Puasa Ramadan memberikan manfaat yang melimpah bagi kesehatan tubuh. Mulai dari menurunkan kadar kolesterol dalam darah hingga mencegah darah tinggi. Namun tanpa disadari, orang melakukan kebiasaan-kebiasaan buruk saat puasa yang justru dapat mengurangi manfaat tersebut.
Apa saja kebiasaan buruk yang sering dilakukan orang saat berpuasa? Yuk, simak satu per satu!
Kebiasaan Buruk yang Harus Dihindari Ketika Puasa
Orang yang berpuasa akan bangun di pagi buta untuk makan sahur hingga waktu imsak tiba. Sebagian besar memutuskan untuk tidur kembali usai menunaikan ibadah salat subuh. Sayangnya, kebiasaan ini bisa mengancam kesehatan Anda.
Tak hanya tidur setelah sahur, beberapa kebiasaan buruk saat puasa berikut ini juga sebaiknya Anda hindari:
-
Pesta Gorengan dan Makanan Manis Saat Berbuka Puasa
Makan makanan manis saat berbuka puasa memang wajar karena Anda membutuhkan asupan gula untuk mengembalikan energi tubuh yang hilang seharian. Meski demikian, Anda sebaiknya tidak makan secara berlebihan.
Artikel Lainnya: Jangan Tinggalkan 7 Kebiasaan Sehat Ini Saat Puasa
Kebiasaan buruk saat puasa yang satu ini menyebabkan lonjakan gula dan mendatangkan ancaman penyakit diabetes. Selain itu, gula berlebih juga dapat membuat Anda mengantuk, sehingga tidak dapat berkonsentrasi saat ibadah tarawih.
-
Minum Air Berlebihan Saat Sahur
Biasanya, karena tidak ingin kehausan saat berpuasa, orang akan minum sebanyak-banyaknya saat sahur. Cairan tubuh memang dibutuhkan saat berpuasa agar Anda tidak terkena dehidrasi. Namun, terlalu banyak minum saat sahur justru dapat memperburuk kesehatan.
Ketika terlalu banyak minum saat sahur, setelahnya Anda akan sering buang air kecil. Kebiasaan buruk saat puasa ini justru akan membuat Anda cepat haus. Anda disarankan untuk minum air banyak di antara waktu berbuka puasa hingga sahur tiba.
-
Langsung Tidur Setelah Sahur
Rasa kantuk tak tertahankan usai sahur biasanya membuat orang akan langsung tidur setelah sahur dan salat subuh. Sayangnya, kebiasaan saat puasa ini dapat menyebabkan asam lambung Anda naik ke kerongkongan. Kondisi ini menyebabkan munculnya masalah pada saluran cerna atas.
Selesai sahur, sebaiknya Anda jangan langsung tidur. Tunggulah 2-3 jam setelah makan agar makanan yang Anda konsumsi dapat dicerna tubuh dengan baik.
Artikel Lainnya: Awas, Makanan dan Minuman Ini Bikin Asam Lambung Naik!
-
Olahraga Setelah Berbuka Puasa
Bagi yang ingin tetap berolahraga, beberapa orang mengubah jadwal olahraganya menjadi setelah berbuka puasa. Penyesuaian ini dilakukan karena setelah berbuka energi telah dirasa pulih.
Padahal, kebiasaan saat puasa ini tidak tepat karena dapat membahayakan pencernaan. Jika Anda ingin berolahraga, sebaiknya lakukan sebelum berbuka atau setidaknya 2 jam setelah buka puasa. Hal ini penting untuk dipertimbangkan agar tubuh dapat mencerna makanan dengan baik.
-
Sahur dengan Makanan Berlemak
Pastikan dalam menu sahur terdapat lima zat gizi yang terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral. Untuk lemak, porsi yang disarankan adalah 20-30 persen dari satu porsi makanan sahur.
Pilih menu karbohidrat kompleks yang dapat meningkatkan kadar gula darah secara lambat tapi tahan lama, agar Anda pun merasa kenyang lebih lama. Menu yang bisa Anda pilih, misalnya nasi merah dan gandum. Selain itu, perbanyak porsi sayur dan buah yang mengandung banyak serat.
Malas mengonsumsi buah dan sayur bisa menyebabkan tubuh mudah terserang penyakit. Kandungan vitamin dan mineral yang terdapat pada buah dan sayur dipercaya dapat meningkatkan sistem imun seseorang, sehingga membuatnya kuat terhadap penyakit terutama infeksi.
Artikel Lainnya: 6 Menu Buka Puasa Ini Harus Anda Hindari Selama Ramadan
-
Merokok Setelah Buka Puasa
Pada saat berpuasa, tubuh sangat membutuhkan oksigen untuk metabolisme tubuh. Jika fungsinya terhambat oleh karbon dioksida, maka berisiko menderita badan lemas dan terkena anemia.
Kandungan tar dalam rokok dapat mengakibatkan darah orang yang berpuasa semakin kental. Zat ini bersifat lengket dan menempel pada dinding pembuluh darah sehingga orang yang berpuasa akan mengalami kekurangan cairan. Ginjal pun akan dipaksa untuk bekerja lebih berat.
Jadi, tips sehat selama berpuasa yang dapat diterapkan salah satunya dengan meninggalkan kebiasaan merokok dan menjalankan pola hidup sehat.
-
Melewatkan Sahur
Sahur sangat penting untuk tetap menjaga nutrisi dan stamina selama berpuasa seharian penuh. Melewatkan waktu sahur berarti membiarkan tubuh kita menjadi lemah dan tidak bertenaga, apalagi jika keesokan harinya memiliki jadwal yang padat.
Tidak fokus dalam bekerja serta tubuh mudah lelah kerap ditemui pada orang-orang yang melewatkan waktu sahur dan memilih untuk tidur pada jam sahur tiba.
-
Tidur Sepanjang Hari
Selain melewatkan waktu untuk beribadah, kebiasaan buruk saat puasa yang satu ini juga bisa menyebabkan tubuh menjadi lelah. Pada saat kita tidur, tubuh akan menguras kalori dalam tubuh. Tidur yang terlalu lama justru bisa menyebabkan badan jadi tidak fit pada saat bangun.
-
Minum Teh Saat Berbuka
Kebiasaan buruk saat puasa ini rupanya dapat mengikat kalsium dan zat besi dalam tubuh kita. Kalsium dan zat besi dipercaya baik untuk kesehatan tulang. Anda tetap dapat mengonsumsi teh, tetapi tunggulah sekitar 2-3 jam sebelum mengonsumsinya.
Berbagai kebiasaan buruk saat puasa di atas hanya akan merugikan diri Anda. Bila terus dilakukan, Anda berisiko terkena penyakit yang lebih serius seperti jantung dan diabetes. Agar menjaga puasa tetap sehat, hindari kebiasaan-kebiasaan tersebut dan mulailah menerapkan gaya hidup sehat. Semoga bermanfaat!
[WA/ RS]