Salah satu olahraga yang aman dilakukan untuk orang dengan masalah lutut adalah yoga. Menurut John Hopkins Medicine, nyeri dapat disebabkan oleh penuaan, cedera, atau stres berulang pada lutut ligamen, terkilir, dan tendonitis. Radang sendi juga dapat menyebabkan nyeri lutut.
Dijelaskan oleh dr. Devia Irine Putri, “Yoga termasuk olahraga low impact, sehingga bisa membantu mengurangi keluhan nyeri pada lutut, kekakuan pada lutut, membantu menguatkan dan menjaga mobilitas lutut.”
Melansir dari VeryWell, berikut adalah beberapa manfaat yoga lainnya untuk orang dengan nyeri atau sakit lutut:
1. Meningkatkan Kekuatan Lutut
Melakukan yoga secara teratur dapat membantu menjaga kekuatan dan gerak lutut yang baik.
Kekuatan dan gerak lutut yang baik sangat penting. Kedua manfaat tersebut dapat membantu penderita nyeri lutut untuk melakukan aktivitas sehari-hari dengan baik.
Artikel Lainnya: Penyebab Nyeri Lutut Setelah Jongkok atau Duduk Bersila
2. Membantu Memperbaiki Postur Tubuh
Menurut penelitian tahun 2011 dari jurnal Geriatric Physical Therapy, latihan yoga dapat meningkatkan kecepatan berjalan pada orang yang mengalami nyeri lutut.
Tidak hanya itu, berlatih yoga bermanfaat untuk memperbaiki postur tubuh orang lanjut tua atau lansia.
3. Meningkatkan Kelenturan Lutut
Yoga dapat meningkatkan kelenturan fleksor lutut. Fleksor adalah otot yang membantu lutut agar dapat menekuk dan memanjang.
4. Membantu Meredakan Nyeri Lutut
Penelitian dari International Journal of Yoga menyimpulkan, latihan yoga terbukti mengurangi rasa sakit dan kekakuan pada orang dengan nyeri lutut kronis.
5. Bermanfaat untuk Kondisi Osteoarthritis
Menurut jurnal Frontiers in Psychiatry, latihan yoga dapat menjadi terapi khusus bagi penderita osteoartritis lutut.
Melakukan yoga secara teratur dapat mengurangi rasa sakit atau nyeri di lutut, sehingga meningkatkan kualitas hidup penderita osteoartritis.
Artikel Lainnya: Penyebab Lutut Nyeri saat Lari yang Mesti Diwaspadai
Jika ingin berlatih yoga untuk meredakan nyeri lutut, sebaiknya persiapkan peralatan yang memadai. Tujuannya menghindari terjadinya cedera atau membuat nyeri lutut semakin parah.
Beberapa peralatan yoga yang perlu Anda persiapkan, di antaranya adalah matras yang tebal. Bantalan empuk dari matras dapat mencegah tekanan berlebih saat lutut menyentuh lantai.
Kendati begitu, Anda juga tidak dianjurkan memilih matras yoga yang terlalu empuk karena dapat memengaruhi keseimbangan tubuh saat berdiri.
Menurut dr. Devia, orang dengan nyeri lutut perlu menghindari gerakan yang menekuk satu sisi lutut, misalnya seperti yoga pose pigeon.
“Hindari gerakan yang sulit, misalnya membuat postur tubuh jadi tidak tegak. Sebaiknya lakukan latihan yoga di bawah pengawasan instruktur, agar gerakan yang dilakukan dapat sesuai dan tidak meningkatkan risiko cedera pada lutut,” ucap dr. Devia.
Kemudian, jika pose tertentu terasa terlalu sulit untuk dilakukan, jangan ragu meminta instruktur yoga untuk mengajarkan gerakan alternatif yang lebih nyaman.
Dianjurkan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum melakukan aktivitas fisik seperti yoga.
Nantinya dokter dapat memberikan rekomendasi gerakan atau tips aman untuk orang dengan nyeri lutut.
Konsultasi dengan dokter dapat Anda lakukan dengan mudah melalui layanan Live Chat di aplikasi KlikDokter.
(OVI/JKT)
Referensi:
Very Well. Diakses 2021. The Benefits of Yoga for Bad Knees
Very Well. Diakses 2021. The Benefits of Yoga for People With Arthritis
John Hopkins Medicine. Diakses 2021. Knee Pain Problem
International Journal of Yoga. Diakses 2021. Effect of yoga as an add-on therapy in the modulation of heart rate variability in children with duchenne muscular dystrophy
Frontiers Psychiatry. Diakses 2021. Effect of Yoga Based Lifestyle Intervention on Patients With Knee Osteoarthritis: A Randomized Controlled Trial
Geriatric Physical Therapy. Diakses 2021. Effects of a Yoga Program on Postural Control, Mobility, and Gait Speed in Community-Living Older Adults