Manfaat Sehat di Balik Bersepeda

Tanggal 3 Juni diperingati sebagai World Bicycle Day atau Hari Bersepeda Sedunia. Pencanangan tersebut ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai berbagai manfaat bersepeda. Berbagai kampanye digelar untuk mendukung penggunaan sepeda untuk meningkatkan aktivitas fisik, menunjang kesehatan, mencegah penyakit, dan meningkatkan budaya kekeluargaan.

Sepeda memang punya keunggulan tersendiri dibandingkan transportasi lainnya yang lebih modern dan berbasis mesin. Alat transportasi yang dijalankan dengan cara dikayuh ini dikenal sederhana, terjangkau, dan tidak menyebabkan polusi. Sepeda juga dapat menjadi salah satu pilihan yang ideal untuk bepergian dari satu tempat ke tempat lainnya.

Selain itu, sepeda juga merupakan salah satu simbol moda transportasi yang ramah lingkungan dan berdampak positif pada iklim dan cuaca. Sinergi antara sepeda dan penggunanya juga membangun kreativitas.

Pengguna sepeda juga akan lebih mudah terlibat dalam interaksi sosial di sekitarnya. Berbeda dengan mobil yang memiliki kaca tertutup, pengguna sepeda tidak punya penghalang dengan dunia luar.

Bersepeda, olahraga yang ideal

Selain untuk transportasi, sepeda juga ideal sebagai salah satu pilihan sehat berolahraga. Mengapa demikian? Berikut adalah beberapa alasannya:

1. Olahraga low impact

Bersepeda adalah salah satu jenis aktivitas olahraga low impact. Karena itu, bersepeda memiliki kemungkinan yang lebih kecil untuk menyebabkan cedera atau permasalahan pada otot dan sendi dibandingkan olahraga lainnya.

2. Baik untuk kesehatan otot

Seseorang yang mengayuh sepeda menggunakan hampir semua kelompok otot utama pada tubuh. Dengan melakukan olahraga bersepeda selain pernapasan Anda terlatih, otot-otot tubuh Anda juga akan turut terlatih.

3. Mudah untuk dilakukan

Berbeda dengan beberapa jenis olahraga lain, bersepeda tidak membutuhkan keterampilan fisik yang kompleks. Sebagian besar orang mengetahui cara mengayuh sepeda. Sekalinya sudah bisa, jarang untuk dapat dilupakan.

4. Baik untuk ketahanan dan stamina

Bersepeda adalah salah satu aktivitas yang baik untuk melatih ketahanan dan stamina seseorang sehingga memiliki dampak positif bagi kesehatan tubuh. Bersepeda melatih kesehatan jantung, menunjang pernapasan yang efektif, serta membantu menjaga berat badan agar tetap stabil.

5. Efisien

Sebagai salah satu alat transportasi, bersepeda tidak hanya merupakan aktivitas olahraga saja. Sepeda juga membantu Anda bepergian dari satu tempat ke tempat lainnya dengan cara yang efisien dan murah karena tidak membutuhkan bahan bakar.

Bersepeda merupakan aktivitas olahraga yang utamanya bersifat aerobik. Artinya, jantung, pembuluh darah, dan paru-paru ikut berpartisipasi dalam aktivitas tersebut. Orang yang melakukannya akan bernapas lebih dalam, berkeringat, dan mengalami peningkatan suhu tubuh.

Dalam kondisi tersebut, Anda akan mendapatkan berbagai manfaat kesehatan dari bersepeda rutin, yaitu:

• Peningkatan ketahanan jantung dan pembuluh darah
• Peningkatan kekuatan otot dan fleksibilitas
• Peningkatan mobilitas persendian
• Penurunan tingkat stres
• Perbaikan postur dan koordinasi
• Peningkatan kekuatan tulang
• Penurunan kadar lemak tubuh
• Pencegahan dan pengelolaan penyakit
• Penurunan risiko kecemasan dan depresi

Melalui peringatan Hari Bersepeda Sedunia ini, diharapkan masyarakat dapat terdorong menggunakan sepeda dalam aktivitas harian. Dengan menggunakan sepeda, otot-otot Anda pun dapat lebih aktif bergerak. Secara tidak langsung, bersepeda akan melindungi Anda dari terjadinya beragam penyakit, seperti stroke, penyakit jantung, beberapa jenis kanker, depresi, obesitas, dan radang sendi.

[HNS/ RVS]