Jepang baru-baru ini mencatatkan rekor baru, dengan lebih dari 95 ribu warganya mencapai usia 100 tahun atau lebih. Negara ini dikenal sebagai salah satu tempat dengan harapan hidup tertinggi di dunia.
Dalam beberapa dekade terakhir, jumlah warga lanjut usia di Jepang terus meningkat, dan ini memunculkan pertanyaan: apa rahasia panjang umur mereka?
Bersama dr. Dyah Novita Anggraini, artikel ini akan membahas beberapa faktor utama yang dianggap berkontribusi terhadap umur panjang warga Jepang.
Artikel lainnya: Mengenal Fenomena Lonely Deaths, Meninggal dalam Kesepian
15 Alasan Warga Jepang Bisa Panjang Umur
1. Diet sehat dan seimbang
Masyarakat Jepang terkenal dengan pola makan yang kaya akan makanan segar, terutama ikan, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Mereka juga banyak mengonsumsi makanan fermentasi seperti natto dan miso, yang mendukung kesehatan usus dan sistem pencernaan.
Referensi: Penelitian dari The Lancet menunjukkan bahwa diet tradisional Jepang yang kaya akan makanan laut dan rendah lemak jenuh dapat memperpanjang umur.
2. Konsumsi ikan yang tinggi
Orang Jepang adalah salah satu konsumen ikan terbesar di dunia. Ikan kaya akan asam lemak omega-3, yang dikenal memiliki manfaat bagi kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kronis.
3. Porsi makan yang terkontrol
Masyarakat Jepang mempraktikkan prinsip "Hara Hachi Bu," yang berarti makan sampai 80% kenyang. Ini membantu mencegah overeating dan menjaga berat badan ideal.
4. Teh hijau sebagai minuman sehari-Hari
Konsumsi teh hijau, yang kaya akan antioksidan seperti katekin, merupakan kebiasaan sehari-hari di Jepang. Antioksidan membantu melawan radikal bebas dan mengurangi risiko penyakit jantung serta kanker.
5. Aktivitas fisik yang rutin
Orang Jepang cenderung aktif secara fisik, bahkan di usia lanjut. Kegiatan seperti berjalan kaki, berkebun, dan bersepeda menjadi bagian dari rutinitas harian mereka, yang membantu menjaga kesehatan tubuh dan pikiran.
Artikel lainnya: Menu Makan Siang ala Jepang yang Bikin Panjang Umur
6. Kehidupan sosial yang aktif
Hubungan sosial yang kuat dan keterlibatan dalam komunitas dianggap memiliki pengaruh positif pada kesehatan mental dan fisik. Masyarakat Jepang sering berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan budaya, menjaga koneksi dengan keluarga dan teman.
7. Sistem kesehatan yang baik
Jepang memiliki salah satu sistem perawatan kesehatan terbaik di dunia, dengan akses yang mudah dan berkualitas. Pemeriksaan kesehatan rutin dan pengobatan preventif menjadi prioritas dalam menjaga kesehatan populasi.
8. Tingkat stres yang lebih rendah
Meskipun masyarakat Jepang dikenal dengan etos kerja keras, mereka juga memiliki berbagai cara untuk mengurangi stres, seperti berpartisipasi dalam upacara minum teh, meditasi, atau menghabiskan waktu di alam.
9. Kualitas tidur yang baik
Tidur yang cukup dan berkualitas adalah bagian penting dari gaya hidup sehat masyarakat Jepang. Mereka sering tidur di futon di lantai tatami, yang mendukung postur tubuh dan meningkatkan kualitas tidur.
10. Penggunaan rempah-rempah dan herbal
Makanan Jepang sering kali mengandung bahan-bahan seperti jahe, bawang putih, dan kunyit, yang memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat membantu melawan penyakit.
Artikel lainnya: Tren Kesehatan Forest Bathing dari Jepang, Tertarik Mencoba?
11. Perawatan diri dan kebersihan yang ketat
Kebiasaan hidup bersih, seperti mencuci tangan secara teratur, mandi setiap hari, dan menjaga kebersihan lingkungan, berperan penting dalam mencegah penyakit dan menjaga kesehatan.
12. Dukungan keluarga dan budaya hormat pada orang tua
Masyarakat Jepang sangat menghargai orang tua dan memiliki budaya untuk merawat anggota keluarga yang lebih tua. Dukungan keluarga yang kuat memberikan kenyamanan emosional dan sosial bagi para lansia.
13. Konsumsi alkohol secara moderat
Meskipun masyarakat Jepang mengonsumsi alkohol, mereka melakukannya dengan moderasi. Kebiasaan ini membantu menghindari masalah kesehatan yang terkait dengan konsumsi alkohol berlebih.
14. Konsistensi dalam gaya hidup
Orang Jepang cenderung menjalankan kebiasaan sehat secara konsisten sepanjang hidup mereka, seperti pola makan sehat, aktivitas fisik, dan keterlibatan sosial.
15. Filosofi hidup ikigai
Konsep "Ikigai" berarti memiliki tujuan atau makna dalam hidup. Orang Jepang percaya bahwa memiliki tujuan hidup yang jelas dapat memberikan motivasi dan meningkatkan kesejahteraan, yang pada akhirnya berkontribusi pada umur panjang.
Artikel lainnya: Rahasia Panjang Umur dari 5 Negara
Jumlah warga Jepang yang mencapai usia 100 tahun atau lebih merupakan fenomena yang menarik untuk diteliti. Berbagai faktor, mulai dari diet sehat, aktivitas fisik, hingga kehidupan sosial yang aktif, memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan dan memperpanjang usia.
Kombinasi antara budaya, kebiasaan, dan gaya hidup yang sehat ini menunjukkan bahwa rahasia umur panjang tidak hanya terkait dengan satu aspek, tetapi merupakan hasil dari pendekatan holistik terhadap kesehatan dan kesejahteraan.
Jelajahi topik kesehatan pribadi, keluarga, parenting, kehamilan, hingga hewan peliharaan dengan mengunduh aplikasi KlikDokter atau pilih topik kesehatan yang diinginkan.
- "Dietary Patterns and Longevity," The Lancet, 2018.
- "Green Tea Consumption and Mortality in Japanese Adults," JAMA, 2006.
- "Physical Activity and Longevity in Japan," Journal of Aging and Physical Activity, 2019.
- "Psychosocial Determinants of Longevity in Japan," International Journal of Behavioral Medicine, 2017.