
Komplikasi
Pada orang dengan geminasi, biasanya akan timbul gangguan estetika pada gigi. Sebab susunan gigi tidak teratur, lengkung gigi yang tidak simetris, yang mengganggu pertumbuhan gigi di sebelahnya.
Pada kondisi ini, gigi juga akan terlihat lebih berjarak dan mudah berlubang. Hal ini di kemudian hari akan menimbulkan kesulitan pasien ketika akan melakukan perawatan gigi.
Diagnosis
Diagnosis dapat dilakukan melalui pemeriksaan di rumah sakit. Untuk membedakan geminasi dengan fusi, Anda bisa lakukan dengan cara menghitung jumlah gigi. Bila jumlah gigi tidak kurang dari jumlah normal, maka kelainan tersebut adalah geminasi. Biasanya dokter gigi akan melakukan pemeriksaan bagian dalam gigi untuk melihat kondisi ruang pulpa, di mana terdapat saluran akar.
Artikel Lainnya: Berbagai Kelainan Bentuk Gigi yang Perlu Anda Tahu
Gejala
Pasien terdeteksi geminasi ketika mahkota gigi terlihat lebih lebar daripada gigi normal, dengan cekungan pada tengah-tengah mahkota. Bentuknya membujur dari puncak mahkota sampai leher mahkota gigi, dengan jumlah gigi yang tetap normal.
Pengobatan
Dalam menanggulangi kasus geminasi, diperlukan keterlibatan dokter gigi dari berbagai konsentrasi. Tindakan yang nantinya perlu diambil juga bisa bervariasi, bergantung dari lokasi dan perluasannya. Untuk perawatan gigi yang terkena geminasi, bisa dilakukan dengan menambal gigi hingga perawatan gigi secara berkala, termasuk pencabutan gigi.
Selain itu, perawatan juga bisa dilakukan dengan cara fisur silen, yakni pencegahan karies gigi dengan membentuk gigi kembali dan mengisi area yang tidak simetris dengan bahan tertentu agar gigi menjadi lebih tahan terhadap serangan karies gigi. Hal ini sering ditemui pada gigi geraham yang memiliki peranan penting saat kita makan, yakni menghaluskan makanan agar dapat ditelan.
Artikel Lainnya: Awas Hypodontia, Sudah SD tapi Gigi Anak Tidak Tumbuh
Penyebab
Kelainan gigi seperti geminasi ini merupakan penyakit yang menurun. Jadi, ketika seorang anggota keluarga ada yang terkena geminasi, maka kemungkinan besar keturunannya terkena juga.