Polip Hidung
Dokter spesialis |
|
Gejala |
Hidung tersumbat, meler, bersin |
Faktor risiko |
Memiliki alergi (rinosinusitis) |
Cara diagnosis |
Pemeriksaan langsung melihat polip |
Pengobatan |
Obat-obatan dan pembedahan |
Obat |
Steroid, cairan cuci hidung |
Komplikasi |
Gangguan pernapasan, kelelahan kronis |
Kapan harus ke dokter? |
Gejala tidak membaik dalam 10 hari |
Pengertian Polip Hidung
Polip hidung adalah kelainan pada mukosa (selaput permukaan) hidung. Massa lunak bertangkai ini berbentuk bulat atau lonjong, berwarna putih keabu-abuan dengan permukaan licin, serta agak bening.
Jika tidak ditangani dengan baik, kondisi ini dapat berkembang menjadi obstructive sleep apnea atau terganggunya pernapasan ketika sedang tidur.
Selain itu, penyakit polip hidung juga dapat menyebabkan sinus lebih mudah untuk terinfeksi.
Artikel Lainnya: Cara Mengobati Polip Hidung Tanpa Operasi
Penyebab Polip Hidung
Hingga kini, penyebab polip hidung belum diketahui. Namun, ada beberapa bukti yang menyatakan penderita polip hidung cenderung memiliki respons sistem kekebalan tubuh yang berbeda dibanding mereka yang tidak.
Polip hidung dapat terbentuk pada usia berapa pun, meski lebih sering terjadi pada orang dewasa.
Faktor Risiko Polip Hidung
Risiko menderita polip hidung semakin meningkat jika kamu memiliki:
Gejala Polip Hidung
Gejala dan ciri-ciri polip hidung antara lain:
- Hidung tersumbat
- Bersin-bersin
- Meler
- Nyeri wajah
- Mati rasa
- Gangguan pendengaran
- Rasa gatal di sekitar mata
- Infeksi
Artikel Lainnya: Penyebab Hidung Tersumbat tapi Tidak Pilek
Diagnosis Polip Hidung
Diagnosis polip hidung dapat dilakukan dengan pemeriksaan rinoskopi anterior. Pada pemeriksaan tersebut, biasanya polip sudah dapat dilihat.
Polip yang massif sering kali menciptakan kelainan pada hidung bagian luar. Selain itu, diagnosis dapat dilakukan melalui pemeriksaan rontgen dan CT scan untuk mendeteksi adanya sinusitis.
Pengobatan Polip Hidung
Pengobatan polip hidung terdiri dari terapi obat-obatan dan operasi. Terapi obat ditujukan pada polip yang masih kecil dan biasanya dapat ditangani dalam waktu singkat.
Umumnya, pada pasien polip hidung dengan rinosinusitis kronis dicoba pengobatan dengan semprot hidung steroid juga cuci hidung selama 2-3 bulan.
Selain pemberian obat, tindakan pengangkatan polip juga dapat dilakukan melalui operasi.
Metode operasi cenderung ditujukan untuk polip yang besar dan menyebabkan kelainan pada hidung, serta pada kasus yang tidak membaik dengan penggunaan obat.
Obat-obatan yang sering digunakan oleh penderita polip hidung adalah:
- Obat semprot hidung mengandung steroid
- Cairan normal salin untuk cuci hidung
- Antibiotik (apabila disertai infeksi bakteri)
Artikel Lainnya: Berbagai Penyebab Polip Hidung, Salah Satunya Sinusitis
Pencegahan Polip Hidung
Pada penderita alergi, pencegahan polip hidung dilakukan dengan berusaha mengurangi kekambuhan alergi. Misalnya, dengan menghindari pencetus alergi dan mengonsumsi obat alergi sesuai saran dokter.
Selain itu, pencegahan polip hidung dapat dilakukan dengan menggunakan humidifier, khususnya pada lingkungan yang kering, rutin melakukan cuci hidung, menjaga kebersihan dan kesehatan untuk menghindari infeksi pernapasan.
Hindari juga berdekatan dengan sumber iritan dan polutan, misalnya asap rokok, debu, dsb.
Komplikasi Polip Hidung
Beberapa komplikasi polip hidung yang dapat muncul antara lain:
- Kesulitan tidur akibat sumbatan menyebabkan kelelahan kronis
- Obstructive sleep apnea
- Timbulnya mukokel
Kapan harus ke dokter?
Lekas temui dokter jika timbul gejala polip hidung yang tidak membaik setelah 10 hari.
Jika kamu punya pertanyaan tentang polip hidung? Kamu bisa berkonsultasi langsung dengan dokter melalui Layanan Tanya Dokter dan Temu Dokter.
Kamu juga bisa booking berbagai Layanan Medis dan Lab di aplikasi KlikDokter. Jangan lupa untuk terus #JagaSehatmu, ya!
[HNS/NM]
- American Academy of Allergy Asthma & Immunology. (n.d.). Diakses Agustus 2022. Nasal polyps
- NCBI bookshelf. Diakses Agustus 2022. Nasal polyps - statpearls