Mata Kering

Mata Kering

Dokter Spesialis	Spesialis mata (ophthalmologist)
Gejala	Sensasi berpasir atau benda asing pada mata, rasa kering, tertekan, atau panas pada mata, nyeri pada mata, mata merah dan berair, sering berkedip, mata lelah, kelopak mata berkedut, kelopak mata terasa berat dan sulit membuka mata, penglihatan buram, tidak nyaman ketika melihat cahaya terang
Faktor Risiko	Lebih sering pada wanita, penyakit sistemik (penyakit tiroid mata, sindrom Sjogren, lupus, diabetes melitus), kekurangan vitamin A, bedah mata (bedah katarak, bedah kelopak mata), masalah di kelopak mata (blefaritis), luka bakar yang mengenai mata, menatap layar komputer/perangkat digital tertentu dalam waktu lama, penggunaan obat sistemik (antihipertensi, antihistamin, OAINS, kortikosteroid sistemik, antikolinergik, antidepresan), terpapar dengan asap rokok dan polusi, disfungsi kelenjar meibom
Cara Diagnosis	Wawancara medis, pemeriksaan fisik, pemeriksaan mata, pemeriksaan penunjang
Pengobatan	Meredakan gejala, mengembalikan permukaan mata dan film air mata pada kondisi normal
Obat	Obat bergantung pada kondisi penderita
Komplikasi	Iritasi mata, keratitis, gangguan penglihatan
Kapan harus ke dokter?	Terdapat gejala dan tanda mata kering

Pengertian Mata Kering

Mata kering adalah kondisi yang ditandai dengan gangguan permukaan mata yang disebabkan oleh banyak faktor yang memengaruhi ketidakstabilan lapisan air mata. Kondisi ini juga dikenal dengan istilah sindrom mata kering atau keratoconjunctivitis sicca.

Kondisi ini dapat memengaruhi kualitas hidup penderita, seperti menurunnya kemampuan membaca, mengemudi, dan aktivitas yang membutuhkan fokus perhatian visual. Lalu, bagaimana ciri-ciri mata kering dan cara mengatasi mata kering? Yuk simak selengkapnya di sini.

Penyebab Mata Kering

Penyebab mata kering adalah produksi air mata yang menurun, penguapan air mata yang berlebihan, dan kelainan produksi lendir lapisan air mata.

Artikel Lainnya: Penyebab Mata Kering saat Hamil dan Cara Mengatasinya

Gejala Mata Kering

Gejala mata kering bervariasi dari ringan hingga berat. Berikut gejala mata kering:

• Sensasi berpasir atau benda asing pada mata
• Rasa kering, tertekan, atau panas pada mata
• Nyeri pada mata
• Mata merah dan berair
• Sering berkedip
• Mata lelah
• Kelopak mata berkedut
• Kelopak mata terasa berat dan sulit membuka mata
• Penglihatan buram
• Tidak nyaman ketika melihat cahaya terang

Faktor Risiko Mata Kering

Berikut faktor risiko mata kering:

• Lebih sering pada wanita dibandingkan pria
• Mengidap penyakit sistemik, seperti penyakit tiroid mata, sindrom Sjogren, lupus, dan diabetes melitus
• Kekurangan vitamin A
• Bedah mata, seperti bedah katarak dan bedah kelopak mata
• Mengalami masalah di kelopak mata, seperti blefaritis
• Luka bakar yang mengenai mata
• Menatap layar komputer atau perangkat digital tertentu dalam waktu lama sehingga mata jarang berkedip
• Penggunaan obat sistemik, seperti antihipertensi, antihistamin, obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS), kortikosteroid sistemik, antikolinergik, dan antidepresan
• Terpapar dengan asap rokok dan polusi
• Disfungsi kelenjar meibom.

Kelenjar meibom adalah kelenjar penghasil minyak untuk menjaga kestabilan lapisan air mata 

Diagnosis Mata Kering

Dokter akan menentukan diagnosis mata kering melalui wawancara medis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang. Dokter akan menanyakan keluhan, aktivitas penderita, riwayat kesehatan, faktor risiko, dan hal terkait lainnya.

