Tips Menikmati Seks bagi Penderita Asam Urat

Nyeri sendi yang terjadi saat asam urat bisa sangat menyakitkan. Hal ini terjadi karena adanya deposit asam urat yang tajam dan mengkristal di persendian. Jika sudah begitu, kegiatan sehari-hari mungkin jadi agak terhambat, termasuk dalam melakukan hubungan seks. Lalu, apa yang bisa dilakukan penderita asam urat agar tetap nyaman saat bercinta dengan pasangan?

Asam urat diproduksi ketika tubuh memproses purin, zat yang ditemukan dalam beberapa makanan dan minuman seperti hati, makanan laut, kacang polong, dan bir. Biasanya asam urat diserap dalam darah, diproses oleh ginjal, dan dihilangkan dengan urine.

Namun terkadang, ginjal tidak memproses asam urat dengan benar sehingga menumpuk. Asam urat juga dapat menumpuk ketika seseorang makan terlalu banyak makanan tinggi purin.

Akhirnya penumpukan tersebut membentuk kristal tajam, yang mengarah pada asam urat. Asam urat sering dimulai di kaki, terutama di jempol kaki. Tetapi bisa juga terbentuk di lutut, pergelangan tangan, jari, dan siku. Selain rasa sakit, penderita asam urat dapat mengalami pembengkakan, kekakuan, dan kemerahan di daerah yang terkena.

Pria lebih sering terkena asam urat, dibandingkan dengan wanita yang lebih muda. Estrogen, hormon seks wanita, dapat membantu ginjal memproses asam urat. Namun, begitu wanita mencapai menopause, risiko mereka menderita asam urat meningkat karena kadar estrogen mereka turun secara substansial.

Seperti yang Anda ketahui, nyeri sendi saat asam urat kambuh bisa sangat menyakitkan. Melakukan kegiatan harian, termasuk berhubungan intim, akan terasa tidak nyaman. Tetapi jangan hilangkan semangat dan gairah Anda.

Berikut tips agar penderita asam urat dapat tetap menikmati seks:

1. Komunikasi dengan pasangan

Penting untuk memberi tahu pasangan jika ada bagian tubuh Anda yang sedang sakit. Terbukalah untuk mendiskusikan pilihan lain untuk keintiman Anda berdua.

2. Mencoba posisi baru

Bila posisi favorit Anda dan pasangan menyebabkan nyeri pada sendi-sendi Anda, lakukanlah seks dengan posisi yang membuat Anda dan pasangan nyaman serta terhindar dari sakit.

3. Minum obat yang diresepkan dokter

Pasien dengan nyeri sendi akibat asam urat dapat menggunakan obat antiinflamasi non-steroid (NSAID) untuk mengatasi rasa sakit dan peradangan.

4. Konsumsi makanan bergizi seimbang dan hindari purin

Makan makanan sehat yang rendah purin dapat membantu meringankan keparahan dan frekuensi serangan asam urat.

5. Minum air mineral sebelum berhubungan intim

Meminum banyak air mineral dapat membantu ginjal mengeliminasi asam urat dari tubuh dengan lebih cepat. Dengan minum air mineral, zat yang tak terpakai dalam tubuh akan terangkut keluar.

6. Hindari minuman beralkohol

Minuman beralkohol bisa menimbulkan dehidrasi. Selain itu, minuman ini juga bisa meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh sehingga meningkatkan nyeri sendi. Hal itu terjadi karena ginjal harus bekerja keras untuk menyaring “limbah” yang diproduksi dalam darah. 

7. Kontrol berat badan

Kelebihan berat badan dapat menjadi salah satu penyebab tingginya kadar asam urat. Kontrol berat badan dengan pola makan dan olahraga rutin. Untuk diet, Anda bisa memilih sumber karbohidrat kompleks dalam menu. Jangan lupa konsumsi lebih banyak buah, sayuran, dan gandum utuh. 

8. Kurangi stres

Walaupun seks menjadi kurang nyaman, tetaplah berpikir positif dan hindari stres. Stres, kualitas tidur yang buruk, dan kurang olahraga menyebabkan peradangan yang mampu meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Hal ini dapat memperparah penyakit Anda.

Delapan langkah tersebut dapat membantu Anda lebih nyaman saat melakukan hubungan seks dengan pasangan. Bisa juga berkonsultasi dengan dokter seksolog atau dokter penyakit dalam, agar Anda dan pasangan dapat lebih menikmati seks selama melakukan perawatan asam urat.

[RS/ RVS]