Rayakan Hari Lahir? Hati-hati, Ini Bahaya Tiup Lilin saat Ulang Tahun

Tidak lengkap rasanya bila merayakan ulang tahun tanpa meniup lilin. Mulai dari anak-anak sampai orang dewasa, kebiasaan meniup lilin ulang tahun masih menjadi favorit. Bahkan, dari usia balita pun, tiup lilin sudah dilakukan bersama orang tua dan keluarga.

Sekilas mengenai budaya meniup lilin, konon katanya hal ini merupakan tradisi dari masa peradaban Yunani kuno. Di masa itu, orang-orang membawa kue yang di atasnya diberi lilin untuk persembahan dewi Artemis.

Ada juga yang beranggapan kalau tradisi ini berasal dari budaya kuno yang memercayai bahwa asap dari lilin yang ditiup dapat membawa doa mereka ke surga.

Tapi, siapa sangka kalau tradisi tiup lilin ulang tahun bisa berakibat buruk bagi kesehatan? Yuk cari tahu dalam ulasan berikut ini!

Selain kebahagiaan yang dirasakan, tiup lilin juga punya efek negatif bagi kesehatan. Ketika meniup lilin ulang tahun, dapat terjadi penyebaran bakteri yang bisa menempel di kue ulang tahun!

Setiap kali Anda atau orang lain meniup lilin-lilin yang ada di atas kue atau makanan lainnya yang ditancapkan lilin, maka saat itu juga ada embusan banyak bakteri ke kue ulang tahun yang nantinya akan disantap bersama.

Bakteri memang berada di mana saja dan merupakan hal yang tidak bisa dihindari. Ada bakteri jinak, dan ada bakteri patogen yang biasanya menjadi penyebab penyakit. Jadi, sangat penting untuk memahami bagaimana bakteri berpindah dan melakukan pencegahan agar tidak terkontaminasi.

Artikel lainnya: Infeksi yang Disertai Demam, Gejala Apa?

Masalah kesehatan yang paling utama saat ini adalah penyakit yang bakteri atau virusnya menyebar dengan cepat ke masyarakat melalui udara. Oleh karena itu, ada baiknya bila kita mengurangi hal-hal yang dapat membuat bakteri tertular melalui udara, salah satunya dari meniup lilin ulang tahun.

Menurut penelitian dari Journal of Food Research, ketika seseorang mengembuskan napasnya saat tiup lilin ulang tahun, bakteri yang berada pada mulut atau tenggorokan dapat dengan mudah menyebar ke udara dan ke bagian atas kue. Apalagi bila orang tersebut sedang batuk atau pilek.

Para peneliti mengujinya dengan cara menggunakan butter cream yang digunakan untuk kue ulang tahun, lilin, dan kertas aluminium foil. Butter cream dioles merata pada bagian kertas, lalu lilin ulang tahun diletakkan di atasnya.

Selanjutnya, relawan diberi pizza terlebih dahulu. Setelah memakannya, relawan tersebut diminta meniup lilin yang berada di atas kertas aluminium foil. Para peneliti lalu mengambil sampel dan meneliti kontaminasi bakterinya.

Hasilnya sangat mengejutkan, lilin yang ditiup di atas butter cream menghasilkan bakteri 14 kali lebih banyak daripada butter cream yang tidak ditiup. Tapi, peneliti juga menjelaskan bahwa meskipun bakteri tersebar saat Anda meniup lilin ulang tahun, hal itu tidaklah berbahaya.

Bila diingat-ingat, agak ngeri ya ketika sudah banyak lilin di kue ulang tahun yang telah kita tiup bersama orang-orang terdekat. Tapi jangan khawatir, tubuh memiliki sistem kekebalan yang membuat kita terlindungi dan tidak gampang terkena penyakit.

Dengan kata lain, sangat penting untuk menjaga kekebalan tubuh agar tetap fit, karena bakteri pasti berada di mana-mana! Selalu jaga kebersihan dan kesehatan dengan rajin mencuci tangan menggunakan sabun, menjaga kebersihan kuku, dan tidak lupa mengonsumsi makanan bernutrisi.

Jangan jadi takut untuk tiup lilin ulang tahun. Pastikan kondisi tubuh yang meniup sedang sehat agar virus atau bakteri penyakit tidak berpindah ke kue. Ingin tahu fakta menarik seputar kesehatan? Yuk download aplikasi KlikDokter!

(FR/RPA)