Selanjutnya, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik umum untuk mengidentifikasi penyakit sistemik dan pemeriksaan mata berupa ketajaman penglihatan, kelainan mata, gerakan bola mata, dan sebagainya.

Sedangkan, pemeriksaan penunjang direkomendasikan berdasarkan hasil wawancara medis, pemeriksaan fisik umum, dan pemeriksaan mata. Berikut pemeriksaan penunjang yang dipertimbangkan:

• Tear film breakup time untuk mengevaluasi stabilitas film air mata
• Tes Schirmer untuk mengukur produksi air mata dalam periode tertentu
• Pewarnaan epitel untuk mengevaluasi kelainan permukaan mata, derajat kekeringan, dan kualitas film air mata
• Tear function index untuk mengevaluasi produksi dan drainase air mata
• Meibography untuk mengevaluasi kelenjar meibom
• Pemeriksaan laboratorium untuk mengevaluasi penyakit yang mendasari

Pengobatan Mata Kering

Pengobatan mata kering bertujuan untuk meredakan gejala, mengembalikan permukaan mata dan film air mata pada kondisi normal. Berikut pengobatan mata kering yang direkomendasikan oleh dokter:

• Modifikasi lingkungan, seperti mengurangi waktu untuk menatap layar komputer atau perangkat digital tertentu
• Air mata buatan sebagai obat mata kering dan iritasi yang terkait dengan produksi air mata yang berkurang
• Obat tetes mata kering, seperti tetes mata yang mengandung antiinflamasi nonsteroid, siklosporin, atau kortikosteroid
• Salep mata yang mengandung antibiotik, seperti erythromycin dan bacitracin untuk mengobati disfungsi kelenjar meibom
• Antibiotik oral
• Suplementasi oral dengan asam lemak esensial, misalnya asam lemak omega 3
• Tindakan medis tertentu, misalnya menggunakan lensa kontak khusus, tarsorrhaphy, dan menutup sebagian atau seluruh saluran air mata

Artikel Lainnya: Cara Mudah Mengatasi Mata Kering

Pencegahan Mata Kering

Upaya pencegahan mata kering adalah dengan mengendalikan faktor risiko yang dapat diubah, seperti:

• Kontrol rutin ke dokter bagi yang mengidap penyakit sistemik dan mengalami perubahan kondisi medis, seperti sindrom mata kering
• Konsultasi ke dokter bila mengonsumsi obat sistemik yang berisiko menyebabkan sindrom mata kering
• Diet gizi seimbang, mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin A (wortel, bayam, brokoli, telur, ikan makarel), dan mengonsumsi makanan yang mengandung asam lemak esensial (ikan makarel, sarden, telur)
• Menggunakan kaca mata pelindung terutama di luar rumah
• Tidak merokok

Komplikasi Mata Kering

Terdapat beberapa komplikasi mata kering, yaitu:

• Iritasi mata
• Keratitis
• Gangguan penglihatan

Artikel Lainnya: Berbagai Jenis Penyakit Mata yang Umum Terjadi

Obat Terkait Mata Kering

Pengobatan mata kering bergantung pada kondisi penderita. Berikut obat terkait mata kering:

• Tetes mata yang mengandung antiinflamasi nonsteroid, siklosporin, atau kortikosteroid
• Salep mata yang mengandung antibiotik, seperti erythromycin dan bacitracin
• Antibiotik oral: makrolida, tetrasiklin
• Suplementasi asam lemak omega 3

Kapan Harus ke Dokter?

Segera berobat ke dokter, bila kamu merasakan gejala dan tanda di atas. Jika kamu ingin tahu lebih banyak tentang cara mengatasi mata kering, yuk #JagaSehatmu dengan download aplikasi KlikDokter dan manfaatkan layanan konsultasi kesehatan 24 jam langsung dengan dokter melalui fitur Tanya Dokter online.

Terakhir diperbarui: 14 Juli 2023

[LUF]