Alasan Mengapa Ada Rasa Logam di Dalam Mulut

Pernahkah Anda tiba-tiba merasakan rasa besi atau logam pada mulut? Jika ya, Anda tidak sendirian. Dalam dunia medis, mulut yang terasa seperti logam disebut dysgeusia, atau penyimpangan sensasi rasa.

Kondisi mulut atau napas yang bau besi bisa cukup mengganggu, karena penderitanya akan kesulitan mengecap rasa makanan dan minuman.

Indra perasa Anda dikendalikan oleh saraf-saraf sensorik di lidah dan neuron di indra penciuman. Selanjutnya, ujung saraf mentransfer informasi dari lidah dan neuron indra penciuman ke otak. Kemudian otak akan mengidentifikasi rasa tertentu.

Banyak hal yang dapat menyebabkan mulut terasa logam. Berikut ini sepuluh di antaranya:

Sedang minum obat-obatan tertentu adalah salah satu penyebab yang paling umum dari munculnya rasa logam di mulut. Jenis obat tersebut, yaitu antibiotik, antihistamin, suplemen yang dijual bebas, dan beberapa obat untuk tekanan darah.

Ketika tubuh mencerna dan menyerap obat, substansi obat akan dilepaskan serta dikeluarkan di air liur. Inilah penyebab munculnya rasa tertentu yang tidak biasa, termasuk lidah terasa seperti logam.  

2. Sedang Hamil

Ibu hamil sangat mungkin mengalami mulut terasa logam. Hal tersebut terjadi karena berkaitan dengan jumlah konsumsi zat besi yang tinggi selama kehamilan.

Artikel Lainnya: Gula Darah Tinggi Bisa Sebabkan Timbul Rasa Metalik di Lidah

Rasa logam di mulut umumnya dirasakan ibu hamil pada trimester pertama. Penyebab timbulnya kondisi ini adalah adanya perubahan hormon, khususnya estrogen.

Ketika hamil, hormon estrogen meningkat drastis. Kondisi itu pada akhirnya membawa perubahan-perubahan unik, termasuk termasuk lebih sensitif terhadap bau dan rasa, termasuk merasakan logam pada mulut.

3. Kebersihan Mulut yang Buruk

Kebersihan mulut yang buruk bisa menjadi alasan mulut terasa logam. Tidak merawat atau membersihkan gigi juga dapat menyebabkan radang gusi dan periodontitis.

Bagi Anda yang selama ini malas sikat gigi, itu bisa menjadi awal ada rasa logam dalam mulut Anda.

Hidung mampet dan ingusan yang berhubungan dengan infeksi pernapasan dapat menyebabkan rasa busuk atau logam di mulut. Masalah-masalah sinus ini bisa mencakup apa saja, mulai dari infeksi pilek dan sinusitis hingga infeksi telinga tengah dan polip hidung.

5. Kelebihan atau Kekurangan Zink

Lidah dan mulut yang terasa seperti logam dapat disebabkan oleh kelebihan atau kekurangan zink. Malnutrisi—yang mungkin termasuk kekurangan zink—bisa memperlambat pembaruan sel, yang mengakibatkan perubahan rasa.

Artikel Lainnya: Metallic Taste atau Parageusia, Gejala Tak Biasa COVID-19

Di sisi lain, orang yang mengonsumsi terlalu banyak zink melalui suplemen dapat mengalami mual, gangguan perut, atau dysgeusia.

6. Sedang Menjalani Kemoterapi

Selain mual, keluhan umum pasien kanker yang menjalani kemoterapi adalah rasa besi pada mulut.

Obat dengan rasa pahit yang disuntikkan ke aliran darah bisa masuk ke dalam air liur. Akibatnya, mulut terasa logam dialami oleh pasien kanker.

Menurut sebuah studi dalam jurnal Food and Chemical Toxicology, orang mungkin mengalami rasa logam yang konsisten di mulut dalam waktu 12-48 jam setelah makan kacang pinus. Ini dinamakan juga dengan sindrom kacang pinus. 

8. Penyakit Hati atau Ginjal

Meskipun jarang, penyakit hati atau ginjal dapat menyebabkan timbulnya rasa logam di mulut Anda.

Ini karena kedua penyakit tersebut membuat penumpukan bahan kimia di dalam tubuh. Bahan kimia ini dilepaskan ke dalam air liur sehingga muncul rasa logam pada mulut.

Artikel Lainnya: 

Selain itu, pasien dengan penyakit ginjal yang parah akan memiliki kelebihan produksi amonia di dalam air liur. Pada akhirnya kondisi tersebut menyebabkan mulut terasa seperti logam.

9. Demensia

Taste bud merupakan reseptor perasa yang terdapat di lidah. Seiring bertambahnya usia, jumlah taste bud ini akan semakin menurun.

Penurunan jumlah taste bud tersebut semakin dipercepat jika seseorang menderita demensia. Kondisi tersebut disebut sebagai kelainan indra perasa, termasuk sensasi mulut atau napas yang bau besi.

Seseorang yang menghirup zat kimia tertentu dalam jumlah yang banyak akan mengalami kondisi mulut terasa logam. Beberapa zat kimia tersebut, di antaranya insektisida, timbal pada cat, dan merkuri.

Mulut yang terasa logam memang bisa membuat tidak nyaman. Anda dapat mengatasinya berdasarkan penyebabnya. Bila hanya dirasakan sementara, mengunyah permen karet bebas gula, menyikat gigi setelah makan, dan tidak merokok, bisa Anda coba.

Sementara itu, apabila kondisi ini terus berlangsung, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter. Gunakan fitur Live Chat 24 jam di aplikasi Klikdokter.

[WA]