Usai lelah beraktivitas seharian, salah satu bagian tubuh yang mungkin paling terasa pegal adalah kaki. Tak perlu khawatir berlebihan, karena kondisi tersebut dapat diatasi dengan terapi rumahan.
Salah satu terapi rumahan yang terbukti dapat mengatasi kaki pegal adalah berendam di air garam hangat. Namun, agar dapat merasakan manfaatnya dengan optimal, Anda mesti tahu cara merendam kaki dengan air garam yang tepat.
Artikel Lainnya: Diurut saat Pegal-pegal, Sebenarnya Boleh Tidak?
Kombinasi Garam dan Air Hangat
Garam dan air hangat merupakan kombinasi yang cukup efektif untuk mengatasi pegal.
Penggunaan air hangat untuk kaki pegal dapat bantu merelaksasi otot-otot yang tegang setelah digunakan beraktivitas dan bergerak seharian.
Sementara itu, garam memiliki peran sebagai antiradang, yang dapat membantu mengurangi peradangan dan meredakan pegal atau nyeri otot.
Agar manfaat air garam untuk kaki pegal dapat dirasakan lebih optimal, berikan pijatan lembut saat atau setelah prosedur dilakukan.
Anda juga dapat menuangkan minyak esensial untuk membuat air rendaman menjadi lebih harum, sekaligus membantu menghilangkan bau tak sedap pada kaki.
Apabila Anda mengikuti cara merendam kaki dengan air garam yang telah disampaikan, beberapa manfaat lain yang bisa dirasakan adalah sebagai berikut:
- Menstimulasi sirkulasi tubuh, khususnya di bagian kaki
- Meredakan kram dan membantu melemaskan otot
- Membantu meringankan kekakuan pada persendian
- Membantu meredakan pegal pada punggung dan tungkai akibat terlalu banyak bekerja
- Mencegah infeksi jamur di kulit kaki, karena sifat garam sebagai antiseptik
Tak sekadar itu, penggunaan air garam untuk kaki pegal juga ternyata dapat membantu mengatasi masalah tidur atau insomnia, lho.
Pada dasarnya, salah satu penyebab insomnia adalah kondisi otot yang tegang sehingga tak nyaman untuk tidur. Saat otot tidak lagi tegang setelah merendam kaki di air hangat, rasa tenang dan kantuk akan datang dengan sendirinya.
Agar tidur bisa lebih nyenyak dan berkualitas, Anda dapat menyesuaikan kondisi kamar dengan meredupkan pencahayaan dan menyesuaikan suhu ruangan.
Artikel Lainnya: Vitamin B Kompleks untuk Atasi Badan Pegal
Jenis Garam untuk Merendam Kaki
Hingga saat ini, tidak ada ketentuan pasti mengenai jenis garam untuk merendam kaki. Beberapa orang mungkin lebih memilih dan menyukai garam epsom.
Akan tetapi, pada dasarnya, Anda dapat menggunakan jenis garam apa pun untuk merendam kaki dalam air hangat.
Artikel Lainnya: Lakukan Ini agar Bebas Pegal Saat Berdiri Lama di Kereta Komuter
Perhatikan Ini saat Merendam Kaki dengan Air Garam
Meski cukup aman, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum merendam kaki dengan air garam hangat. Beberapa hal tersebut adalah:
-
Durasi Merendam Kaki
Sebaiknya batasi waktu saat merendam kaki dengan air garam hangat, yaitu sekitar 10 hingga 15 menit saja.
-
Jenis Kulit
Bagi Anda yang memiliki kulit kering, merendam kaki dengan air hangat mungkin akan menyebabkan kulit semakin kering. Oleh karena itu, gunakan pelembap setelah merendam kaki.
-
Luka Terbuka
Bila terdapat luka terbuka pada kaki, sebaiknya hindari merendam dengan air garam untuk sementara waktu.
Jika ingin kembali menikmati manfaat air garam untuk kaki pegal, pastikan luka sudah sembuh dan tertutup total.
-
Penderita Diabetes dengan Luka Terinfeksi di Kaki
Jika Anda adalah penderita diabetes dan mengalami luka kecil atau terinfeksi (merah, bengkak, dan keluar nanah) di bagian kaki, hindari merendam kaki pada air garam hangat.
Konsultasilah dengan dokter untuk perawatan kaki Anda sebelum luka semakin lebar dan infeksi bertambah berat.
Medis telah mengakui manfaat air garam untuk kaki pegal. Apakah Anda tertarik mencobanya sendiri di rumah? Jika ya, perhatikan hal-hal yang telah disampaikan agar manfaatnya optimal dan Anda terhindar dari kemungkinan efek samping merugikan.
Butuh saran lebih lanjut terkait cara merendam kaki dengan air garam? Punya pertanyaan seputar masalah kesehatan lain? Segera konsultasikan kepada dokter dengan memanfaatkan layanan LiveChat 24 jam atau di aplikasi KlikDokter.
(NB/JKT)