Pernahkah Anda bertanya, mengapa gigi tetap tegak meski telah menggigit benda keras? Jaringan pendukung gigilah atau jaringan periodontium yang berperan dalam menopang gigi Anda. Jaringan pendukung gigi terdiri dari beberapa jaringan yang berbeda-beda seperti:
-
Gingiva (gusi)
Ligamen periodontal
Sementum
Tulang alveolar
Seperti bagian tubuh lainnya, jaringan pendukung gigi juga bisa mengalami masalah atau kerusakan. Berikut adalah lima tanda kerusakan pada jaringan pendukung gigi yang penting untuk diketahui:
-
Pembengkakan papila interdental atau gusi di antara dua gigi
Perubahan warna pada gusi
Terbentuknya saku gusi
Resesi gingiva atau gusi turun
Adanya kerusakan tulang alveolar yang cukup besar
Untuk melindungi diri dari kerusakan jaringan pendukung gigi, lakukanlah enam kiat ini dalam kehidupan sehari-hari:
5 Tanda Kerusakan Pada Jaringan Pendukung Gigi
-
Kunjungi dokter gigi setidaknya dua kali setahun untuk membersihkan sekaligus mengecek kesehatan gigi
-
Menyikat gigi dua kali sehari pada pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur
-
Mengonsumsi makanan-makanan yang rendah gula
-
Pertimbangkan untuk membeli sikat gigi berkualitas baik untuk hasil pembersihan yang optimal. Pilihlah sikat gigi dengan bulu yang tidak keras dan kepala sikat yang sesuai dengan rongga mulut
-
Tidak merokok. Perokok memiliki risiko terkena masalah gigi lebih besar termasuk penyakit periodontal
-
Gunakan pasta gigi yang sesuai dengan kebutuhan. Anda dapat memilih pasta gigi yang mengandung bahan-bahan yang dipercaya mampu menjaga kesehatan gusi, yaitu: Vitamin E, bahan antioksidan yang mampu mencegah peradangan; Zinc-Citrate, memiliki daya kerja ekstra dalam membunuh kuman sehingga memberikan perlindungan terhadap bakteri dan plak penyebab penyakit gusi; serta Microgranules yang dapat membersihkan sela-sela gigi 94% lebih bersih dibanding pasta gigi biasa