Kulkas seharusnya bebas kuman karena selalu menjadi tempat penyimpanan berbagai macam bahan pangan. Mulai dari sayuran, buah-buahan, telur, atau daging mentah. Bukannya menjaga kesegaran benda-benda yang dimasukkan, kulkas justru bisa menimbulkan bau tidak sedap yang akhirnya mengundang kuman.
Anda tentu tidak ingin terganggu dengan kehadiran bau atau kuman pada kulkas, bukan? Tidak perlu gundah. Ini kiat yang perlu dilakukan:
1. Atur suhu
Pada kulkas terdapat bagian untuk menyimpan daging dan es batu, di mana suhunya lebih rendah (-20⁰ C). Sementara bagian untuk menyimpan benda lainnya hanya memiliki suhu (-3⁰ sampai 10⁰ C).Pastikan Anda mengatur suhunya sedemikian rupa dan menyesuaikan barang yang Anda letakkan di dalamnya. Ingatlah bahwa bakteri tetap bisa tumbuh dan berkembang di tempat yang dingin.
2. Tutup rapat
Makanan memiliki aroma tertentu, khususnya jika sudah disimpan dalam beberapa waktu. Agar kulkas tidak bau dan bebas bakteri, pastikan makanan yang Anda simpan sudah dimasukkan ke dalam plastik atau tempat makan yang tertutup rapat.
3. Letakkan pada tempatnya
Sayur, buah, daging, dan minuman; semua sudah memiliki tempat masing-masing di dalam kulkas. Jangan sembarangan meletakkannya –seperti menaruh masakan matang dalam satu lokasi dengan bahan makanan mentah.
4. Jangan menyimpan makanan terlalu lama
Buang makanan yang sudah kedaluwarsa dari dalam kulkas. Dengan demikian kulkas Anda terhindar dari bakteri maupun bau tidak sedap.
5. Bersihkan kulkas minimal satu kali seminggu
Tidak hanya penyangga rak dan laci kulkas, namun karet pada pintu kulkas juga tidak boleh luput untuk dijaga kebersihannya. Pastikan tidak ada minuman atau makanan yang tumpah. Apabila ada Anda menemukan genangan air, segera bersihkan.
Dengan menjaga kebersihan kulkas, kesehatan Anda dan keluarga menjadi lebih terjamin. Sekarang saatnya mengucapkan selamat tinggal pada kulkas yang bau dan mengandung kuman!
(NB/ RH)