Sehat dan Bugar

Inilah Hal yang Membuat Anda Gagal Menurunkan Berat Badan

dr. Valda Garcia, 18 Jun 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Sudah coba beragam cara namun masih gagal menurunkan berat badan? Mungkin hal-hal ini yang membuat Anda gagal diet.

Inilah Hal yang Membuat Anda Gagal Menurunkan Berat Badan

Berat badan ideal adalah impian setiap orang. Sayangnya, tak sedikit orang yang gagal menurunkan berat badan meski telah melakukan berbagai upaya. Apakah Anda salah satu yang juga merasakan hal seperti ini?

Memang, meraih berat badan ideal bukanlah perkara mudah. Meski telah melakukan diet dan olahraga teratur, hal tersebut masih saja sulit diraih. 

Lantas, harus bagaimana? Apa yang sekiranya menjadi penyebab gagal menurunkan berat badan?

1 dari 1

Penyebab Gagal Menurunkan Berat Badan

Berikut ini adalah beberapa hal yang bisa membuat Anda gagal menurunkan berat badan:

  1. Terlalu Banyak Gula dalam Makanan

Salah satu penyebab gagal menurunkan berat badan adalah terlalu banyak mengonsumsi makanan kemasan yang bisanya memiliki kandungan gula tersembunyi yang tinggi.

Guna menghindari hal tersebut, bacalah label fakta nutrisi yang tertera di kemasan setiap makanan yang hendak Anda konsumsi. 

Jika gula menjadi salah satu bahan utama dari makanan itu, Anda perlu membatasi asupannya tidak lebih dari 10 gram.

Artikel Lainnya: Sudah Olahraga tapi Tak Kunjung Langsing, Apa yang Salah?

Terlalu Banyak Garam dalam Makanan 

Berdasarkan studi yang diterbitkan di The Journal of Nutrition, makanan yang terlalu banyak mengandung sodium akan menurunkan sensor kenyang di tubuh Anda. Sodium itu sendiri merupakan salah satu komponen garam.

Bahkan, konsumsi makanan tinggi garam juga akan membuat Anda lebih banyak makan. Oleh sebab itu, pastikan untuk membatasi asupan sodium tidak lebih dari 2300 miligram dalam sehari.

Tidak Minum Air Putih Sebelum Makan

Sebuah penelitian tahun 2015 menemukan bahwa orang-orang yang minum 473 mililiter air pada 30 menit sebelum makan dapat mengurangi asupan kalori yang masuk ke tubuh dengan lebih optimal.

Hal itu karena minum air putih dapat membantu mengenali rasa lapar yang sebenarnya. Selain itu, dengan minum air putih sebelum makan, perut Anda juga akan terisi sehingga makanan yang dikonsumsi bisa dibatasi.

Tidak Makan Lemak Sama Sekali

Beberapa penelitian mengatakan bahwa diet rendah lemak akan meningkatkan nafsu makan. 

Hal ini terjadi karena saat tubuh tidak mengonsumsi lemak, semua karbohidrat dicerna dengan cepat. Ini justru dapat membuat gula darah turun dengan cepat.

Sejatinya, lemak adalah asupan penting yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah seimbang untuk memperlambat pencernaan dan pelepasan gula ke dalam aliran darah. Lemak juga bertugas untuk membuat Anda merasa kenyang lebih lama, lho!

Oleh karena itu, Anda tetap disarankan untuk mengonsumsi lemak sebanyak 40-60 gram dalam sehari. 

Pastikan pula lemak baik tersebut berasal dari sumber yang sehat, seperti ikan salmon, kacang-kacangan, biji-bijian, alpukat, dan minyak zaitun.

Artikel Lainnya: Zero Belly Diet, Hilangkan Perut Buncit dalam Waktu Singkat

Sering Konsumsi Makanan Mengandung Lemak Jenuh

Lemak jenuh umumnya terdapat dalam makanan yang diolah dengan cara digoreng, khususnya menggunakan banyak minyak (deep frying).

Fakta menyebutkan bahwa terlalu sering mengonsumsi makanan mengandung lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh. 

Semakin tinggi kadar kolesterol jahat, semakin besar pula risiko terjadinya kelebihan berat badan atau obesitas.

Kurang Makan Serat

Konsumsi serat dalam jumlah cukup dapat membuat Anda kenyang lebih lama. Hal ini pada akhirnya dapat mencegah Anda untuk makan secara berlebihan. 

Serat dapat diperoleh dari sayur dan buah. Dari satu porsi makan, pastikan untuk mengisi setengah porsi dengan sayuran, seperempat porsi dengan sumber karbohidrat, dan seperempat lainnya dengan sumber protein.

Sering Makan Camilan

Keripik, kue, kentang goreng, atau minuman boba memang sangat nikmat untuk dijadikan sebagai camilan. 

Sayangnya, makanan-makanan tersebut tergolong sebagai camilan tidak sehat yang justru dapat meningkatkan berat badan Anda.

Oleh sebab itu, jika memang Anda ingin makan camilan di kala senggang, cobalah untuk memilih asupan yang lebih sehat. Beberapa contohnya, seperti yoghurt atau potongan buah segar.

Artikel Lainnya: Diet Yoyo, Ini Risikonya bagi Kesehatan

Kurang Istirahat

Jika Anda sering bergadang, kadar hormon stres di dalam tubuh akan meningkat. 

Kondisi ini bisa memicu tubuh untuk mengeluarkan sinyal lapar secara terus-menerus, sekalipun Anda telah mengonsumsi sesuatu.

Malas Gerak

Salah satu penyebab gagal diet adalah malas gerak. Jadi, meski Anda telah mengatur pola makan sedemikian rupa, berat badan tidak akan turun dengan optimal jika tidak disertai dengan melakukan aktivitas seperti berolahraga.

Selain itu, bergerak aktif dengan berolahraga juga dapat membantu menjaga metabolisme tubuh tetap baik. Anda pun akan terhindar dari risiko berbagai penyakit. 

Mulailah dengan olahraga sebanyak 3 kali dalam seminggu, dengan durasi selama 30 menit dalam sehari. Lakukan olahraga yang disenangi, agar Anda tidak mudah merasa bosan.

Artikel Lainnya: Kesalahan yang sering Dilakukan oleh Orang yang Baru Diet

Tidak Memerhatikan Keseimbangan Kalori

Jika kalori yang masuk ke tubuh lebih banyak daripada yang dibakar, maka berat badan Anda akan sulit turun ke rentang optimal. 

Karena untuk dapat mencapai berat badan ideal, sangat penting menjaga keseimbangan kalori yang masuk dan keluar. 

Karena itu, cari tahu kebutuhan kalori Anda berdasarkan usia saat ini. Jika ingin menurunkan berat badan, kurangi pasokan sebanyak 500 kalori dalam sehari. 

Apabila Anda kesulitan untuk mengkalkulasikannya, jangan sungkan untuk berkonsultasi pada dokter atau ahli gizi.

Perhatikan hal-hal yang telah disampaikan, agar Anda tidak lagi gagal dalam menurunkan berat badan. 

Jika memang Anda ingin tahu lebih lanjut mengenai cara agar diet tidak gagal atau cara mudah turunkan berat badan sesuai anjuran medis, jangan sungkan untuk bertanya pada dokter melalui Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.

(NB/AYU)

Menurunkan Berat Badan
Berat Badan