Tips agar Tidak Mudah Sakit Selama Berpuasa

Bulan Ramadan telah tiba. Umat Muslim di seluruh penjuru dunia menyambut hangat bulan penuh berkah ini, yang salah satunya adalah dengan berusaha semaksimal mungkin untuk menunaikan ibadah puasa.

Menurut sebuah penelitian, sel kekebalan tubuh yang berfungsi melawan kuman penyakit sedikit mengalami penurunan ketika seseorang berpuasa. Hal ini dapat terjadi karena rata-rata orang kesulitan memenuhi asupan nutrisi yang cukup ketika berpuasa.

Agar ibadah puasa dapat dilakukan dengan optimal, tentunya harus didukung dengan terus menjaga kesehatan. Pastinya Anda tak mau puasa ‘ternoda’ karena flu, harus buka puasa sebelum waktunya karena mag kambuh, atau harus istirahat total karena demam tifoid.

Berkurangnya jumlah asupan makanan sehari-hari selama berpuasa, apalagi jika Anda melewatkan sahur atau memilih makanan yang kurang bergizi untuk sahur dan berbuka, dapat menurunkan daya tahan tubuh.

Lantas, bagaimana solusi tepat untuk Anda dapat menjaga daya tahan tubuh selama berpuasa sehingga tidak mudah sakit? Tentunya, sedapat mungkin Anda harus memenuhi kebutuhan gizi harian melalui makanan, yaitu pada saat sahur dan berbuka puasa.

Jangan lewatkan sahur dan perhatikan jenis makanan yang dikonsumsi

Malas atau terlambat bangun adalah dua alasan paling sering yang menyebabkan seseorang melewakan sahur. Seperti halnya sarapan yang punya peran penting untuk memulai hari, begitu juga dengan sahur.

Sahur adalah bekal utama Anda untuk beraktivitas sepanjang hari, sebelum akhirnya bisa kembali makan saat jam buka puasa. Oleh karena itu, Anda yang sering melewatkan sahur lebih berisiko kekurangan nutrisi sehingga lebih mudah sakit.

Agar Anda memiliki energi yang cukup untuk beraktivitas sepanjang hari, konsumsilah makanan yang terdiri dari karbohidrat kompleks, sayur, buah, serta protein. Karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum, dan oatmeal akan membuat Anda tak mudah merasa lapar sekaligus menjaga gula darah tetap stabil.

Sayur dan buah juga tidak boleh absen dalam menu sahur Anda. Makanan yang tinggi protein juga tak kalah penting, seperti telur, daging ayam, daging sapi, keju, dan yoghurt.

Pilih menu buka puasa yang tepat

Menahan lapar seharian tak boleh menjadi alasan Anda untuk makan dan minum secara membabi buta saat waktu buka puasa tiba. Makanan dan minuman yang manis memang diperbolehkan saat berbuka, tapi konsumsilah secukupnya.

Penting untuk diingat bahwa mengonsumsi makanan dan minuman manis secara berlebihan dapat meningkatkan kadar gula darah dan meningkatkan risiko diabetes.

Selain itu, Anda juga dianjurkan untuk tidak melewatkan asupan asam lemak esensial seperti omega-3. Omega-3 sangat penting bagi tubuh untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah, membantu menurunkan kadar trigliserida (lemak jahat) dalam darah, menjaga kesehatan mata dan otak. Kabar baiknya, semua manfaat ini bisa Anda dapatkan dari suplemen Blackmores Odourless Fish Oil 1000.

Pastikan asupan vitamin C

Vitamin C adalah sumber antioksidan yang penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh sehingga Anda dapat terhindar dari penyakit, mempercepat penyembuhan luka, memproduksi energi, dan menjaga elastisitas kulit. Oleh karena itu, vitamin C berperan baik bagi tubuh pada hari-hari biasa, apalagi saat menjalankan puasa. Anda bisa mendapatkan vitamin C dari berbagai jenis jeruk dan anggur.

Apabila Anda sulit memenuhi kebutuhan gizi yang optimal atau tidak yakin nutrisi harian yang dibutuhkan tercukupi, Anda dapat membantu memenuhi kebutuhan tersebut lewat konsumsi suplemen yang mengandung vitamin C yang tepat seperti Blackmores Bio C 1000mg, untuk memelihara kesehatan tubuh secara menyeluruh.

Blackmores Bio C 1000mg mengandung citrus bioflavonoid yang berperan dalam meningkatkan kinerja vitamin C, serta dilengkapi antioksidan alami. Suplemen ini juga dilapisi mineral askorbat sehingga aman bagi lambung (tidak asam). Jika Anda khawatir akan efek mual dan rasa tak nyaman di perut setelah konsumsi suplemen vitamin C, Anda dapat mengonsumsinya saat sahur.

Dengan menerapkan gaya hidup sehat dan memenuhi kebutuhan vitamin C dengan Blackmores Bio C 1000mg, daya tahan tubuh akan terjaga sehingga Anda akan terhindar dari penyakit, seperti flu, selama berpuasa.

Jangan sampai dehidrasi

Asupan air putih yang cukup adalah kunci agar tubuh tetap kuat selama menjalani puasa. Biasakan meminum air putih 8-12 gelas per hari. Ingat, sekitar 60 persen komposisi tubuh terdiri atas air. Artinya, tubuh dijamin akan lemas bila kekurangan asupan air saat berpuasa.

Dengan melakukan hal-hal yang telah dijabarkan di atas, diharapkan Anda dapat selalu sehat dan bugar saat menjalankan puasa di bulan Ramadan. Jangan lupa untuk berolahraga secara rutin dan istirahat cukup. Jika perlu, konsumsi suplemen untuk membantu memberikan proteksi lebih terhadap kesehatan tubuh. Selamat berpuasa!

(RN/ RH)